" siapa yang kita temui ? "
" aku benci mengatakkannya , orang yang kita temui adalah keluargaku yang gila "
Warning :
bagi yang punya trauma , umur dibawah 18 tahun dan masalah mental , jangan dibaca karena cerita ini berisi kekerasan , pemerkosaan , pemaksaan , dan hal -hal berbahaya lainnya jadi pinter - pinter pilih cerita makasih
mobil milik Gojo Satoru melaju membelah jalanan Tokyo yang cukup padat , letak rumah keluarga Gojo berada di Kawasan Azabu , letaknya pinggiran kota Tokyo , namun, jangan salah harga rumah dan apartementnya saja terbilang mahal , hanya orang - orang tertentu yang dapat tinggal di Azabu .
Gojo membuang kaleng kopi kedalam tong sampah di mobil , sedangkan y/n menatap bangunan disekitar pinggir jalan , jujur saja y/n merasa ingin melepas hikifurisode yang melekat pada tubuhnya itu , bukannya panas atau bahannya tidak nyaman , hanya saja y/n merasa pakaian miliknya sedikit ribet dengan lengan Panjang serta rok yang menyapu lantai .
" apa pemandangan di luar lebih menarik dari padaku ? " Gojo melipat tangannya sambil menatapmu .
" ti-tidak, a-ku hanya bo-san "
" sebentar lagi kita sampai , nanti jangan pergi dariku , ingat ... kau harus berada disisiku terus y/n " Gojo mengambil tanganmu dan menciumnya " kau paham ? " y/n menganggukkan kepalanya , lalu Gojo mencium dahinya . " 20 menit lagi kita sampai , ah.. ya aku lupa satu hal " Gojo mengeluarkan sebuah kotak , lalu memberikannya padamu .
" a-pa i-ni " y/n memutar - mutar kotak sambil mengocoknya pelan
" bukalah ... ini hadiah untukmu " Gojo
y/n membuka bungkus kado tersebut dan terlihat sebuah handphone keluaran terbaru , beserta isi hadiah yang lain . " Go---gojo-san i-ni ? "
" yup... itu hadiah untukmu , kau tahu sebenarnya pada saat di apartementmu aku menghancurkan barang = barangmu , jadi itu hadiah penggantinya " Gojo mengambil gelang lalu memasangkannya ketanganmu " sudah kuduga , ukurannya pas ditanganmu , dan ... ini cantik " Gojo mengelus tanganmu dan menciumnya lagi " Go---Gojo-san he-hen-ti-kan "
" kau masih panggil aku Gojo ? hmmm..... padahal sekarang kau Nyonya Gojo y/n " Gojo memegang belakang kepalamu " panggil aku Satoru ... y/n .... "
" ta---tapi "
" ah... rupanya istriku ini masih membangkang ya ... apa perlu aku potong lidahmu hmm... ah... tapi aku nanti tidak bisa mendengar suaramu yang indah ini, tapi... kalau lidahmu tidak ada , aku senang orang lain tidak mendengar suaramu yang merdu " Gojo tersenyum
" tu-tunggu, ja-jangan , Sa---sa---sato---ru " tubuh y/n bergetar hebat setelah mendengar perkataan Gojo
" nah gitu donk.... masa kau harus diancam dulu baru nurut "
" ba-baik Sa-to-ru "
Gojo memperhatikanmu dengan seksama , mulai dari bawah kuku kaki , hingga ujung kepala , namun kini pandangannya terlihat mengunci di bibirmu yang berwarna peach dan menggoda , tanpa babibu Gojo langsung menciummu , lalu memasukkan lidahnya di mulutmu dan memelukmu dengan erat
" Sa---eummm "
" hmmmm... slurp "
" cuppp...."
" eummm...hammmmm "
" eunghhh "
y/n berusaha mendorong dada Gojo karena kehabisan oksigen , dan akhirnya Gojo melepas tautan mulut kalian dan meninggalkan saliva yang masih terhubung . " manis... " Gojo mengelap bibirmu dengan jarinya .
YOU ARE READING
stockholm syndrome " Mafia Gojo x reader "
Fanfiction" jadi... apa jawabanmu y/n ? " Gojo mengeratkan cengkraman tanganya di lehermu . " i-ya ... aku mau bersamamu " y/n berkata pelan sambil mengambil pasukan oksigen Gojo tersenyum , lalu melepaskan cengkramannya dan memeluk y/n , sambil mencium teli...