Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈
Berhari-hari telah berlalu tak terasa hari libur akan segera berakhir, Indonesia saat ini berada di pulau pribadi berlibur bersama keluarganya
Indonesia melihat handphone nya berbunyi ternyata yang ajak telpon China
'Njir ini udah yang ke 10 kali mereka ajak gue telpon apakah mereka kagak bosan? Kenapa hari libur gue selalu di ganggu ama mereka' batin Indonesia hanya pasrah
Indonesia langsung mengangkat telfonnya dengan keadaan bad mood
"Hi indo maaf gue mengganggu btw gue lagi berada luar kota lo ingin gue kasih hadiah apa?"
"Terserah" jawab Indonesia dengan nada kesal
"Lo gak ngambek kan?"
"Gak, terserah mau beli apa" ujar Indonesia sudah pasrah
"Em mau gue beli cincin nikah"
Indonesia langsung terdiam merasa heran tapi ia masih berusaha pikiran positif
"Hahaha kau pasti bercanda"
"Iya hehe baiklah nanti hadiahnya gue kirim secara langsung"
"Kenapa harus langsung kan-"
"Gak hanya ingin lihat lo saja btw bye"
"Bye"
Indonesia memandang handphone nya dengan wajah datar 'Gue harap ini anak gak kasih gue berlebihan paling terakhir dia kasih ke gue 30 kotak donat dan kasih ke gue 2 bucket uang 40 juta'
.
.
.
.
Setelah Indonesia tiba dirumah yang sudah malam karena acara berliburan telah habis berakhir harus kembali sekolah
"Gila gue puas sepanjang masa liburan gue" komentar Kamboja
"Iya loh puas banget" lanjut Myanmar merasa senang
"Tapi papa bagaimana dengan pekerjaan papa?" tanya Brunei
