LMM (02)

3.2K 301 25
                                    

20 menit kemudian setelah lama berbincang-bincang,kini keduanya menunggu kedatangan seseorang yang tadi pergi.

Ckleek

Suara pintu terbuka menunjukkan kedatangan seseorang yang mereka tunggu.

"Kalian kok bisa bersama?"tanya Jisoo yang melihat anak dan suami nya berjalan bersama Lim

"Kami tadi tidak tidak sengaja bertemu di minimarket jadi kami kesini bersama karena tujuan kami juga sama"ucap Lim santai sambil melangkah mendekati istri nya

"Sayang ayo sekarang kita pulang nanti kita temuin mereka lagi"ucap jin sambil menggendong Rose yang terlelap

"Hmm"dehem Jisoo

"Loh kok unnie sama oppa cepat banget mau pulang nya padahal kalian disini baru beberapa menit"ucap Jennie sambil menatap Jisoo

"Iya,kami tahu tapi kamu gak liat itu rose tidur"ucap Jisoo sambil melirik anaknya, Jennie yang tidak tahu jika Rose terlelap langsung melihat ke arah Rose yang berada di gendongan Jin

"Oh ya udah unnie gak papa, hati-hati kalau dijalan"ucap Jennie sambil mencari keberadaan anak sulung unnie nya

"Seulgi mana kok gak ada?"

"Oh iya Seulgi di mana Jin?"tanya Jisoo yang baru sadar jika putri sulung tidak ada

"Seulgi ada diluar"ucap Jin sambil menepuk-nepuk pantat putri bungsu nya

"Kalau begitu hati-hati dijalan ya"ucap Lim sambil berjabat tangan dengan Jin

"Semoga cepat sembuh ya Nini"ucap Jisoo sambil melangkah keluar dari ruangan Jennie, tinggal Jennie,Lim dan juga baby Lili

"Sayang nanti kalau dirumah kamu mau Lisa sama baby sitter atau enggak?"tanya Lim yang dibalas gelengan kepala dari Jennie

"No,aku aja yang rawat kalau pakai baby sitter akan berdampak buruk seperti dia kekurangan kasih sayang kedua orang tua nya"ucap Jennie sambil menatap putri nya

"Terserah kamu saja,aku setuju-setuju aja asal kan itu membuat kamu dan baby Lili bahagia"ucap Lim sambil mengelus pipi Jennie

"Terimakasih Lim aku bersyukur memilikimu di samping ku"ucap Jennie sambil mencium bibir suami nya sekilas

2 tahun kemudian.

"Mommy,mommy hiks"teriak seorang gadis kecil bernama Lisa sambil menangis memanggil mommy nya.Jennie yang sibuk memasak makanan pagi langsung berhenti karena mendengar putri nya berteriak sambil menangis, Jennie langsung berlari menuju ke ruang tengah takut terjadi sesuatu dengan putri nya, ketika Jennie sudah ada di ruang tengah tempat bermain anaknya dan berapa terkejut nya Jennie ketika melihat putri nya tersungkur di lantai

"Astaga baby kamu kenapa nak?"tanya Jennie sambil menggendong putri nya

"My akit hiks pala Lili hiks"ucap Lisa sambil memegang kepala nya

"Mana yang sakit sayang biar mommy cium"tanya Jennie,Lisa yang ditanya langsung mengarahkan tangan nya menunju kepalanya, Jennie yang melihat itu langsung mengusap kepala putrinya sesekali menciumnya

"Sekarang tidak sakit lagi?"tanya Jennie yang masih mengusap kepala putri nya

"Hiks my unyu"ucap Lisa sesegukan Jennie yang mengerti langsung membawa putri nya menuju sofa dan membaringkan Lisa di pangkuan nya

"Daddy mana sayang kan tadi daddy main sama Lili"tanya Jennie sambil mengelus pipi putri nya yang sedang menyusu.Jennie yang tidak mendapatkan respon dari anaknya pun menghela nafas

"Benar-benar yang kamu Lim, udah tahu anaknya suka manjaj-manjat kaya monyet masih aja ditinggalin kan jadi gini akibatnya.Anak dan bapa sama aja anak nya bakal, bapanya menghilang entah kemana"batin Jennie frustasi

Keesokan paginya.

Setelah selesai memasak Jennie merapikan tempat makan sebelum membangun kan kedua kesayangan nya.

"Selesai semua sekarang tinggal membangun kan suami dan putri ku"ucap Jennie sambil berjalan menuju ke kamar mereka sebelum menemui anak nya, sesampainya Jennie di kamar nya dia hanya menggeleng kan kepalanya karena melihat tingkah tidur suaminya

"Lim ayo bangun"ucap Jennie membangun sang suami tapi tidak mendapatkan respon, Jennie yang kesal pun langsung menampar pipi suaminya agak keras

Plak

Yang dibangun kan merasa pipi nya panas langsung membuka matanya.

"Astaga kamu membuat ku kaget tahu hampir saja aku jantungan"ucap Lim sambil memegang pipinya

"Habisnya kamu aku bangun kan secara halus kamu malah nyenyak tidur nya mau tidak mau ya aku bangun kan dengan cara tadi, enak kan sayang"ucap Jennie sambil tersenyum tanpa dosa

"Untung sayang kalau gak udah aku karungin lempar ke sungai Amazon" Batin Lim kesal, Jennie yang tidak mendapatkan respon dari suaminya merasa bersalah,lantas Jennie mencium pipi suaminya yang memerah

"Nah sekarang udah sembuh kan? Sekarang kamu bersiap-siap aku akan membangun kan Lili dulu"ucap Jennie beranjak dari tempat tidur

"Bentar J"ucap Lim yang mulai berdiri dan mendekat kan wajah nya pada Jennie

"Kamu mau apa Lim?"

"Morning kiss ku mana?"tanya Lim dengan wajah lucunya

"Nanti kalau udah mandi soalnya badan kamu mau asem"ucap Jennie sambil menutup hidung nya,Lim yang dikatai bau asem pun langsung mencium tubuh nya

"Sayang aku gak ba..."ucapan Lim terhenti karena tidak melihat istrinya di kamar

"Gagal lagi gagal lagi"ucap Lim langsung melangkah menuju ke kamar mandi dengan wajah cemberut.Sedangkan Jennie tertawa karena kebodohan Lim sambil berjalan menuju ke kamar putri nya.Sesampai nya Jennie di kamar Lisa, Jennie tersenyum melihat putri nya yang tidur dengan anteng

"Aigo lucunya putri ku"ucap Jennie langsung mencium anak nya,Lisa yang di cium pun langsung terbangun karena merasakan sesuatu yang basah di wajah nya

"Baby wake up"Ucap Jennie yang masih betah mencium seluruh wajah putri nya

"Mommy unyu"ucap Lisa setengah sadar membuat Jennie langsung menggendong anak nya

"Mandi dulu ya sayang baru unyu nya"ucap Jennie tapi tak ada pergerakan dari sang anak membuat Jennie langsung membuka seluruh pakaian putri nya dan melangkah menuju ke kamar mandi

Kalimantan Utara,28 Januari 2022

Note.

Kemarin mau panjangin part ini tapi gak sempat karena ada tugas kelompok,jadi hari ini aku panjangin part ini.

𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐌𝐞 𝐌𝐨𝐦𝐦𝐲 ✔Where stories live. Discover now