Helaan nafas keluar dari mulut Starla, entah ke berapa kalinya dari kemarin karena merasa bodoh sekali dengan dirinya sendiri. Sudah dua kali Starla terciduk dengan temannya Bintang, awal-awal sama Nandar dan Ayana, kemarin sama Zellica.
Terpaksa Starla harus cerita semuanya, sedetail mungkin agar tidak terjadi kesalah pahaman. Jadi sekarang yang tahu rahasianya sudah tiga orang, sialnya, kenapa harus temannya Bintang????
Setelah bernegosiasi dengan Zellica kemarin, akhirnya cewek itu mau merahasiakan semuanya dari Bintang. Tapi ada syaratnya.
"Jangan jual heroin atau obat-obat yang lain, kalau kambuh minum obatnya sesuai aturan dokter, kalau ke sirkuit jangan terlalu banyak turun balap. Terus saran gue sih lo harus lebih bagus lagi aktingnya kalau nggak mau ketahuan Bintang, tuh anak otaknya luar biasa kenceng. Lo bohong dikit, dia bakalan tau. Dan satu hal lagi yang penting banget lo tau, hati-hati, Bintang tuh sumber segala informasi, jadi pasukannya juga banyak. Lo bisa ketahuan kapan aja."
Lagi, Starla menghela nafasnya mengingat pesan dari Zellica. Baru peka sih, Bintang pasti sudah mulai curiga tanpa di sadari Starla karena banyak temannya yang memergoki Starla dan mengadu padanya.
Dan sekarang Starla dibuat bingung, kol bisa banget Bintang senatural itu kalau di depan Starla? Kayak seolah nggak tahu apa-apa padahal sudah pegang banyak bukti, apa kemungkinan nanti bakal ada perdebatan hebat antara dirinya dengan Bintang? Semoga itu tidak akan pernah terjadi.
Apa Starla jujur saja? Tapi gimana kalau Bintang jadi nggak suka lagi sama Starla lalu minta putus? Starla sudah masuk tahap sayang yang benar-benar sayang pada Bintang, Starla tak ingin kehilangan Bintang cuma karena masalah ini.
Suara notifikasi menyadarkan Starla, cewek itu mengecek lalu segera beranjak kala membaca pesan dari Bintang yang katanya sudah di depan rumah.
Sempat bercermin dulu untuk mengecek tampilannya, Starla tersenyum, cantik banget ternyata dia kalau dandan. Habis itu baru turun menemui Bintang.
Nggak tahu berapa hari sih mereka nggak ketemu karena Bintang turnamen, lalu sempat ada konflik kemarin, sampai akhirnya sekarang yang niatnya mau jalan jadi senyum cerah banget pas temu tatap.
Belum lagi pas Starla sudah di samping motor Bintang, si cowok malah menariknya lebih dekat kemudian mengusap pipi kirinya sambil berkata, "Cantik banget sih, Yang."
Starla sudah jelas salting, tapi ditutupi dengan wajah sok garangnya. Cewek itu menepis tangan Bintang dari pipinya.
"Nggak usah pegang-pegang! Kalau luntur gimana?! Tangan lo kan penuh dosa!!" kata Starla ngegas, Bintang dengarnya tertawa sinis.
"Baru datang loh ini, belum ada semenit-semenit acan kita jalan terus main bareng yang lain, masa udah ngajak berantem aja?! Nggak ada romantisnya banget lo sama gua!" balas Bintang nggak kalah ngegas.
YOU ARE READING
Bintang: The Patrick Couple
Fanfiction[DISCONTINUE] "Yang, kata si Jeli-nya Rindu, kita tuh Patrick Couple. Ehe, itu artinya kita bodoh nggak sih?" ft. Lee Haechan ©eipayow, 2021