[END] (ABO) Prisoner's Love 『NPH』

Bab 31-40

Bab 31

Dua puluh enam tanda Alpha berambut perak

　"Aix, omong kosong apa yang kamu bicarakan?" Kapten Naga Bermata Satu memarahi dengan marah. Gadis berambut hitam itu mungil dan mungil, lebih cantik dan menyenangkan daripada dua Omega pertamanya, dan dia sangat ingin memilikinya, begitu lama hingga tubuh bagian bawahnya telah mendirikan tenda.

　Miria menatap orang berambut perak dengan heran. Matanya tidak rusak, dan dia bisa membedakan antara rambut pirang dan perak, telinganya baik-baik saja, dan dia bisa mendengar perbedaan antara suara rendah dan tajam. Hanya, mengapa feromon alfa orang ini begitu akrab, membuatnya merasa aman dan hangat?

　“Dia berbau sepertiku.” Alpha berambut perak bernama Aix membentak, “Dia Omegaku, aku tidak akan membiarkanmu menyentuhnya!” Karena rasa perjuangan dan konfrontasi bawaan Alpha dengan kekerasan Omega Posesif, tubuhnya tiba-tiba terlepas sejumlah besar feromon alfa keluar.

　Feromon alfa?

　Jika mereka adalah kenalan, Alpha mampu membedakan perbedaan halus dalam feromon. Kapten Naga Bermata Satu dengan hati-hati membedakan, dan dia benar-benar memperhatikan bahwa feromon alfa yang dicampur dalam gadis Omega berambut hitam itu adalah sumber yang sama dengan feromon alfa Aix. Karena itu adalah Omega Aix, dia harus menyerah. Aix adalah prajurit mecha paling kuat di Noah, dia tidak ingin menyinggung Aix untuk Omega, apalagi Omega ini telah ditandai oleh Aix sejak lama.

　Feromon adalah feromon Leo!

　"..." Miria membuka mulutnya sedikit dan menatap punggung Aix dengan tak percaya. Dia bukan Leo, kecuali perbedaan warna rambut dan suaranya yang jelas, sosoknya terlihat lebih kurus dari Leo. Bisakah dua alfa yang berbeda melepaskan feromon alfa yang sama?

　“Karena itu Omegamu, bagaimana dia bisa naik kapal luar angkasa lain?” Naga Bermata Satu tertawa dan melambai ke bajak laut lain untuk menahan penumpang yang diculik di kabin yang berbeda sesuai dengan nilainya.

　“Aku lupa.” Aix berkata dengan dingin, berbalik dan memeluk Miria yang tercengang dengan erat, mengambil napas dalam-dalam ke lehernya, dan bergumam, “Aku suka aromanya. “Bau manis Omega pheromone yang bercampur dengan alpha pheromone-nya membuat darahnya mengalir. aliran tiba-tiba meningkat, jantungnya berdetak kencang di dadanya, dan tubuhnya memiliki semacam keinginan yang kuat.

　“Jangan sentuh aku, aku tidak mengenalmu, aku bukan Omegamu.” Pesan alfa yang keluar dari lubang hidungnya membuat tubuh Milia lemas dan sakit dalam sekejap, dia meronta sekuat tenaga, berusaha melepaskan diri dari pelukannya. Tapi seperti dipeluk oleh Leo, dia tidak bisa melepaskan diri dari pelukannya.

　Melupakan Omega-nya, Alpha mana yang akan melupakan Omega-nya? Apakah ada yang salah dengan orang ini?

　Penumpang yang mendengarnya tidak percaya dengan telinga mereka.

　Para perompak antarbintang tidak terkejut. Pemuda misterius Alpha berambut perak dan bermata abu-abu saat ini menderita amnesia. Dia tidak memiliki chip identitas atau chip identitas telah digali. Ditemukan oleh kapten di sebuah planet kecil yang sepi dan tidak berpenghuni. Karena ingatannya kosong kecuali untuk pengetahuan yang diperlukan tentang Alpha, kapten menamainya Aix, menunjukkan bahwa dia tidak dikenal.

　Rasa ini, rasa ini... Apakah Leo...

　Apakah dia Leo? Tidak, tidak mungkin Leo... Siapa dia?

　"Aku tidak... Tidak, kamu... Omega, ah~~ lepaskan aku, lepaskan aku..." Alpha yang tebal dan manis memenuhi hidungnya seperti minuman keras dan menyelimutinya seperti kabut tebal, karena informasi alfa pikiran Miria, yang tubuhnya bereaksi, berubah menjadi kacau, dan dia kehilangan kemampuannya untuk berpikir sama sekali.