ara sakit 2

3.3K 368 9
                                    

Hai guys up nih
Jangan lupa vote dan komen
Supaya autor semangat upnya
Wkwkwk
























Selamat membaca

" mel kenalin ini Shani anaknya shania".ucap bunda geby
Shani pun menjabat tangan orang itu

" Shani tan".ucap Shani

" tantenya ara Mel... ".belum sempat orang itu menjawab terdengar suara tangisan ara dari dalam

Mereka yang mendengar itu langsung masuk keruangan ara
Saat mereka suda di dalam mereka melihat ara dan zee yang menangis secara bersamaan
Zee menangis di atas dada ara

Shani yang melihat itu langsung mengambil zee dari atas dada ara
Bunda geby pun mendekat dan ara langsung memeluk bundanya
" adek kenapa ada yang sakit
Udah yah jangan nangis lagi lihat tu adeknya ara juga ikut nangis " ucap bunda geby menenangkan ara
Bukannya berhenti ara malah makin menangis

" adek jangan nangis lagi yah gak kangen apa sama aunty ".ucap melody
Melody adiknya bunda geby

Ara yang mendengar suara aunty nya pun menengok kearah aunty nya
" aunty ".ucap ara melepaskan pemukanya dari bunda geby
Dan merentang tanganya meminta dipeluk

" ara gak boleh nangis yah, lihat itu adeknya ara juga ikut nangis emang ara mau bikin adeknya nangis".ucap aunty melody

Ara pun menggeleng dan melepaskan pelukannya

Zee terus menangis digendong Shani
ara mengangkat tangannya dan Shani yang peka pun langsung memberikan zee ke ara, zee pun seketika terdiam

Zee mulai tertidur digendong ara
ara yang melihat zee tertidur pulas pun tersenyum
Tiba-tiba zee tersenyum ara yang melihat itu pun kegirangan
" bunda dedeknya senyum".ucap ara bahagia
Mereka yang melihat itu pun tersenyum termasuk Shani

" shan om boleh gendongan zee gak ".tanya ayah boby ke Shani
Shani pun menangguk

" adek ayah mau gendongan zee boleh ".ucap ayah boby meminta izin keara
Ara menangguk sambil memberikan zee ke ayahnya

Ayah boby pun mulai mengambil zee dari gendongan ara

" bunda ngantuk ".ucap ara sambil menguap

Bunda geby yang peka dengan keinginan anaknya pun mulai menaiki tempat tidur ara dan mulai membukak kancing baju bagian atasnya

Ara langsung menyusui












































Skip
Hari sudah mulai gelap
Shani dan zee masih dirumah sakit
Zee tertidur di dada ara
" shan kalo kamu mau pulang duluan gak papa, kamu juga perlu istirahat biar zee sama kita aja kayaknya zee gak mau lepas dari ara ".ucap jinan

" iya shan, biar aku anter kamu pulang sekalian ngambilin perlengkapan zee sama asi buat zee".ucap cindy

"Betul yang dibilang kakak sama cindy
Kamu juga perlu istirahat
Kamu tenang aja kok zee aman ini udah om kamu renov jadi gak papa kalo ngajak anak bayi ".ucap bunda geby

Shani pun mengangguk tanda setuju
Padahal didalam hati Shani ingin sekali menemani ara disini

Shani dan cindy pun keluar dari rumah sakit menggunakan mobil jinan, mobil shani akan diambil nanti oleh supir dirumah shani

Di perjalanan hening tidak ada yang memulai pembicaraan
Cindy sibuk menyetir sedangkan shani sibuk dengan pikiranya sendiri

" shan aku boleh nanya gak".ucap cindy

" nanya apa cin".ucap shani

" apakah kamu tetap mau sama ara setelah kamu tau kebenarannya ".ucap cindy
Shani yang mendengar itu bingung

" tau ara masih minum asi tante geby ".ucap shani
Cindy pun mengangguk

" gak lah aku sayang sama ara itu tulus gak memandang apa kekurangan dan kelebihan ara
Selama aku hidup aku gak pernah cin merasakan kenyamanan kayak aku lagi sama ara ".ucap shani

" tapi sama aja nanti kamu harus mengurus 2 bayi".ucap cindy
Jujur cindy masih takut untuk kehilangan ara

" memang terkadang ara kayak bayi tapi kamu belum ngeliat kan sisi dewasanya ara
Aku udah liat cin
Selama ini aku selalu mikir zee gak butuh seorang ayah ternyata aku salah
Dan saat aku ngeliat zee sama ara
Aku keinget bg cio".ucap shani lirik
Shani ingin menangis namun ia tahan

Mobil jinan sudah memasuki perkarangan rumah shani
"Masuk dulu cin, aku mau pompa asi".ucap shani

Mereka pun turun dari mobil dan berjalan masuk ke rumah shani
Saat mereka masuk ada mama shani yang baru saja turun dari lantai dua

" ma kenalin ini cindy pacarnya jinan ".ucap shani memperkenalkan cindy

" cindy tante".ucap cindy sambil menyalami tangan mama Shania

"Pangil aja mama Shani yah kamu kan temenya shani".ucap mama Shania
Cindy pun mengangguk

" zee mana shan".tanya mama Shania

" dirumah sakit ma zee gak mau lepas dari ara
terpaksa zee harus ikut nginep di sana tapi shani gak nginep kok
Ini shan mau nyiapin perlengkapan zee
Kalo gitu shani sama cindy keatas ya mah ".ucap shani
Mama Shania pun mengangguk
















































































































Dirumah sakit
" kalian liat sendiri kan gimana nyamannya zee sama ara ".ucap bunda geby

" gak usah dibahas lagi bun
Jinan tetap pada pendirian Jinan".ucap jinan
Tiba-tiba ada yang masuk keruangan ara

"Bunda kagen".ucap seorang wanita yang langsung memeluk bunda geby

" bunda juga kagen sama kamu "ucap bunda geby

"Mas ara kenapa bun kok sampai masak rumah sakit".tanya wanita itu saat melepaskan pelukannya

" mas ara gak papa cuman demam biasa kamu gak kagen sama ayah".ucap ayah boby

"Gak aku cuman kagen sama bunda aja ".ucap wanita itu

" oo sama bunda aja gak kangen nih sama kakak jinan ".ucap jinan sinis

" heheh kalo kakak jinan beliin aku boneka sih aku juga kangen sama kak jinan".ucap wanita itu

" boneka trus lama-lama bangkrut aku".guman jinan yang pastinya hanya dia yang mendengarkannya

" bunda itu yang lagi meluk mas ara anak siapa ".tanya wanita itu

" itu cucunya temen bunda ".ucap bunda geby

" oo aku kira anaknya mas ara
Tega banget kalo mas ara nikah ".ucap wanita itu

" lah emang kenpa yang nikah kan ara".ucap jinan keheranan

" yah mas ara harus nikah sama aku ".ucapnya lagi

" gak bisa gitu dong kamu kan.......














































































































tbc

Maaf saya gantung dulu wkwkwkw

Saya bingung wanitany siapa

Jangan lupa vote dan komen
Yang cuman baca aja saya doakan semoga kesabaran petir dan masuk ke kolam ikan lele wkwkwkwk
Aminnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn

papa araWhere stories live. Discover now