25 - Evil heart

1K 146 28
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jadi, kamu percaya bahwa yang terjadi padaku bukanlah perampokan?" tanya gadis itu setelah mengunci bibirnya kini pikirannya seperti dibukakan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jadi, kamu percaya bahwa yang terjadi padaku bukanlah perampokan?" tanya gadis itu setelah mengunci bibirnya kini pikirannya seperti dibukakan. Dan kamu sengaja menculikku karena kamu tahu mungkin saja aku mengetahui motif asli dari penjahat itu.

Taehyung tersenyum menghirup udara segar yang baru saja hadir. Ia menganggukkan kepalanya. "Eum, sangat tepat. Jisoo-ya, sahabatku adalah detektif kepolisian yang handal. Kemampuannya memecahkan kasus tidak usah diragukan lagi. Dia adalah orang yang amat sangat kupercaya. Kamu tidak perlu khawatir saat menceritakan kejadian sebenarnya padanya, dia akan membantumu menemukan bahkan menghukum penjahat itu seberat-beratnya."

" Sejujurnya temanku lah yang lebih dulu mencium kejanggalan peristiwa buruk yang menimpamu Jisoo, akupun setuju setelah mendengarkannya bercerita tentang penelusurannya di rumah mu. Banyak sekali kejanggalan yang terjadi. Pada hari pertama, laporannya tidak ditemukan barang-barang yang dirusak. Tapi hari berikutnya laporannya diubah bahwa tim menemukan pintu sebuah kamar yang dirusak. Perampokan? Hah. Yang benar saja, selama aku tinggal di rumahmu bahkan tidak ada barang-barang mewah di dalam rumahmu selain lampu kandelir tua yang menggantung dan lantai marmer. Dan kamu tahu apa yang lebih aneh lagi? Mobilmu masih terparkir disana. Jika itu aku, hal pertama yang akan aku ambil setelah masuk ke dalam rumahmu adalah kunci mobilmu. Itu saja sudah cukup menjelaskan bahwa ia telah menargetkanmu."

Jisoo segera mengerjap sebelum Taehyung menyadari gadis itu sedang terkesima oleh penjelasannya.

"Bagaimana jika memang benar ada barang yang dia ambil di rumahku dan ditemukan buktinya," kata gadis itu menimang, membuat senyum optimisme Taehyung perlahan-lahan pudar berganti raut serius.

"Kamu.. menyimpan harta yang berharga lainnya di rumahmu?" Segera Taehyung menyahuti berbekal rasa ingin tahu yang tinggi namun kelihatan ragu untuk percaya kalau ada benda lain yang lebih berharga selain mobil yang gadis itu simpan di rumah nya.

"Ada. Kalung peninggalan dari ibuku." Jawab Jisoo mematahkan keragu-raguan Taehyung, walau sebenarnya tak yakin apakah benda itu termasuk kategori benda berharga. Tapi untuknya jelas itu lebih berharga dari dunia dan segala isinya.

Taehyung mendesis cukup panjang seraya menggigit bibir bawahnya. Ia tak percaya dugaan kuatnya harus digoyahkan oleh sebuah benda warisan. Apakah itu yang menjadi alasan Jisoo tidak mengizinkannya masuk ke dalam kamar itu sewaktu pertama kali Ia menginjakan kakinya di rumah nya?

STEAL M̶Y̶ HER FIANCEWhere stories live. Discover now