Episode 22

132 36 14
                                    

Warning typo bertebaran 👀👀👀










Min Yoongi sudah berpakaian rapi, ia bersiap untuk menemui Hye Soo di tempat yang telah mereka tentukan.

"Serius itu bukan siapa-siapa?" Selidik Shin Hye memasang wajah cemburu.

"Bukan. Nanti akan aku jelaskan, lagipula dia akan datang kesini" ucap Min Yoongi

"Untuk apa?" Tanya Shin Hye

Min Yoongi tersenyum manis sebelum mendaratkan kecupan singkat di pipi Shin Hye.

"Jangan berpikir terlalu jauh, ada masanya kau akan mengerti. Hanya saja aku tidak bisa mengajak dirimu untuk keluar bersama, ada alasan lain. Tunggu disini sampai aku datang kembali, mengerti?"

"Iyaa aku tahu" balas Shin Hye memasang senyumnya.

"Aku pergi dulu yaa"

"Iya oppa, hati hati"

Daun pintu kembali tertutup setelah Min Yoongi keluar, Shin Hye memasang kunci dari dalam dengan segera. Ia benar-benar belum mau kembali pulang ke rumah, perkataan Ha Ji Won tentang jati dirinya yang sebenarnya tentu melukai hatinya. Jika itu benar, mengapa kakak dan pamannya tidak pernah mengatakan padanya?

Ia menyetel televisi untuk membuka program berita terkini.

"Ketua BIN, Song Joong Ki dikabarkan telah menghilang sejak kemarin malam tanpa ada jejak dan kabar, bahkan anak tunggal beliau juga shock dan sedih"

"Appa...hiks... pulanglah, Gerald rindu appa..." Ucap Song Gerald saat diwawancarai oleh wartawan.

Shin Hye tak menduga jika mendapat berita seperti ini. Ia merasa simpati dengan keadaan Gerald. Ia menekan tombol angka di telepon umum di dekat sofa, hendak menghubungi nomor kantor BIN. Shin Hye merutuki dirinya yang tidak membawa hp, ketika Ha Ji Won membawanya keluar dari rumah, ia meninggalkan hp di atas meja nakas dan tak sempat mengambilnya.

Ia hanya tahu nomor Kantor BIN saja, jika hp ia bawa mungkin ia bisa menghubungi Song Joong Ki.

"Haloo..."

"Yaa haloo, dengan kantor BIN disini, ada yang bisa dibantu?"

Shin Hye mengenal pemilik suara yang mengangkat telepon darinya.

"Eonnie, Sung Kyung eonni. Ini aku Shin Hye" ujarnya cepat.

"Shin Hye? Bagaimana kabarmu? Apa kau sudah sehat?"

"Aku sudah lebih baik, tapi aku menelepon karena ingin bertanya tentang Joong Ki oppa, apa benar ia menghilang?"

"Oh itu, iya benar. Terakhir kali ia sedang lembur di kantor, setelahnya ia keluar bersama mantan istrinya lalu tidak ada kabar sampai sekarang, begitu yang terlihat di rekaman cctv"

Shin Hye tentu mengingat wajah mantan istri Joong Ki, apa mungkin wanita itu? Tapi apa tujuannya?

"Shin Hye, aku juga ingin bertanya. Boleh tahu alasanmu mengundurkan diri dari BIN?"

"Oh- apa!! Aku? Siapa yang mengatakannya, aku tidak pernah mengirimkan surat pengunduran diri" Shin Hye lebih terkejut

"Kemarin salah satu bodyguard keluarga-mu mengantarkan surat itu ke kantor."

"Begitu??" Shin Hye menghela nafas, apakah itu ulah kakaknya?

"Eonnie, nanti aku telpon lagi. Aku ada urusan lain" ucapnya mengakhiri telepon.

Ia bergerak cemas sambil berpikir bagaimana cara menemukan Joong Ki, ia juga tidak terlalu mengenal mantan istrinya. Firasat Shin Hye bermain, apa itu ada kaitannya dengan kejadian di gedung pertemuan antara kelompok mafia? Apa mungkin, mereka tahu jika ada polisi yang menyusup ke pertemuan tersebut?

LAW {Love And War} --(The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang