How About A Friend? [2] ✓

10. the blonde girl yesterday?

enjoy the story!

[AU POV]

Diam di dalam ruangan? Kurasa sangat tepat untuk Nick Fury.

Mematung menghadap jendela, menatap kota Washington D.C. langit biru dihiasi awan putih, sebuah pemandangan indah bagi Fury yang sejak tadi diam seperti orang yang banyak beban. entah itu akibat Steve yang sempat melakukan protes atau Lynn yang ikut-ikutan marah tidak jelas lewat telepon.

Segera, Fury meminta AI di dalam ruangannya. "Secure Office."

Perlahan jendela dan seluruh tempat yang memiliki kemungkinan terlihat dari luar gedung tertutup.

Fury berbalik, berjalan sambil merogoh saku dan mengambil Flashdisk S.H.I.E.L.D yang Lynn bawa selama misi kemarin. nampak dirinya ragu saat memandangi barang kecil tersebut.

Flashdisk kemudian dicolokkan Fury pada USB hub yang tersambung ke layar. setelanya, Fury menyuruh  Artificial Intellegent kembali. "Buka berkas peluncuran satelit Lemurian Star."

Artificial Intellegent kemudian menunjukkan seluruh berkas-berkas dan hal penting dari salinan arsip yang diambil Lynn di kapal. namun, hal yang tak diinginkan Fury terjadi.

"Akses ditolak." balas  Artificial Intellegent.

Bingung melanda Fury, dia pun mendekati layar. "Jalankan dekripsi." setelah menunggu lama, namun tetap  Artificial Intellegent tak mau membukanya. "Dekripsi gagal."

"Pengambil alihan oleh Fury, Nicholas J."

Artificial Intellegent kembali berjalan, memasukkan nama panjang Fury serta password. "Pengambilalihan ditolak, semua berkas disegel."

Fury tentu kesal. "Atas kewenangan siapa?"

"Fury, Nicholas J."

Hening, benak Fury seakan merasakan ada sesuatu yang tidak beres. hanya saja ia belum tahu apa yang sebetulnya terjadi. terpaksa Fury meminta tolong pada orang lain yang juga ikut andil dalam proyek.

Keluar dari ruangan dengan sudah mengantongi Flashdisk, berjalan menuju lift yang masih menganggur. Fury kemudian menekan tombol lantai tujuan, ditambah sistem Artificial Intellegent melakukan pemindaian.

"Dewan keamanan dunia." ucap Fury. 

"Diterima." kemudian pintu lift tertutup.

Masih, Fury tidak bisa berpikir jernih. ada yang mengganjal sejak berkas Lemurian Star yang dibuawa Lynn tak kunjung bisa diakses, seakan Fury ditolak melihat yang sebenarnya.