From Dusk Till Dawn

Bab 337-338

Bab 337 - Pacar Genit

"Menyumpahi?" Mo Zihan bertanya, benar-benar bingung, "Kapan aku mengutukmu? Direktur Jiang, bagiku, kamu seperti Kakekku. Aku hanya tidak ingin kamu menderita. Apakah salah jika aku merawatmu? Ah, sayangku. buruk! Orang-orang tidak bisa membedakan yang baik dari yang buruk akhir-akhir ini," Dia bahkan melirik ke sekeliling meja konferensi yang panjang, "Apakah kalian juga berpikir bahwa aku mengutuknya untuk mati?" Dia bertanya dengan lembut dengan ekspresi kecewa di wajahnya.

Gumaman terdengar di ruang konferensi.

"CEO Mo hanya memperhatikan Direktur Jiang," Seorang pria angkat bicara diikuti oleh yang lainnya.

"Ya, dari mana kita mendapatkan bos yang peduli dengan kesejahteraan kita seperti itu?"

"CEO Mo sangat tulus namun Anda tidak menghargainya. Direktur Jiang, tidakkah Anda pikir Anda melampaui batas Anda?

Ketulusan dan kebaikan Mo Zihan secara alami menyentuh hati mereka untuk beberapa saat yang baik.

Direktur Jiang hampir pingsan karena marah! Dasar bodoh, dia mempermainkanmu dan kamu siap dipermainkan. Dia ingin berteriak tetapi dia memasang senyum kecil di wajahnya, "Aku ... merasa terhormat memiliki CEO Mo yang sangat peduli padaku."

"Tidak perlu tidak perlu, itu sepele," Mo Zihan melambaikan tangannya, "Jadi, kalian tampaknya memiliki beberapa keluhan tentang bagaimana saya menangani masalah di perusahaan?"

Ketika tidak ada yang menjawab, Mo Zihan menghela nafas, "Kamu tidak suka caraku berbisnis?" Ada keheningan pin-drop karena tidak ada yang menjawabnya. Pria itu tersenyum, mata birunya tampak bersinar ketika dia berbicara, "Bukannya saya peduli dengan pendapat Anda. Saya adalah CEO Anda. Anda tidak menyukai saya? Bagaimana kalau Anda membuat surat pengunduran diri untuk diri sendiri? Saya akan dengan senang hati terima semuanya mengingat hubungan baik kita."

"_"

Mendominasi.

Terlalu mendominasi.

Apa-apaan... Tidak bisakah kita mengajukan keluhan?

Mereka dengan cepat mengutuk diri mereka sendiri karena tertipu oleh pria ini sebelumnya. Mereka bahkan membelanya melawan Direktur Jiang. Pada akhirnya, mereka menyadari bahwa mereka ditipu.

Bagaimana mungkin saudara iblis menjadi malaikat?

"Jangan atur 'pertemuan penting' seperti itu lain kali. Singkirkan." Mo Zihan masih tersenyum saat dia melihat punggung mereka yang mundur.

Meskipun matanya sedikit gelap. Bersekongkol melawannya? Bertindak tidak masuk akal? Huh, dia adalah orang yang paling tidak masuk akal di luar sana.

Dalam urusan bisnis, dia tidak seperti ibu dan kakak laki-lakinya yang selalu mengincar one shot one kill.

Berkeliling dan berputar-putar terkadang tidak buruk. Semakin banyak hal yang berantakan, semakin dia merasa bahwa dia melihatnya dengan jelas.

Dalam kehidupan nyata juga, dia sering bertindak seperti itu. Ambil saja pacarnya sebagai contoh ... dia akan berbohong jika dia mengatakan dia tidak terpesona olehnya saat pertama kali mereka bertemu.

Tapi itu tidak berarti dia hanya akan menerkamnya dan mengaku. Dia tidak suka membuat keputusan yang akan dia sesali besok.

Semakin keterikatannya dengan Ying Yue menjadi rumit, semakin dia menyadari betapa berartinya dia baginya.

Setelah yakin dengan perasaannya, dia memutuskan untuk mengejarnya.

Demikian pula, Su Corps berantakan karena ketidakhadiran ibunya dan ketika dia masuk sebagai Penjabat CEO, tanggung jawab didorong ke pundaknya.