Flora dan Regan adalah dua orang sahabat. Tetapi sering melakukan hal yang seharusnya dilakukan oleh pasutri. Pertama kali mereka melakukan seks sejak kelas 10. Sekarang mereka sudah kuliah semester 1.
Flower belum hamil, karena Regan selalu mengeluarkan spermanya di luar dan ia juga meminum pil untuk berjaga-jaga.
Mereka berdua belum memiliki pasangan masing-masing, dari kelas 10 sampai sekarang mereka selalu terlihat bersama. Jadi tidak ada yang berani mendekati mereka berdua.
Disini lah mereka, di kamar apartemen Regan yang penuh dengan suara desahan mereka berdua.
Saat ini mereka sedang menggunakan posisi seperti gambar di bawah ini :
"Akhhh fuck... Enak sayang," ucap Flora menatap sayu Regan.
"Vagina kamu masih sempit aja aahhh...."
"Shh Yeah Regan.... Cuman penis kamu yang masuk vagina aku ahhh terus sayang...."
"Yang kasar oughhh," sambung Flora. Mengigit bibir bawahnya sensual.
"Tentu saja sayang."
Plok!
Plok!
Plok!
"Yeshh sayanghh ahhh disituhh iyahh.... Ahhh enak banget ahhhh...."
Flora semakin mendesah kencang, disaat penis Regan menubruk g-spot nya.
"Panggil nama ku," pinta Regan.
"Ahh.... Regan, faster ngghhh...."
"OH MY GOSH AHHHH, MAU CUM AHHH REGAN!" jerit Flora memeluk erat leher Regan.
"Ayok sayang."
Crot!
Crot!
Crot!
Rahim Flora terasa hangat, cairan mereka mulai merembes keluar.
"Regan? Kamu keluarin di dalam?" tanya Flora terkejut.
Regan dengan Santainya mengangguk, Ia merebahkan tubuh Flora di kasur miliknya.
"Biar cepet tumbuh anak," jawabnya santai membuat Flora mendelik.
"Kita cuman sahabatan Regan," cicit Flora.
"Enggak ada sahabat yang selalu berhubungan seks, sayang," ucap Regan menjawil hidung Flora.
Flora mengerucutkan bibirnya. "Ish, Regan apaan sih. Yaudah enggak apa-apa, aku selalu minum pil juga buat jaga-jaga."
Entah kenapa rahang Regan mengeras mendengar ucapan Flora.
"Enggak boleh minum pil lagi!" tegas Regan menatap datar Flora. Membuatnya sedikit takut.
"Minggu depan kita nikah," cetus Regan. Flora tentu saja terkejut.
"Kok?" beo Flora.
Regan menaikan satu aslinya. "Kenapa? Enggak mau?" tanya Regan.
"E-enggak gitu, tapi ini mendadak. Emang kamu udah bilang sama orang tua aku?" tanya Flora.
"Udah lah."
"Kamu bilang apa? Kok aku enggak tahu? Pas kapan?" pertanyaan beruntun terus terlontar dari mulut Flora. Regan terkekeh dengan Flora yang sudah mode penasaran.
"Aku bilang, mau nikahin anak perempuan tunggal nya. Kamu enggak tahu, karena sibuk ngurusin kuliah jadi enggak nyadar. Hm... Pas kapan ya?"
"Pas kapan, ih," desak Flora.
Regan mencium bibir Flora sebentar, tidak lama.
"Itu rahasia, baby." Regan mengedipkan sebelah matanya. Flora berdecak kesal.
"Kita lanjutin bikin anak nya, ya."
TBC
Cerita baru ayey!
Bakal jadi cerita pendek sih :v
Semoga suka ya, rame enggak rame gue bakal terus update enggak peduli.
KAMU SEDANG MEMBACA
REFLO (Regan Dan Flora)
Teen Fiction⚠️ WARNING 21+ ⚠️ Buat bocil MUNDUR dulu ya, kalau tetep MAKSA tanggung jawab SENDIRI. Making love sama sahabat sendiri? Itulah yang dialami oleh perempuan bernama panjang Mellie Flora dan Reganadra. Sikap Regan selalu membuat Flora luluh, sehingga...
