#21

205 58 4
                                    

Hai, btw ada yg nunggu ku up nggak sie😭

Maaf ye kemaren nggak up soalnya lagi sibuk buanget.

Yaudah nggak mau Saba sabi kita langsung aja

Happy reading 🍭

Adzriel segera mengambil Asma dari tubuh uminya dan di letakkan di gendongannya lalu berjalan memasuki rumah di ikuti umi Salwa dari belakang.

"Adzriel langsung bawa Asma ke kamarnya aja ya" titah umi Salwa dan di angguki Adzriel, ia segera menaiki tangga dengan hati hati menuju kamar adiknya.

Sesampainya di kamar Asma, Adzriel langsung merebahkan adiknya di kasur empuk itu sesuai perintah uminya, tak lupa memasangkan selimut, mematikan lampu, dan menutup pintu. Setelah melakukan semua itu, Adzriel melangkahkan kakinya menuju kamarnya because dia sangat ngantuk, jangan tanyakan umi Salwa di mana karena dia sudah berada di alam bawah sadarnya.

Skipp✓✓

Kediaman Shanum

Allahuakbar Allahuakbar

Suara adzan subuh berkumandang, Shanum, Aisha dan Rara bangun dari tidurnya dan bergegas menuju kamar mandi untuk wudhu.

Saat di kamar mandi mereka menjalankan aksi mengantre supaya teratur dengan Aisha pertama, Rara di urutan kedua dan terakhir Shanum.
Tapi sepertinya tidak berjalan sesuai rencana.

"Aishaa cepetan!" Pekik Rara membuat Shanum menutup telinganya rapat rapat.

"Sabar napa sie, masih sikat gigi ini loh" seru Aisha dari dalam kamar mandi.

"Heh itu nyikat gigi apa nyikat lantai sih lama buanget" ucap Rara kesal.

"Sabar napa si kak, ini masih sikat gigi loh terus mau cuci muka, baru wudhu"
Sontak penjelasan Aisha membuat mata Rara melotot.

"Heh Munaroh, kan bilangnya cuma wudhu bukan ritual, cepetan Napa nggak usah cuci muka segala macem" sewot Rara, yang mengundang kekehan kecil dari Shanum.

"Apa sih suka suka aku dong ini kan rumah aku tunggu bentar lah!" Teriak Aisha dari dalam, namun Rara memilih untuk tidak menjawab because malas berdebat.

Selang beberapa menit Aisha keluar dari kamar mandi dengan wajah tangan serta kaki dalam keadaan basah, yaiyalah kan habis wudhu gimana seh.

"Lama banget" gerutu Rara kesal, lalu ia pun masuk ke dalam tak lupa mengunci pintu.

"Kak Shanum, itu kak Rara kenapa sih?" Tanya Aisha bingung, Shanum sedikit bengong mendengar pertanyaan adiknya itu, apakah ia tak tau kalau Rara kesal karena dirinya yg terlalu lama di kamar mandi?

"Ntahlah, mungkin mood nya buruk kali" jawab Shanum sekenanya karena ia malas memperpanjang masalah.

"Ooooh, yaudah deh biarin kalo gitu aku ke kamar dulu ya kak mau sholat"

"Iyaa"

Aisha melenggang pergi ke kamarnya meninggalkan Shanum yang masih stay di depan kamar mandi.

"Punya adek kok gini amat ya" gumam Shanum di barengi gelengan kepala, sebenernya dia juga kesal sama Aisha tapi tidak di tunjukkan saja. Tak lama Rara keluar, hal itu membuat Shanum bersorak senang pasalnya ia sudah lelah menunggu.

ABOUT SHANUM (End)Where stories live. Discover now