24. Berusaha bangkit.

1K 98 27
                                    

§£v£n Hu§βαnD

•••

Embun telah pergi di pagi ini, basah hujan semalam pun telah mengering. Namun ketika ku lihat perjuangan di balik cermin, maka yang tersisa hanyalah kenangan -Choi rena.

•••

"Bung,Ayok makan dulu."

Yang dipanggil hanya diam menetap lurus kedepan,entah apa yang difikirnya selain shelia.

Nisa hanya menghembuskan nafasnya kasar,sesekali dirinya mengelus pundak bunga perlahan.
"Bung, ayok makan dulu. Kalo udah dingin gak enak" menepuk pundak

Lamunannya buyar seketika "Eng? Oh ya, bentar. Shelia! Shelia! Cepat turun makanan sudah ada dimeja makan." teriaknya memanggil shelia

Tatapannya terarah kearah tangga dimana terdapat anak kecil yang menatapnya sendu berkaca kaca, seolah hatinya teriris sakit melihat mata rena.

"Loh, sayang. Sini lihat unty buat apa? Wah ada ayam goreng kesukaan lia" rena masih saja terus berbicara sambil menetap anak kecil itu.

Yang lainnya hanya diam menatap rena sedih dan sendu,mereka sedih melihat keadaan rena sekarang

"Lia,kok lia diam saja disitu? Sini sayang kita makan, lia kenapa menanggis sayang? Eomma ada salah kah sayang? Hmm?"

Anak kecil itupun menggeleng,lalu menghilang dari pandangan rena membuat rena melotot tak percaya. Menggeram marah sekaligus sedih.

"LIA! SHELIA? KAMU DIMANA SAYANG? SHELIA! LIA!" teriaknya,membuat keadaan meja makan mendadak berantakan

"Bunga,bunga sadar sayang. Ini mama nak, ini mama" memeluk putrinya sayang mencoba menenangkan rena

"engak,Shelia masih hidup kan mah? Tadi aku lihat shelia disana mah. Panggilin shelia turun dia pasti belum makan mah,di pasti belum makan—Hikss. Shelia" Lirih rena sedih,tanggisannya mulai terdengar dan mengema

Terdengar pilu dan menyayat,mereka sudah memncoba menenangkan rena namun tidak bisa. Tanggisannya belum juga mereda

"Permisi"

☘️☘️☘️

"Hyung bagaimana ini?" lirih taehyung dia tampak sudah benar benar kacau begotu juga dengan yang lainnya juga.

"Aku menyesal,aku menyesal sungguh" namjoon lalu berdiri mengarahkan kakinya keatas menuju kamar utama.

Dirinya mendudukan diri dipinggir kasur,menatap keseluruhannya bayang bayang rena dan shelia mulai terlintas difikirannya.

Astaga? Apa yang kalian semua lakukan hah?!

Eomma,appa tadi menyuruh lia untuk melakukan ini

Jangan sekali sekali kalian mengajarkan shelia yang tidak tidak

Chagia,bagaimana besok setelah kamu pulang sekolah kita akan jalan jalan? Setuju?

Kau ini bagaimana oppa,memakai dasi saja masih salah. Haha

Namjoon hanya tersenyum tipis tak terasa air matanya turun saat dirinya menunduk,namun ada satu hal yang membuatnya janggal.
Tangannya terulur kebawah,yang terdapat suatu benda disana.

My Seven Husband •BTS• [ON GOING]Where stories live. Discover now