Shoyo is a Vampire Bride || [Season 2] --End--

chapter 3

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di tempat lain, tepatnya di kerajaan Moonligth di taman istana terlihat seorang vampire muda yang sedang bermain dengan petinggi di kerajaan tersebut. Terlihat jelas keceriaan dari vampire muda itu yang membuat semua bangsa vampire di kerajaan jatuh hati padanya.

"Paman Tsumu ayo kejar Zuuya lagi." Zuuya berteriak pada Atsumu yang sedang bermain kejar-kejaran layaknya manusia biasa. Atsumu sendiri tidak mempermasalahkan hal itu, ia justru senang bisa bermain dengan Kazuuya putra dari sang Pangeran Vampire.

"Kazuuya-sama awas ya, kalo ketangkap nanti paman cubit pipinya." Atsumu terus mengejar Kazuuya yang dengan lincahnya berlari kesana kemari menghindari kejaran dari pamannya itu tanpa kenal lelah karena memang bangsa vampire tidak mengenal lelah.

"Wleekkk..paman Tsumu gak bisa kejar Zuuya." Kazuuya masih saja terus berlari di sekitar taman istana menghindari kejaran dari Atsumu. Hingga tanpa sengaja Kazuuya terjatuh ke tumpukan bunga yang sedang mekar. Atsumu langsung berlari mendekati Kazuuya untuk melihat keadaannya.

"Kazuuya-sama anda tidak apa-apa. Apa ada yang terluka atau terasa sakit." Atsumu dengan raut wajah khawatir langsung menanyakan kondisi Kazuuya takut jika terjadi sesuatu dengannya. Di bantunya Kazuuya bangun dari tumpukan bunga yang di timpanya tadi oleh Atsumu.

"Huwahahaha..." Kazuuya malah tertawa keras setelah bangun dari jatuhnya. Atsumu merasa bingung kenapa Kazuuya tertawa bukannya menangis karena habis jatuh.

"Haha paman Tsumu tadi itu seru sekali, aku sampai tersandung gara-gara gak lihat saat berlari." Kata Kazuuya yang ternyata tidak sengaja terjatuh karena tersandung. Atsumu pun menghela nafas lega karena tidak terjadi sesuatu yang buruk pada Kazuuya.

"Paman Tsumu, lain kali kita main lagi ya. Nanti aku ajak paman Bokuto sama paman Tooru untuk ikut. Kalau bisa semua saja kita ajak main." Kazuuya berseru senang di depan Atsumu yang membuatnya semakin lucu. Apalagi ketika Kazuuya sedang bergerak kedua pipinya pun ikut bergerak karena pipinya yang masih berisi. Atsumu pun mengangguk tanda setuju dengan permintaan Kazuuya padanya.

"Tentu Kazuuya-sama. Nanti kita main lagi sama paman yang lain juga. Sekarang Kazuuya-sama mau ngapain lagi nanti paman temani." Ucap Atsumu lembut sambil mengusap surai hitam milik Kazuuya. Kazuuya dengan wajah lucunya memasang pose berfikir yang membuatnya semakin lucu. Atsumu sampai tidak tahan ingin mencubit pipi gembul di depannya itu.

Saat Kazuuya sedang sibuk berpikir tiba-tiba namanya di panggil oleh seseorang yang ia kenal dari arah belakang.

"Kazuuya-sama sudah waktunya istirahat. Nanti main lagi sama paman Tsumu." Shinsuke datang untuk mengajak Kazuuya tidur karena sudah waktunya untuk Kazuuya istirahat. Walaupun Kazuuya seorang vampire tapi karena masih sangat muda dan belum bisa menggunakan kekuatannya makanya ia seperti anak manusia pada umumnya yang membutuhkan tidur.

"Paman Shin." Sahut Kazuuya melihat ke arah Shinsuke datang.

"Ayo Kazuuya-sama kita istirahat dulu." Ajak Shinsuke dengan menggandeng tangan kecil milik Kazuuya.

"Tapi Zuuya masih mau main dengan paman Tsumu." Rengek Kazuuya menolak ajakan dari Shinsuke untuk istirahat.

"Kazuuya-sama istirahat dulu ya nanti main sama paman lagi. Paman janji akan tunggu Kazuuya-sama disini bersama paman Shin." Bujuk Atsumu membantu Shinsuke agar Kazuuya mau di ajak istirahat. Akhirnya Kazuuya pun menurut setelah di bujuk oleh keduanya dan ikut Shinsuke untuk istirahat.

Shinsuke dan Atsumu pun mengantar Kazuuya ke kamarnya untuk istirahat. Keduanya juga masuk untuk menemani sampai Kazuuya tertidur sekalian juga menjaganya.

"Paman Shin, paman Tsumu temani Zuuya tidur. Biasanya ayah sama papa yang temani Zuuya tapi sekarang ayah sama papa lagi pergi." Zuuya meminta Atsumu dan Shinsuke untuk menemaninya tidur seperti yang biasa ayah dan papanya lakukan sebelum tidur. Atsumu dan Shinsuke pun tersenyum lembut kemudian ikut menemani Kazuuya tidur dan memeluknya.