1. HARI PERTAMA

23 7 17
                                    

Pagi - pagi para murid di beri tontonan aksi yang sangat - sangat mengsehnangkan

Oke!

Mari kita lihat!

"Gue kira lo ga bakal sekolah disini" ejek siswi bernama Sinti sang putri bully di SMA EKXA

"Masih punya muka lo! Dasar cewek gatel!" Lanjutnya lagi

"Heh Sinting! Lo bisa minggir gak?! Ga ada kerjaan apa sampek halangin jalan kita berdua?!" Gertak Siswi yang Bernama Gladis. Ia kesal karena langkah nya terhenti kala ada bacotan netizen di depannya

Berdua? Dia baru saja menyelamatkan seorang siswi yang di bully. Sebenarnya sih dia males pake banget berurusan dengan anjing lepas, tapi dia tidak sepicik itu kawan.

"Maksut lo apa ngatain gue Sinting?!" Bentak Sinti

"Punya nyali juga lo" kompor antek - antek Sinti yang bernama Audi

"Heh! Sapu lidi mending lo diem! Ga usah buka mulut! Mulut lo bau sampah!" Kesal Gladis

Tawa pun menggema di setiap sudut koridor, Gladis pun beralih menatap ke arah Sinti dengan tatapan tajam

"Yang ngatain lo Sinting siapa?! Nama lo emang Sinting kan? Dan soal nyali, gue ga pernah takut sama lo! Kalah pangkat boleh, kalah nyali jangan" lanjut Gladis sambil tersenyum miring

"Mulai berani ya lo!" Gertak Siswi lainnya yang juga melabrak Gladis dengan name tag kryweil

"Heh! kriwil, ga usah belagu bokap mantan napi aja jan sok keras" sarkas Gladis menatap Kryweil dengan tatapan remeh

Kryweil pun terdiam, karena dia sudah kalah telak atas ucapan Gladis. Memang benar ayah nya saat ini baru saja keluar dari penjara karena telah membawa kabur uang sekolah. Ayah Kryweil itu mantan kepala sekolah di SMA

"Lo dulu emang boleh ngapain aja karena bokap lo kepala sekolah disini, tapi sekarang lo cuma secuil debu yang ga ada harganya. Rendah!" ucapan Sarkatis seorang Gladisha Arxalics Deluxe membuat mereka kalah telak

"Takut kesaingan ama gue? Sampek bawa babu lo kesini? Cih, mental patungan. Kalah jauh ama gue!" Gladisa mendecih sinis

"Awas lo!" Ancam Sinti, dan berlalu pergi. Kala melihat most wanted yang tak lain sahabat Gladisa

"M makasih" ucap siswi itu gugup Ana namanya

"Lain kali kalo di bully lawan, jan lemah! Bukan karena lo cupu mereka berani semena - mena sama lo! Kalau di tampar pukul! Kalau di hina tampar tambah cakar aja mukanya, yang sok kecantikan itu!" Ketus Gladis

Kaget? Tentu saja siswi itu kaget, bahkan dirinya sudah bergidik ngeri saat membayangkannya saja

"Pergi sana!" Usirnya

Gladisa ini temen nya pada cowok semua! Ga ada satupun temen cewek! Bukan maksut dia cewek kegatelan atau caper, jelas enggak! Dia itu termasuk cewek tomboy. Seumur - umur hidupnya ia memakai rok hanya saat sekolah, bahkan dirinya hanya sekali memakai rok dan itu berupa dres karena paksaan! Apa kalian bisa bayangin saat lulusan smp Gladisa memakai baju yang sangat - sangat aneh menurut kita yang cewek. Karena saat Wisuda ia hanya memakai celana jeans dan hoodie dengan rambut yang di cebol asal. Gila kan?

Dia udah temenan lama sama Aslan, Aldan, Azka, Seno, Saka dan yang paling penting Bastian temen seperjuangan dari orok. Mereka ber tujuh udah sahaban dari TK kecuali bastian yang memang sepupunya jadi dari kecil ia udah deket banget bahkan lengket kayak lintah

"Kenapa?" Dingin Azka

Yang paling dingin sedingin - dinginnya disini di geng kocak mereka ini😩

"Noh lo liat aja si Sinting marah - marah ama gue gara - gara Dimas ketua basket yang deketin gue mulu! Pakek acara labrak segala! Bisa - Bisa nih ya, gue bisa jadi artis gara - gara mereka!" Cerocos Gladisa sambil ngegas

"Biasa aja elah ga usah ngegas juga bego!" Ucap Seno. Seno ini orang paling bobrok di geng mereka tengil, nyebelin parah. Bodoh juga

"GIMANA GUA GA NGEGAS GUA TUH SEBEL PEN TAK AGGRRKKHHH!"

Karena kesal, tanpa perasaan Bastian membekap mulut seksi Gladisa dengan kasar

"Diem lo Bawel" kata Bastian

Sedangkan yang lainnya berusaha mati - matian menahan tawa kala melihat mata Gladisa yang ingin meloncat keluar dari kandang nya

Mereka jelas takut lah kena tendang dari Gladisa. Tendangan nih cewek beuuuuhhh! Rasanya sangat akhhh matap!🖒

"Empasssinnn eghooohh!" Gladisa mencoba teriak sambil berontak ke kanan ke kiri bahkan kakinya maju mundur mencoba menendang Bastian. Tetapi hasilnya nihil

"Udahhh! Gue antar kelas" kata Bastian yang masih membekap mulut Gladisa sambil menyeretnya pergi menuju kelas

"Lo pada duluan aja, gue kembali in nih setan ke neraka dulu" pamit Bastian kepada para sahabat

Mata Gladisa kembali melotot garang kala mendengar ucapan ngelantur Bastian

'Awas aja gue cekek lo ampe mati melet - melet' batin Gladisa

Tawa pecah mereka, kelima cowok itupun bergegas menuju ke kelas masing - masing.

Jadi kelas mereka itu, Bastian, Seno, Saka dan Azka di kelas 11 IPA 2, Aldan dan Aslan di kelas 11 IPS 3, sedangkan Gladisa 11 IPA 5, Ya hanya Gladisa saja yang sendirian. Kadang ia juga merasa kesal dan bosan secara bersamaan kala di dalam kelas, karena tidak punya teman sama sekali. Sebenarnya sih banyak yang mau temenan sama dia, tapi dianya aja yang pilih - pilih teman. Dengan alasan? 'Kebanyakan teman pada fake ga like gue'😏
















TBC
****
Hai🤗
Aku kembali dengan cerita baru, semoga kalian suka jangan lupa vote dan komen! See you🤗

GLADISHA!Where stories live. Discover now