BONUS CHAPTER

953 221 157
                                    

 "DAY OF BABY SQUIRREL AND MIN BROTHERS'S TELEPATHY"

[YeonBin + TyunNing Moments]

🦊🐰 • 🐿🐧

"Oke. Sampai di situ dulu rapat hari ini. Kalian boleh pulang." Lee Yeonjun selaku ketua unit kegiatan mahasiswa bidang multimedia itu menutup pertemuan. Merapihkan tumpukan kertas-kertas yang akan menjadi catatan juga pendataan penting untuk proyek kegiatan mereka ke depan. Lantas mendapat sambutan terima kasih dari anggotanya yang refleks tegak dan membungkuk sopan. "Kerja bagus hari ini," tambahnya, meninggalkan debaran euforia pada semua orang.

Satu persatu anggota meninggalkan ruangan. Meninggalkan Yeonjun bersama wakilnya di ruangan UKM tersebut, Min Soobin.

"Ya! Hyung! Aku tahu kau penuh karisma, tapi kalau kau terus-terusan tebar pesona begitu, bisa-bisa yang laki-laki pun ikut jatuh cinta denganmu, tahu," cibir Soobin, sambil membantu Yeonjun membereskan berkas-berkas di meja.

Yeonjun berdecak di tempatnya. Melirik sinis Soobin sekilas, sebelum mendorong kursinya agar rapih di sisi meja. "Kenapa? Kau baru saja ngaku kalau jatuh cinta denganku?"

"Hish, siapa bilang?"

"Aku 'kan cuma tanya."

"Untuk apa tanya itu?"

"Kalau tidak ya tinggal bilang tidak, Soobin."

"Kau jelas tahu jawabannya, Hyung! Mana mungkin—"

"Ahhh, kau pasti takjub melihat kepribadian menawanku sejak kita terjebak di sekolah itu, 'kan?" potong Yeonjun meledek. "Aku pasti tampak keren saat berusaha memecahkan clue dan berhasil membebaskan kita saat itu."

"Oh, ya? Bukankah aku yang memeluk bocah hantu itu?"

"Tapi kau takkan tahu apa yang sedang terjadi kalau bukan karena aku yang cerdas mencerna," balas Yeonjun lagi, tak mau mengalah.

Soobin membuang napas. Topik pembicaraan soal hal mistis seperti hantu pun kini tak lagi tabu di antara keduanya. Bahkan dulu, Soobin seringkali merengek sebab lantas bergidik kapan saja seseorang mulai membahas-bahas hal itu; hish, untuk apa sebut itu? Kenapa kau membahasnya? Itu menyeramkan, bukan? Apa yang bagus? Tapi lihat sekarang—bahkan dia sudah punya pengalaman kontak langsung dengan makhluk gaib!

"Iya, iya. Yeonjun Hyung yang terbaik," puji Soobin ogah-ogahan.

Memang pasca kerja sama dadakan bulan lalu, hubungan antara Yeonjun dan Soobin memang berubah sangat drastis. Sebelumnya, Soobin hanyalah wakil pemimpin yang pemalu, mudah canggung, dan pendiam, walaupun dia sering di sekitar Yeonjun untuk melakukan hal-hal. Belum lagi pertemuan keangggotaan mereka sebelumnya tidak cukup banyak.

Yang Soobin tahu hanyalah Yeonjun itu senior yang serius, yang telaten dan panutan. Tidak lebih dari itu—sebelum dia menyadari, bahwa kepribadian semacam itu terbentuk sebab Yeonjun memiliki adik penderita asma akut sejak lahir.

Faktanya, hanyalah Yeonjun yang penyayang.

"Hyung, kau sudah baca beritanya?" Soobin membuka suara, saat mereka bersisian melangkah meninggalkan ruangan.

Yeonjun menoleh sebentar. "Huh? Berita apa?" katanya sambil sibuk mengunci pintu ruangan.

"Lee Heeseung."

Yeonjun terhenti saat selesai mengunci. Terdiam sesaat lalu menatap lurus Soobin. "Penyelidikannya sudah selesai? Bukankah ini terlalu cepat?"

"Bukan. Tapi dia menyerahkan diri."

[✓] 24 HOURS : To Get You OutWhere stories live. Discover now