Adore U : Mr. Jealous

3.9K 338 13
                                    


Vernon berang ketika dia datang ke kelas XI A tapi kekasihnya itu tak ada disana, bahkan saat ditelepon pun Seungkwan tak mengangkatnya. Dia sudah mencari-cari keliling sekolah saat awal dimulainya istirahat, tapi dia masih tak menemukan keberadaan Seungkwan sama sekali.

Kemana gadis itu, bahkan tadi pagi pun dia tak menghubungi Vernon sama sekali. Katakanlah Vernon yang terlalu berlebihan padahal tadi dia melihat Seungkwan ada dikelasnya saat jam pelajaran kedua. Namun Vernon tetap akan mengamuk ketika dia tak bisa berinteraksi dengan kekasihnya itu.

Vernon adalah tipe pria yang dingin tapi posesif. Ya, dia sangat posesif pada Seungkwan, bahkan dia sempat meminta kepada pihak sekolah untuk dia dan Seungkwan bisa sekelas tapi hal itu tidak bisa direalisasikan.

Vernon tidak suka ketika Seungkwan melambai kepada pria lain, dia tidak suka saat Seungkwan ngobrol bahkan tersenyum kepada pria lain, dia tak suka Seungkwannya dekat dengan pria lain, karena Seungkwan adalah miliknya.

Vernon bukanlah pria licik dan egois yang melarang Seungkwan untuk dekat dengan pria lain sedangkan dia dekat dengan banyak wanita. Tidak. Vernon buka pria yang seperti itu. Dia melarang Seungkwan dekat dengan pria lain, maka itu artinya dia pun tak boleh dekat dengan gadis lain. Seungkwan hanya miliknya, dan begitu pun dengan dia yang hanya milik Seungkwan.

Vernon sudah mencari ke sekeliling sekolah tapi Seungkwan belum terlihat, kemudian dia bergerak ke kantin dan menemukan Wonwoo yang sedang memesan makanan.

"Dimana Seungkwan?" tanya Vernon tiba-tiba membuat gadis itu terhenyak kaget.

"Astaga kau mengagetkan aku." seru Wonwoo sambil mengusap dadanya.

Tapi Vernon tak peduli, tatapan mengintimidasi membuat nyali Wonwoo menciut. "Dimana Seungkwan? Kenapa dia tak ada dikelas maupun bersama kalian sekarang?" tanya Vernon lagi sambil melihat ke arah meja mereka yang hanya diisi 4 orang gadis.

"Saat pelajaran kedua Seungkwan dipanggil katanya ada urusan di eskul Paduan Suara." jawab Wonwoo kemudian sambil mengambil pesanannya.

"Siapa yang memanggilnya?" tanya Vernon lagi membuat Wonwoo berhenti dan berpikir sejenak.

"Kalau tidak salah kak Moonbin." jawab Wonwoo.

Vernon segera melanggang pergi setelah mendengar jawaban Wonwoo membuat gadis itu mencebik kesal.

"Cemburu lah tuh." cibir Wonwoo sambil melangkah kembali menuju mejanya.

Sementara Vernon dia langsung pergi menuju gedung eskul dengan amarah dikepalanya, bahkan Soonyoung yang berpapasan dengannya di pintu kantin pun tak dia hiraukan.

Vernon berjalan cepat dan sedikit berlari menuju gedung eskul. Sorot matanya tajam menandakan bahwa dia sedang dalam mode marah. Tentu saja marah, beraninya Seungkwan pergi bersama pria lain, bahkan disaat dia tak memberikan kabar sama sekali sejak tadi pagi. Dia mencoba berselingkuh? Begitulah pikiran posesif Vernon.

Brakk

Seungkwan dan Moonbin langsung mengalihkan perhatian mereka ke arah pintu saat terdengar pintu terbuka dengan kencang. Vernon. Siapa lagi pelakunya kalau bukan pria itu.

Seungkwan terkejut dan segera memundurkan tubuhnya menjauh dari Moonbin. Sial. Saat Vernon membuka pintu secara kasar tadi posisi Seungkwan dan Moonbin sangat dekat seperti orang yang sedang berciuman.

Adore UDonde viven las historias. Descúbrelo ahora