Jaemin duduk sendirian di taman dan menunduk karna beberapa menit ia di marahi oleh semua member dream, pasalnya dirinya selalu salah bahkan juga tak sengaja membuat mata Mark kena sikutnya
Flashback
Anak anak dream sedang latihan untuk persiapan comeback berikutnya. Semua anak anak dream sibuk menghafal gerakan dance dan tampak cukup tak punya banyak waktu
"Ayo semua semangat aku yakin kalian bisa"
Awalnya mereka terlihat biasa saja tetapi
Dug
"Akh"
"astaga"
Semua melihat kearah Mark dan melihat Mark menutup matanya menahan sakit, jaemin yang langsung melihat mata Mark dan menatapnya khawatir
"Maafkan aku kak aku tidak sengaja"
"Iya na"
Renjun sedikit mendorong jaemin dan melihat keadaan Mark
"Apa yang kau lakukan jaem, kau sengaja melakukan hal ini?"
"Aku tidak bermaksud untuk melukai kak Mark"
"Renjun sudah aku takpapa"
Haechan langsung berdiri di tengah karna ia takut renjun makin marah sama jaemin
"Sudah Nana tidak sengaja"
"Apa?tidak sengaja? Ck kau membelanya?"
"Jujur aku tak sengaja maafkan aku"
Jeno langsung menjauhi renjun dari jaemin karna ia takut akan terjadi sesuatu dan jisung membawa Mark keruang kesehatan
"Sekali lagi maafkan aku, aku membuat kesalahan"
"Ck dasar menyusahkan orang"
"Sudah Jun"
Dan akhirnya mereka meninggalkan jaemin sendirian
End
"Hiks..."
Jaemin tak bisa menahan kesedihan nya karna dia tak sengaja melakukan hal itu
"Hiks maafin Nana hiks"
"Semua pasti kecewa hiks padahal aku tidak sengaja, aku salah hiks"
Tiba tiba langit berubah mendung dan berakhir hujan deras tak membuat laki laki manis tersebut pergi dari sana
"Ngapain disini? Ntar kalo sakit nyusahin orang"
Jaemin mendongak dan melihat renjun berdiri sambil bawa payung
"T-tidak apa apa"
Renjun mengelus pipi jaemin lembut membuat jaemin tertegun
"Kata kata aku tadi kasar banget ya? Sampe bikin pacar aku nangis gini"
Jaemin menggeleng cepat walaupun air matanya masih mengalir
"No hiks bukan salah njun"
Renjun melempar payung tersebut dan membuat jaemin melihat
"Kenapa dibuang nanti kamu basah njun"
Renjun menangkup pipi jaemin dan mengecup bibir mungil milik jaemin
"Kalo kamu hujanan aku juga dong"
"Keadaan kak Mark gimana?"
"Dia gpp kok ga bengkak juga matanya dan Mark udah jelasin kalo kamu ga sengaja jadi maafin aku sayang udah ngomong kasar kekamu dihadapan pelatih dan anak anak"
Jaemin menggeleng
"No njun ga salah, Nana yang salah bikin kekacauan tadi"
Renjun memeluk tubuh jaemin dan mengecup kepala jaemin
"Maaf ya sayang sekali lagi"
"Iya njuuun"
"Jen, kalo misalnya gue jadi pelakornya renjun dan jaemin cocok ga"
Jeno menggetok kepala haechan dan membuat sang empu meringis
"Sakit Jen"
"Salah Lo sendiri, sok gegayaan jadi pelakor"
Jisung chenle dan Mark melihat kelakuan dua sejoli hanya menggeleng pelan
"Jen Jan kasar kasar ntar seme lu nangis"
"Biarin aja dia yang salah soalnya"
Chenle memandang mereka berdecih pelan
"Ga disini, ga di asrama gelud aja hobinya"
"Udah le ntar kamu salah lagi"
"Ada ada aja kelakuan tapi btw yang jaemin sikut bukan mata gue tapi jidat gue hehehe biar mengundang keributan AE"
Semua menatap Mark horror karna Mark yang salah
"Sumpah Mark KASIHAN ANAK ORANG UDAH NANGIS RAGARA LO GOBLOK"
"Hehehehe
