Awal Desember

17 4 7
                                    

Bulan terakhir dalam satu tahun adalah bulan Desember dan pada bulan itulah butiran dingin berwarna putih mulai beterbangan menghiasi langit kota Seoul. Banyak orang di kota Seoul mulai mengenakan pakaian musim dingin yang tebal begitu pula dengan murid Han san International School of Seoul yang juga mengenakan seragam musim dingin mereka.

Di kelas 11-1 terlihat banyak murid yang tengah sibuk belajar  sedangkan di kelas lainnya banyak murid melakukan kegiatan yang tidak  berguna seperti bermain, bercanda atau berdandan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Di kelas 11-1 terlihat banyak murid yang tengah sibuk belajar sedangkan di kelas lainnya banyak murid melakukan kegiatan yang tidak berguna seperti bermain, bercanda atau berdandan. Kelas 11-1 adalah kelas di mana murid pintar berkumpul sedangkan kelas 11-7 adalah kelas di mana murid yang kurang dalam hal akademik berkumpul.

"Aku suka kamu," ujar seorang murid laki-laki sambil memberikan sepucuk surat cinta pada murid laki-laki lainnya yang berwajah cantik.

Huang Renjun, murid laki-laki berwajah cantik yang selalu menjelma sebagai bunga laki-laki sejak dirinya masih duduk di bangku sekolah dasar.

Kenangan akan masa lalunya terlintas di benaknya, saat dirinya masih duduk di bangku sekolah dasar, semua murid perempuan tidak ada yang mau dekat dengannya dan beberapa murid laki-laki mengejek nya dan beberapa menyatakan cinta padanya seperti itulah kehidupannya hingga kini.

"Maaf aku tidak tertarik," ujar Renjun dingin sambil meninggalkan murid laki-laki yang diketahui bernama Kwon In Soo kelas 11-7, tidak memiliki bakat dalam akademik maupun non akademik namun satu hal yang memberikannya nilai tambahnya yaitu orang tuanya yang kaya, ayahnya merupakan seorang politisi dan ibunya merupakan artis film layar lebar.

"Aku benar-benar mencintaimu, aku terus memikirkan mu," ujar Insoo sambil menarik lengan Renjun yang ingin pergi

"Psikopat gila!" Renjun menepis tangan Insoo dan berlari menjauh. Dalam pelariannya itu dirinya tidak sengaja jatuh dari tangga yang mengakibatkan kakinya cedera.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Insoo sambil membantu Renjun berdiri.

"Berhentilah bersikap menyebalkan!" teriak Renjun kesal.

"Aku hanya ingin ..."

"Pergi brengsek!" kesal Renjun sambil mendorong Insoo hingga terjatuh.

Renjun pun bangkit dengan berjalan ter tatih-tatih meninggalkan Insoo yang saat ini perasaannya sangat terluka dengan sikap Renjun yang dingin.

Kini Renjun telah sampai di klinik namun sialnya pintunya terkunci, dengan sedikit menahan rasa sakit, ia mengetuk pintu tersebut beberapa kali. Beruntung pintu itu terbuka dan di depan pintu terdapat murid laki-laki tampan dengan baju yang sedikit berantakan. Namanya adalah Lee Haechan, murid laki-laki kelas 11-7 yang merupakan ketua tim Bisbol.

"Silahkan masuk," ujarnya ramah.

"Dimana dokter Seo?" tanya Renjun.

"Sedang ada urusan di luar, kau tidak perlu takut, aku bisa menangani pergelangan kaki bengkak seperti itu," ujarnya menunjuk kaki Renjun dengan dagunya.

Musim Dingin HangatWhere stories live. Discover now