Red Eyes [SnK x OC x Tokrev]

7. Gift

Kematian Petra Ral dan anggota squad Levi lainnya membuat jiwa Azumi terguncang hebat. Semenjak saat itu, ia hanya bisa tidur sejam per hari. Kecuali saat bersama Levi.

Kalimat terakhir yang Azumi dengar dari mulut Petra ialah, "Matamu sangat indah."

Menangis? Tidak.

Saat itu, ia tak bisa menemani squad karena ia harus ikut bersama Levi menuju tempat Female Titan ditangkap. Ia bertugas untuk memotong tengkuknya bersama Levi.

Sayangnya, mereka tidak berhasil dan malah dikejutkan oleh para Titan abnormal yang berlarian menuju Female Titan untuk memakan tubuhnya.

Azumi bertarung sekuat tenaga untuk memusnahkan semua Titan tersebut. Sayangnya, mereka kehilangan manusia yang merupakan identitas asli Female Titan tersebut.

Setelah itu, Levi mengisi ulang bahan bakarnya atas perintah Erwin. Namun Azumi tidak.

Saat akan kembali, Azumi dapat melihat sisa-sisa asap hijau yang ditembakkan ke langit. Aneh, seharusnya tidak ada alasan untuk menembakkan asap hijau itu sekarang.

Dengan penuh rasa curiga ia pun putar balik dan pergi mencari anggota squadnya.

Sayangnya, ia terlambat.

Ia mengejar Female Titan yang membawa Eren dan mencincangnya habis-habisan. Namun, bahan bakarnya habis. Untunglah saat itu Mikasa datang bersama Levi. Lalu mereka pun pergi dengan membawa Eren kembali.

Sebagai ganti karena tidak bisa menyelamatkan nyawa Petra dan anggota squad lainnya, Azumi yang telah mengisi bahan bakarnya saat mengkremasi mayat itu pun melindungi semua prajurit saat perjalanan pulang. Dan berkatnya, tidak ada prajurit yang mati saat perjalanan pulang, dan mayat para prajurit yang telah mati tidak jadi dibuang.

Bagi Azumi, hal itu masih belum cukup untuk menggantikan keselamatan nyawa Petra dan yang lainnya. Oleh karena itu, hampir setiap minggu Azumi mengunjungi keluarga Petra dan keluarga anggota squad lainnya.

Tak lama kemudian setelah kejadian itu, Mike juga menyusul bersama anggota squadnya.

Nanaba, prajurit perempuan yang pertama kali ia kenal di Survey Corps, ikut mati dalam jangka waktu yang dekat.

Sekali lagi, Azumi mendapatkan pukulan kuat di hatinya.

Ditambah lagi ia harus menerima pengkhianatan dari Annie, Reiner, Berthold, dan Ymir yang ternyata adalah seorang Titan.

Hidup ini sungguh melelahkan.

Sekarang, ia tengah mencari kayu bakar di hutan bersama Mikasa.

KRAK!!

KRAK!!

Azumi mengayunkan kapak pada kayu bakar hingga menjadi dua potongan. Dia lakukan berulang kali hingga kayu bakar yang mereka cari sebelumnya habis terpotong.

"Seharusnya kau menyisakan bagianku. Aku harus melatih tubuhku juga" ujar Mikasa.

"Jangan bodoh. Tubuhmu itu masih sakit setelah digenggam oleh Titan (di season 2)" sahut Azumi sambil mengumpulkan potongan kayu bakar di tanah. "Kau bantu bawa ini saja"

༶•┈┈⛧┈♛♛┈⛧┈┈•༶

Azumi telah sampai di tempat tinggal squad Levi yang sekarang. Ia menaruh kayu bakar lalu meraba bagian bawah meja.

"Tck" decaknya kesal. Perkiraannya, 30 detik lagi Levi akan datang. Tapi ruangan ini belum bersih.

Azumi mengambil kain lap lalu membersihkan ruangan ini secepat kilat.