"pagiiii every body"ucap Alice lantang sambil menuruni tangga membuat seisi meja makan menoleh kearah nya
"Berisik"sarkas Alex berjalan mendahului Alice, membuat Alice mempoutkan bibirnya dan melanjutkan langkahnya menuju kursi miliknya
"Pagiii Buna cantik, pagi Daddy yang tampan, pagi kakak kakak ku yang ganteng"sapa Alice sekali lagi dengan senyum sumringah
"Uhukk uhukk, uhukk"pawat terbatuk-batuk dan mulai meraba mengambil minum
"Makanya pelan pelan"ucap Gulf sambil membantunya memberikan segelas air
"Ahhhh, ehemmm pawat keselek Bun dengan tingkah Alice pagi ini"jawab pawatt
"Sikap Alice kenapa kak"tanya Alice
"Astagaaaaaa kamu kesambet apaan Alice"tanya win lagi
"Cukupp Alice sikap kamu serem banget"lanjut nut
"Maklum dia lagi demam pagi ini kayaknya"jawab Alex
"Hoihhhh salah lagi yaudh Alice diam aja"ucap Alice
"Iya harus kalo makan ga boleh berisik harus diem"sambung Gulf
Alice mengangguk lalu mereka makan dengan perasaan terheran-heran dengan sikap Alice pagi ini, Mew juga tak bisa ber kata kata lagi dia benar-benar keheranan di buatnya, setelah sarapan Alice pamit pergi kesekolah
Cup~
"Bye kak Jimmy tersayang"ucap Alice lalu berjalan riang menuju pintu rumah, mata Mew melotot melihatnya nut memegang kepalanya, pawat melongo melihat nya sementara Jimmy menghentikan kunyahan nya
"Uhukk"Jimmy sedikit terbatuk
"Itu Alice kan"ucap Mew
"Gak tau Dad"sambung nut
"Si alice kesambet apaan ya"ucap pawat
"Gak tau lagi gue"jawab nut
"Kaget batin gue"ucap Jimmy membuat semuanya mengangguk masih dengan tatapan kaget
Brakkkkk
"Hoihhhh kalian ngapain ini udah jam berapa astaga, cepetan berangkat"omel Gulf sambil menggebrak meja membuat semuanya kaget
"Astaga sayang, kasian mejanya kamu pukul"kaget Mew bagaimana tidak meja ini benar-benar sangat mahal meskipun Mew kaya dia mengakui ini benar-benar mahal
"Kamu milih meja apa aku!!"tanya Gulf
"Pilih kamu lah sayang, tapi pilih mejanya juga"jawab Mew
"Pilih salah satu"ucap Gulf, nut pawat dan Jimmy perlahan keluar dari sana dan berangkat meninggalkan perdebatan pagi ini di meja makan meski mereka tau jika pada akhirnya jika Mew kalah dia akan tidur di sofa, di kamar tamu ataupun menumpang di kamar salah satu dari mereka.
Hari menunjukkan hampir sore Alice pulang dari sekolah nya saat masuk di melihat Gulf duduk di ruang tamu sambil baca majalah fashion biasalah emak emak kaya ada yang di suka tinggal beli doang, Alice pun membelokkan langkah kakinya kearah Gulf lalu duduk di sofa
"Kalo pulang tuh langsung mandi jangan langsung rebahan"ucap Gulf masih tidak mengalihkan pandangannya
"Lebih baik rebahan dulu Bun soalnya kan sekolah capek"jawab Alice
"Ya kalo mandi dulu sebelum rebahan kan enak badan engga lengket dan bau keringat"
"Iya deh Bun iya, nanti Alice naik Langsung mandi"
"Sama aja, kan kamu udh rebahan di sini duluan"jawab Gulf membuat Alice sedikit terkekeh mendengarnya
"Buna"
YOU ARE READING
jongchevevat family (End)
FanfictionMasalah terus menerus menyapa dan mengganggu kebahagiaan keluarga jongchevevat, satu persatu anak anak Mew mendapatkan masalah, sampai pada hari dimana anak kesayangannya mendapatkan masalah karena dirinya, dan masa lalu Bahkan masa lalu yang selalu...
