26* Bu Hajanya Lagi Ngelamun

152 19 2
                                    

"ASSALAMUALAIKUM SEMUANYA!!"

Sore harinya Yuna datang bersama Jimin ke bidan tempat mana Yerin melahirkan. Dia dateng-dateng bikin telinga orang pengen cepet cepet periksa ke tht, akibat dari suara segede gaban kaya gitu.

Yerin menatap tajam kepada Yuna yang udah berdiri di samping dia, "Pelanin suaranya! Anak gua lagi tidur, barusan dia kaget."

Yuna mengatupkan mulut pake kedua tangan, "Eh maaf! Gua sengaja tadi mbak, gua kira si dedek boy gak tidur."

Taehyung mendengus, "Lo mah gak kira-kira Yun, maen nyember aja tuh suara keluar dari goa."

Jimin denger dan ngeliat perubahan raut wajah istrinya cuma bisa ketawa kecil, lucu-lucu kocak sih. "Maafin istri saya Tae, dia orangnya emang suka kaya gitu."

Taehyung menoleh, "Heran deh Jim! Betah banget macem spesies kaya dia."

Yuna mendilik sinis, "Gak papa kan A? Yang penting cinta."

Yerin mengangguk, "Hooh tapi terpaksa Mas Jimin ngelakuinnya haha!"

Yuna langsung menatap suaminya, "Iyakah?"

Jimin seketika ngicep, "Gak lah Bee, aku tetep cinta sama kamu sampai kapanpun."

Taehyung muntah dengernya, "Aduh aduh! Pengen muntah gua, bisa bucin juga lo Jim si lalaki kalem."

Yuna menatap binar ketika melihat lebih dekat ke arah bayi Yerin yang sedang tertidur itu di pangkuan sang Ibu, tanpa sadar Yuna meneteskan air matanya dan buru-buru mengelap sudut mata lalu terkekeh.

"Eh mbak, maaf gua lupa kesini gak bawa apa-apa sebagai hadiahnya buat si bayi." celetuk Yuna membuat Yerin yang anteng mendusel pipi gembilnya menoleh.

"Gak perlu lah, cukup mendoakan dan datang juga udah bikin gua bersyukur," bales Yerin.

Yuna mengangguk, "Siap kalo gitu. Ouh iya, sekalian gua mau gantiin tahu bulat tadi yang dimakan dua biji, serebu kan? Sesuai omongan gua, Anak mbak brojol gua ganti."

Yuna segera mengeluarkan uang recehan logam 500 an dua ke hadapan Yerin.

Yerin yang dengarnya dan lihat recehan itu dibuat gak habis fikir, sedangkan Jimin melihat kelakuan abstark istrinya hanya dapat menuduk menahan malu. "MASIH SEMPAT-SEMPATNYA LO KEPIKIRAN DAN INGET!"

Gak lama kemudian, datang Umji dan Suga yang tengah menggendong Arin sehabis menangis sesegukan. Taehyung mengambil alih anak gadisnya dari rengkuhan Suga dan menenangkan Arin.

"Daddy hikds--"

Taehyung menepuk punggung kecil itu dan mencium pelepis anaknya, "Shuut, daddy disini sayang."

"Heiks, Mommy?" seakan bertanya Taehyung meenujuk Yerin.

"Arin sayang, ini mommy. Sini nak," Taehyung mendekat.

"Maaf, Mommy gak bisa dulu gendong Arin yah. Adik kamu ada di pangkuan mommy, lagi bobo." ucap Yerin lembut sambil memperhatikan kedua anaknya dengan bahagia.

Mengusap wajah anak gadisnya yang muka memerahnya itu sembari sesegukan. Arin melihat kepada pangkuan Yerin dengan wajah sedikit terkejutnya.

"Adik Boy?" celetuk Arin.

"Heum, adiknya Arin," bales Taehyung tersenyum membuat Arin bertepuk tangan dengan gembira.

Yerin beralih menatap Umji, "Makasih yah Ji. Udah jaga dulu anak mbak selama melahirkan."

Umji mengangguk cepat, "Gak masalah mbak. Malahan, saya senang tadi mengasuh Arin sama Mas Suga."

Suga mendengus dengan wajah lesuhnya, "Tetep aja Arin sedikit rewel akibat pengen ketemu sama kalian. Hadeuh, punggung gua jadi sakit dipake kerbau-kerbauan."

Complex Family So Cute (BangChin)🏡Where stories live. Discover now