i want to sleep (END)

15.Sweet Night

FYI (for your information)
Jangan lupa baca note di ahir cerita ya
Happy Reading

Tak terasa hampir 1 jam lamanya jungkook tertidur di pangkuan Min Young, taehyung yang sejak tadi menunggu nya sedikitpun tak ingin beranjak dari tempatnya. Min Young yang tanpa lelah dan tak sedikitpun mengeluh terus menatap wajah jungkook yang tertidur pulas.

Selang beberapa menit Jungkook membuka matanya, pandangannya langsung tertuju pada langit yang tertutup oleh dedaunan dari pohon yang begitu rimbun sampai pandangannya tertuju pada Min Young, Melihat jungkook yang sudah bangun, Min Young langsung mendaratkan bibirnya ke bibir jungkook tanpa lumatan hanya kecupan "Nado saranghae" ucapnya sebagai balasan ucapan jungkook sebelumnya

Tapi keadaan tak sesuai yang di harapkan, ekspresi terkejut dari jungkook bukanlah ekspresi seperti itu yang Min Young harapkan
"Apa yang kau lakukan!?" ucap Jungkook dengan meninggikan suaranya membuat Min Young terkejut,

Jungkook bangun dari tidurnya serta memijit pelipisnya dan melihat Min Young dengan wajah yang memucat dengan tangan yang di kepal di atas paha, seketika ekspresi jungkook berubah seolah ia merasa bersalah pada wanita yang sempat ia bentak

"M-mianhae" ucap Min Young sambil tertunduk dengan bahu yang bergetar, sepertinya ia menahan tangisnya

"Tidak Min Young-a, kau tidak salah, aku yang seharusnya minta maaf, maaf telah membentak mu" sembari memegang tangan Min Young yang masih gemetar "maafkan aku, aku sendiri tidak tau apa yang terjadi pada ku, maafkan aku hm?""

"A-aku mengerti" jawab Min Young masih dengan posisi menunduk

"Lihat aku" jungkook Mengangkat dagu Min Young dan kini mata mereka saling beradu "Apa kau begitu terkejut?" jawab jungkook dengan begitu lembut, Min young hanya mengangguk ragu

"Aku benar-benar minta maaf sungguh aku tidak bermaksud membentak mu, aku hanya terkejut, aku tau kau melakukan itu karena aku yang meminta mu, maafkan aku, sungguh aku mohon maafkan aku" ucapnya dengan sungguh-sungguh,

Min Young melihat ada tekanan di dalam diri jungkook, ia sebenarnya tak tega melihat jungkook yang terus meminta maaf padanya tapi ia juga tidak bisa berbohong bahwa dia benar-benar terkejut dengan bentakan jungkook tadi
"Gwenchana, jungkook-a"

Yaa jungkook memang menyadari apa yang terjadi saat ia mengalami delusi. Bisa di bilang saat ini keadaan jungkook berubah-ubah, saat ia mengalami delusi pikirannya kembali ke masa dimana ia belum melakukan operasi dan belum mengalami hilang ingatkan. Kalau dia tidak mengalami delusi maka ia akan menjalani kehidupan normal nya dan masih belum mengingat masa lalunya, lebih tepatnya tentang jieun yang sudah tiada. Namun ia sudah tau kalau jieun itu adalah kekasihnya, Saat jungkook mengalami delusi dan kemudian sadar, saat itu ia ingat apa yang terjadi, ia ingat kalau ia menganggap Min young sebagai jieun, karena itulah ia merasa begitu bersalah pada Min Young, namun ia tidak bisa mengendalikan pikiran dan kondisinya, ia ingin mencari tau di mana jieun sekarang makanya ia mengikuti kemana alur akan membawanya menemui ji eun. Singkatnya sebelum jungkook melakukan oprasi di luar negri ia hanya memiliki penyakit kanker otak. Jungkook kehilangan ingatannya pasca oprasi sebagai efek samping, karena itulah dia menjalani kehidupan di New York. Namun tak cukup sampai di situ jungkook kembali mengalami kecelakaan sampai menyebabkan kanker otaknya menjadi lebih ganas hingga ia harus mengalami masa Delusi

Sedangkan Min Young yang bersikap seperti itu karena bisa di bilang ia trauma dengan bentakan, waktu kecil Min Young sering sering mendapat perlakuan tak baik oleh kedua paman dan bibinya setelah kematian neneknya, ia begitu terguncang dengan tekanan bibinya, ia juga sering di perlakukan dengan kasar oleh pamannya, karena itulah Min Young begitu takut saat mendengar orang membentuknya, ia juga takut dengan kegelapan karena dulu dia pernah di kunci di dalam gudang tanpa pencahayaan apapun bersama tikus sang penghuni ruangan