18

189 23 5
                                    

.

.

"Aku masih tidak mengerti Baekhyun, Apa yang sebenarnya kamu pikirkan?" Chanyeol

"Yoongi marah karena kamu membantu musuh kita" Lanjut Chanyeol.

"Dan lagi dari mana kamu semalam?" Tanya Chanyeol sedari tadi dan Baekhyun masih bungkam.

"Aku masih bertanya baik-baik pada mu, tapi aku tidak menjamin untuk Yoongi" lanjut Chanyeol karena tidak kunjung mendapat jawaban dari temannya itu.

"Kemungkinan Dia adikku" lirih Baekhyun dan masih bisa di dengar oleh Chanyeol.

"MWO!" Chanyeol.

"Pria yang ku tembak"

Mendengar itu Chanyeol terdiam.

"Aku semalam mencarinya, mencari tahu keadaannya"

"Tapi aku tidak menemukan apapun"

Suara helaan nafas berat dari Baekhyun membuat Chanyeol paham perasaan temannya itu, jika benar itu adiknya.

"Bagaimana jika Dia mati karena ku" ucap Baekhyun.

.

.



"Jennie, buka pintunya. Jangan kaya gini sayang" panggil Seokjin dari luar kamar Jennie.

Ini sudah dua hari sejak kematian Suho. Iya Suho tidak bisa di selamatkan karena terlalu banyak kehilangan darah dan tembakan dari Daniel yang menggores jantungnya.

Pemakaman Suho akan di lakukan besok bahkan Jennie belum pernah datang untuk melihat Appanya itu.
Kris dan yang lain yang mengurus itu.

Anak buah black dragon menghampiri Seokjin dengan kunci cadangan yang baru di temukan.

Saat Seokjin membuka pintu itu terlihat Jennie yang duduk di atas ranjang sambil memeluk kedua lututnya.

"Jennie-ya ini samchon" ucap Seokjin sambil berjalan menghampiri keponakannya itu membuat Jennie mendongahkan kepalanya.

"Jennie-ya ini samchon" ucap Seokjin sambil berjalan menghampiri keponakannya itu membuat Jennie mendongahkan kepalanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seokjin melihat tatapan mata Jennie membuat hatinya semakin sakit.

"Jennie jangan seperti ini" Seokjin.

"Lalu Jennie harus bagaimana Samchon, Appa-" Air mata Jennie menetes dari matanya membuat Seokjin memeluk keponakannya itu.

"Ada Samchon di sini" ucap Seokjin.

"A-appa pergi Samchon, Appa ninggalin Jennie" ucap Jennie membuat tangisannya semakin jadi.

Seokjin tidak bisa berkata-kata lagi untuk menenangkan Jennie. Jennie putri satu-satunya Suho dan Suho sangat menyayangi Jennie lebih dari siapapun dan apapun. Tidak akan ada yang bisa memperlakukan Jennie seperti Suho memperlakukan Jennie selama ini.

.


.


"Kamu akan kembali ke rumah sakit?" Tanya Kris ke Taehyung.

"Nde Hyung" ucap Taehyung.

"Aku akan kembali lagi ke sini besok pagi" lanjutnya di angguki Kris.

"Aku akan kembali lagi ke sini besok pagi" lanjutnya di angguki Kris

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kris juga tidak bisa berkata-kata untuk Taehyung. Dia kehilangan orang yang dulu menyelamatkannya dan lagi Jihoon adiknya itu belum sadarkan diri sejak operasi, tambah lagi Bagaimana cara Taehyung memberitahu Jihoon kalo Suho meninggal. Jihoon sangat menyayangi Suho.

Dan Seokjin memberitahu Kris untuk menyelidiki salah satu anggota Sugar Fire yang di konfirmasi kalo itu Kakak dari Taehyung dan Jihoon dan pria itu yang menembak Jihoon. Semisal itu benar, entah lah bagaimana dengan Taehyung.

.

.

Di sini Baekhyun sekarang, menatap seseorang yang berbaring tidak sadarkan diri dari balik kaca.

Siapa lagi kalo bukan Jihoon.

Chanyeol memberikan info keberadaan Jihoon ke Baekhyun setelah berita kematian Suho di beritakan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Chanyeol memberikan info keberadaan Jihoon ke Baekhyun setelah berita kematian Suho di beritakan.

Yoongi mengirim Daniel pergi ke luar negri setelah kabar itu. Black dragon pasti tidak akan tinggal diam atas kematian pemimpin mereka.

Namun Bagaimana bisa Baekhyun ada di sana sekarang? Padahal di sana banyak anak buah Black Dragon.

Jawabannya adalah Baekhyun membawa anak buahnya dan langsung menodongkan senjata ke anak buah Black Dragon yang menjaga ruangan Jihoon.

Taehyung di beritahu oleh pihak rumah sakit pun dengan cepat melajukan mobilnya ke rumah sakit.

Saat di lorong tempat Jihoon di rawat, Taehyung dapat melihat anak buahnya berdiri dengan kedua tangan ke atas serta pistol mengarah pada kepala mereka.





Saat di lorong tempat Jihoon di rawat, Taehyung dapat melihat anak buahnya berdiri dengan kedua tangan ke atas serta pistol mengarah pada kepala mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Taehyung melihat pria itu, pria yang Taehyung yakini kalo Dia Hyungnya.
Dia sedang berdiri menatap ke dalam ruangan Jihoon membuat Taehyung mengepalkan tangannya.

Saat Taehyung berjalan maju anak buah Baekhyun mengarahkan pistolnya ke arah Taehyung dan anak buah Taehyung yang ada di belakang Taehyung juga mengarahkan pistol ke arah mereka. Baekhyun menyadari itu Dan membuat tatapan keduanya bertemu.



✅ DANGERWhere stories live. Discover now