Sepertinya chapter ini sedikit lumanyan panjang, selamat membaca semua ..
-----------------------------------------------------------"Chaeyoung aku ingin bertemu" pagi-pagi sekali mina sudah menelepon chaeyoung mengajaknya untuk bertemu, ia sedang berada diperusahaannya lalu tadi tiba-tiba salah satu staf keuangan perusahaannya memberi tau bahwa keuntungan yang didapat oleh perusahaanya tahun ini tidak diterima atas nama perusahaannya tapi atas nama pribadi yaitu, son chaeyoung. Jelas saja mina dibuat sangat terkejut dengan hal itu
"Sekarang? Baiklah, Aku akan keperusahaanmu kalau begitu tunggulah sebentar" tak banyak bertanya untuk apa mina mengajaknya bertemu karena hubungannya dan mina juga sudah sedikit membaik
sekitar dua puluh menit berkendara, chaeyoung pun akhirnya tiba dan langsung menjumpai mina diruangannya
ceklek ..
Tanpa permisi, pintu dibuka olehnya dan didalam ruangan itu sudah ada nayeon dan mingyu, tentu saja chaeyoung dibuat kebingungan ada apa ini? apa yang terjadi? tanya batinnya setelah melihat tatapan tajam yang diberikan mina untuknya
"Duduk!" perintah mina dengan nada yang begitu dingin
"Mina ada a-" belum selesai chaeyoung berbicara mina melemparkan selembar kertas kewajahnya, mendapat perlakuan seperti itu chaeyoung merasa sedikit emosi karena tidak dihargai
"Jelaskan!" bentak mina meminta penjelasan
Chaeyoung membaca kertas itu, yang bertuliskan ' Diterima oleh son chaeyoung dengan nominal lima triliun ' dan terdapat tanda tangan yang sama persis dengan miliknya diatas kertas itu
"Tunggu mina, maksudmu kau sedang menuduhku mencuri?" Tanya chaeyoung tak percaya
"Aku tidak menuduh, ini buktinya!" Protes mina
"Tapi aku tidak melakukannya!" chaeyoung membela diri karena ia tak tau apa-apa, tapi percuma saja karena mina tidak mempercayainya
"Lalu ini apa?! jelas-jelas itu diterima atas namamu? apa maksudmu dengan semua ini TUAN SON" mina menekan kalimat terakhirnya, nayeon yang ada disana hanya bisa terdiam
Belum sempat chaeyoung menjawab, mingyu datang menyela "Son chaeyoung, bukankah perusahaanmu sedang mengalami kerugian yang sangat besar dan hal itu membuat perusahaamu memiliki banyak hutang untuk dibayar?"
Chaeyoung menatap mingyu tak percaya, dan ia mulai curiga "Kim mingyu, kau mengetahuinya?" chaeyoung tertawa sinis "Bahkan orang tuaku dan publik saja belum tau tentang masalah ini, tapi kau mendapat informasi yang sangat cepat, sepertinya kau sedang membongkar permainanmu sendiri"
Rasa curiga chaeyoung semakin bertambah, ketika mingyu hanya bungkam dan sedikit terlihat cemas, "Ah apa jangan-jangan kau juga yang membunuh chan?"
Plak ..
Mina menampar chaeyoung dengan sangat keras, ia merasa emosi setelah mendengar chaeyoung menuduh mingyu "Son chaeyoung, jangan membuang-buang waktu untuk membual karena mingyu tidak mungkin melakukannya!, sekarang jelaskan padaku kenapa kau melakukan semua ini?!"
Chayeoung menatap mina tak percaya karena lebih memilih membela mingyu, satu tangan terangkat untuk memegang sebelah pipinya yang habis ditampar oleh mina sambil tersenyum sinis "Ternyata, keputusanku untuk menceraikanmu tidak salah lagi"
"Aku tidak perlu menjelaskan apapun karena bukan aku yang melakukannya, tapi jika kau tetap menuduhku carilah bukti sebanyak-banyaknya untuk membuktikan jika aku pelakunya, setelah kau menemukan bukti yang menunjukkan bahwa aku memanglah pelakunya, maka aku akan membayar semua uang perusahaanmu yang hilang itu dan jika kau tak menemukan bukti apapun, bersiaplah karena aku yang akan memenjarakanmu atas tuduhan pencemaran nama baik "

YOU ARE READING
SCENARIO (Michaeng) ✔
FanfictionSon chaeyoung baru saja menyelesaikan study dan kembali ke negara asalnya , Namun siapa sangka setibanya dia di negara asalnya dia harus menuruti permintaan sahabatnya untuk menikah dengan istri dari sahabatnya itu . Apakah yang akan terjadi setelah...