Hari ini adalah hari sabtu hari dimana sunoo bisa bangun siang dan bersantai santai
tapi sialnya, sunoo terpaksa bangun pagi sebab mamahnya menyuruh dia untuk jalan dengan sunghoon
tapi tak apa deh, karna sunoo membayangkan pas sunghoon ketemu sama dia pasti ganteng banget
"sunoo cepetan, sunghoon udah nunggu didepan" teriak ibu kim
"iya mah, tungguuuuu" teriak sunoo sambil keluar kamarnya
sunoo mendekati mamanya lalu mencium cepat pipi ibu kim
"udah ya ma, sunoo mau pergi, dadahh" pamit sunoo sambil melambaikan tangannya
"hahaha iya dadah sunoo, seneng seneng ya nak"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sunghoon duduk di motornya sambil menunggu sunoo keluar rumah
ia membuka hp nya lalu membuka kamera
Sunghoon ingin penampilannya keren dimata sunoo
sunghoon membenarkan helai rambutnya agar sedikit lebih menarik tetapi ditengah tengah kegiatan membenarkan rambutnya, ia melihat pintu rumah sunoo terbuka sedikit, dengan cepat ia meletakkan hp di dalam saku jaketnya
"halo kak, maaf kamu udah lama nunggu ya?" tanya sunoo sambil menutup pintu
"Oh engga kok tadi baru aja aku nung.." sunghoon tercengang ketika melihat sunoo berpakaian seperti anak 5 tahun
ia sedang berteriak sekencang kencangnya dalam hati
sunoo yang merasa ditatap oleh sunghoon pun melihat ke arah hoodienya
jujur saja emang sunoo ngerasa pakaiannya ga cocok di dia
"kak, ini pakaian aku jelek ya?" tanya sunoo membuat sunghoon tersadar
"enggak enggak! ini.. em lucu di kamu" ujar sunghoon sambil menundukkan kepalanya
Sunoo tersenyum lega lalu mendekati sunghoon
"yaudah, ayo jalan kak" ujar sunoo
"e-eh iya, ini pake dulu helm nya" ujarnya sambil memberi helm kepada sunoo
"Makasihh"
diperjalanan
"kak, kita mau kemana?" tanya sunoo bertujuan untuk memecahkan keheningan
"em.. belum ada tujuan si, kamu mau kemana emang?"
"oohh.. kalo aku lagi mau ke mall kak, soalnya mau beli baju buat pergi sama jungwon"
"ah? mau pergi sama jungwon? kapan?"
"emm kayanya lusa deh, kakak mau ikut?" tanya sunoo sambil menaruh dagunya ke bahu sunghoon
"boleh?"
"boleh la kak, biar makin rame, nanti ada kak jay kok"
ketika sunoo menyebut nama jay, sunghoon teringat kejadian kemarin pas ditoilet sekolah bahkan ia lupa kalo dia dan jay sedang marahan
"anjir aduh lupa" -batin sunghoon
"kak?"
"eh iya dek- eh sunoo, em.. yaudah aku ikut deh, sekalian mau beli masker wajah-"
"hah? kakak suka perawatan?!! ihh!!! sunoo juga loh! ih kakak mau maskeran bareng aku ga nanti?!!!" pekik sunoo yang membuat sunghoon malu
"o-oh boleh, nanti maskeran di-"
"dirumah aku!!" sambung sunoo membuat sunghoon psrah
"oke, jam-"
"jam 8 malam, sekalian kaka nginap dirumah aku aja, bawa 2 baju ya" Perintah sunoo membuat sunghoon membeku
"wait? apa? aku nginap dirumah kamu? nanti orang tua kmu gimana?" panik sunghoon
"oh enggak ada ortu aku kok dirumah nanti, mereka lagi agak sibuk ngurusin pernikahan kita nanti, paling pulang malam, jadi kita bisa main main dulu deh"
"ohh.. tapi orang tua kmu bolehin aku nginap kah?"
"OH JELAS DONG, kan kita mau nikah, jadi kenapa gaboleh coba?" bangga sunoo
"ga ada tapi tapian! pokonya kaka harus nurut sama aku, oke oke?!" sunoo mendekatkan wajahnya ke telinga sunghoon
sunghoon tersenyum lalu mengangguk
jujur, ini adalah pertama kalinya sunghoon memiliki seseorang yang sangat bisa mengerti dirinya setelah keluarganya dan sahabat-sahabatnya (jake dan jay)