Just Your Touch

639 85 5
                                    

Yeonjun tidak menyangka bahwa dirinya akan bersaing dengan beberapa omega hanya untuk mendapatkan satu orang alpha yang bahkan tidak Ia cintai. Jika Ia mau, Ia bisa mendapatkan Alpha manapun yang Ia inginkan dan membuat alpha itu bertekuk lutut dihadapannya. Jika bukan karena untuk menyelamatkan nasib keluarganya, Ia tidak akan sudi mengikuti perjodohan yang lebih terlihat seperti ajang kompetisi untuk memenangkan hati seorang alpha yang bernama Huening Kai itu.

Tidak lama setelah keluarga Huening mengumumkan bahwa mereka tengah mencari seorang omega untuk dinikahi oleh anak mereka yang merupakan seorang alpha, banyak keluarga - keluarga yang memiliki seorang omega mengajukan diri, siapa yang tidak tergiur menjadi salah satu bagian dari keluarga Huening yang memiliki status tinggi. Keluarga Yeonjun pun yang merupakan rekan bisnis yang memiliki hutang yang cukup besar itu pun mengutus Yeonjun.

Para omega yang mengajukan diri itu pun dikumpulkan dan tinggal beberapa waktu di sebuah mansion yang merupakan salah satu properti milik keluarga Huening. Para omega itu melakukan beberapa tes, perilaku, kesuburan, kepintaran. Yeonjun yang tidak ingin terpilih menjalaninya tes itu dengan setengah hati, namun sulit saat dirinya adalah seorang perfectionist, tanpa sadar Ia telah melakukan semua tes itu dengan baik dan mendapatkan hasil sempurna.

Dari sekian banyak omega hanya tersisa 3 omega, 2 omega dominan dan 1 omega resesif yang mana adalah Yeonjun. Ia sudah berkecil hati bahwa Ia tidak akan terpilih karena dirinya hanyalah omega resesif yang nantinya akan mempengaruhi kesuburan dalam menghasilkan keturunan. Mengingat keluarga Huening mengadakan perjodohan sudah pasti mereka menginginkan anaknya dapat menghasilkan keturunan secepat mungkin.

Hal yang mengejutkan Yeonjun adalah Huening Kai memilihnya. Saat itu Yeonjun duduk di sofa kecil yang berjejeran, ada 2 omega lain selain dirinya. Hari itu adalah pertemuan pertama sang alpha dengan calon omeganya. Sang Alpha pun akan memilih 1 dari tiga orang omega yang datang hari itu. Dada Yeonjun berdegup kencang kala scent yang pernah membangkitkan heat pertamanya itu menyapa indera penciumannya lagi. Alpha itu belum memasuki ruangan, namun scent alpha dominannya sudah dapat tercium dengan jelas, para omega yang ada disana pun dapat merasakannya, mereka membenarkan posisi duduk mereka.

Yeonjun pernah bertemu dengan alpha itu satu kali saat menghadiri acara ulang tahun Kai yang ke - 17. Sudah beberapa tahun waktu berlalu sejak itu, Yeonjun tidak tau bagaimana wujud alpha itu sekarang, namun sejak pertama kali Ia melihatnya, Yeonjun tau bahwa alpha itu akan tumbuh menjadi seorang lelaki tampan yang dapat membuat beberapa omega patah hati.

Yeonjun sudah mengira bahwa Kai akan tumbuh menjadi seorang alpha yang tampan, namun apa yang Ia lihat sekarang jauh dari apa yang Ia bayangkan. Rambut pirangnya seolah bercahaya terkena terpaan sinar matahari yang masuk melalui jendela, tubuhnya telah tumbuh semakin tinggi sejak terakhir Yeonjun melihatnya, dengan bahunya yang lebar dan dada yang bidang menjadi tempat yang cocok untuk para omega bersandar atau berada dalam dekapannya. Para omega yang ada di ruangan itu terpana akan ketampanan fisik dari alpha itu. Yeonjun sendiri mempertanyakan mengapa ada seseorang yang dapat terlihat cantik sekaligus tampan di saat yang bersamaan. Hal yang tidak berubah dari alpha itu adalah sorot matanya yang dingin dan tanpa emosi. Meskipun terlihat tanpa emosi, tatapan kedua matanya nampak tajam seolah tatapan itu menusuk ke dalam jiwa.

"A-aku, Choi Y-yeonjun. 22 tahun, omega resesif." Ucap Yeonjun saat telah tiba gilirannya untuk memperkenalkan diri. Ia memiliki kemampuan public speaking yang baik, Yeonjun yang berada dalam tatapan mata alpha itu membuat kemampuannya berbicara di depan umum dengan sangat lancar itu hilang.

Kai tidak menanyakan pertanyaan apapun pada ketiga omega yang akan menjadi calon pengantinnya. Ia hanya duduk menatap ketiga omega itu dan mendengarkan omega itu saat mereka memperkenalkan diri. Setelah itu Ia meminta para omega itu pulang ke kediamannya masing - masing.

Flowers Of Despair ~ Kaijun~ OmegaverseWhere stories live. Discover now