There's Something About Potter (Terjemahan)

BAB 20

Sayangnya, Draco tidak mendapatkan kesempatan untuk berbicara dengan Aria selama lima hari ke depan, setidaknya tidak ada yang akan memberinya cukup waktu untuk berbicara dengannya dengan baik tanpa melihat teman serumah mereka yang lain.

Dia memutuskan untuk menunda konfrontasi mereka sampai NEWT selesai.

Itu tidak terlalu lama menunggu, dan dia pikir itu mungkin yang terbaik untuk mereka berdua, terutama mengingat bagaimana Aria sudah terlihat benar-benar gelisah dari semua tekanan terus-menerus belajar untuk ujian mereka.

Agar adil, tidak ada tahun ke-7 atau ke-8 yang dapat berfungsi dengan baik minggu itu.

Dan pada hari ketiga, semua orang sangat kelelahan sehingga beberapa siswa (kebanyakan Hufflepuff dan beberapa Gryffindor) bahkan berhenti memperhatikan penampilan mereka sama sekali, berjalan tanpa berpikir di sekitar kastil dengan rambut kusut yang tidak disisir, pakaian acak-acakan, dan lingkaran hitam jelek di bawah mata mereka.

Sungguh lucu mengamati betapa berbedanya setiap orang dalam menghadapi semua stres.

Untuk bagiannya, Draco sangat antisosial minggu itu.

Ketika dia tidak bersembunyi di sudut perpustakaan yang gelap dan terpencil, dia mengisolasi dirinya di kamar asramanya, menatap kosong ke ruang kosong saat dia memikirkan garis besarnya berulang-ulang di kepalanya. Tidak seperti teman-teman serumahnya yang lain, dia sebenarnya percaya diri dengan mata pelajaran NEWT-nya, tetapi ujian yang sangat dia khawatirkan adalah ujian terakhirnya - Hukum Magis, karena ujian itu dikenal luas sebagai salah satu ujian NEWT yang paling sulit.

Sementara itu, Pansy benar-benar minum hampir enam cangkir teh setiap hari untuk tetap terjaga dan mengisi wajahnya dengan cokelat, sambil berusaha untuk tidak menunjukkan kepada siapa pun betapa dia ingin hancur. Zach, di sisi lain, sebenarnya mengalami gangguan saraf tepat sebelum ujian Astronominya. Git itu harus dikawal keluar dari Aula Besar karena dia mulai berteriak tentang bagaimana dia tidak dapat menemukan pena keberuntungannya. Untungnya, McGonagall akhirnya mengizinkannya mengikuti ujian beberapa menit kemudian, tetapi hanya setelah dia tenang.

Sehari setelah itu, selama ujian NEWT untuk Arithmancy, Draco melihat Hannah mengalami hiperventilasi dan mengalami serangan panik sendiri di luar pintu masuk Aula Besar. Untungnya, Pansy dan Neville bersamanya dan berhasil menenangkannya sebelum ujian yang sebenarnya dimulai - apalagi fakta bahwa Neville juga tidak terlalu terlihat baik. Pada hari-hari menjelang Herbology NEWT-nya, Neville benar-benar mengabaikan semua orang dan berjalan-jalan dengan penutup telinga tebal yang disihir, berulang kali menggumamkan semua nada yang dia coba hafalkan pelan-pelan.

Dan untuk Aria-

Draco menyeringai pada dirinya sendiri saat mengingatnya.

Selain satu kali mereka mengambil NEWT yang sama (yang, ironisnya, adalah Ramuan) dan dia kebetulan ditempatkan di kursi di belakangnya, Draco tidak sering melihat Aria, dan beberapa kali dia berhasil melihatnya sekilas, dia tampak sangat tenang.

Baru setelah dia melihatnya sendirian di ruang rekreasi dua malam yang lalu (menakut-nakuti para Slytherin yang lebih muda dengan melemparkan reducto ke botol wiski api kosong untuk membuatnya pecah, memperbaikinya, lalu membuatnya pecah lagi) barulah Draco menyadari dia mungkin sama stresnya dengan NEWT seperti yang lainnya.

Mungkin bahkan lebih.

Ketika Aria akhirnya berhenti membuat botol pecah dan mengeluarkan erangan putus asa, merosot ke depan sampai dahinya membentur meja di depannya dengan 'thunk' yang keras, Draco mencibir dan buru-buru menyelinap kembali ke asrama anak laki-laki tahun ke-8 sebelum dia menyadari bahwa dia mengawasinya.

Yang membuat Draco kesal, Morag adalah satu-satunya di antara mereka yang tidak terlihat gugup tentang NEWT dan hanya melakukan rutinitas hariannya seperti biasanya. Bahkan Blaise, yang biasanya senang mengganggu Draco dan Pansy dari belajar mereka, luar biasa pendiam dan berwajah muram sepanjang minggu.