《Pria Itu Agak Liar BL (1v1) h》

5. Tidak mungkin ... Aku akan datang!

🔞🔞🔞
.
.
.
.
.

Tangan Chi Ye lebih cepat, Li Cang melunak, tubuhnya terpelintir, jari-jarinya mencubit kursi di bawahnya tanpa daya, mulutnya terbuka lebar dan dia tersentak.

　Melihat ekspresinya, Chi Ye tersenyum rendah, menempelkan benda raksasanya pada tongkat Li Cang, dan menggosok serta menggosok kedua itu bersama-sama.

　Tongkat Li Cang menabrak pria itu dari waktu ke waktu, dan seluruh tubuhnya menjadi sedikit lebih panas.

　Telapak tangan Chi Ye kasar, dengan kehangatan kering, dan setelah membelai beberapa kali, Li Cang tidak bisa menahan terengah-engah. Dia mengulurkan tangannya untuk meraih lengan Chi Ye. Sebuah teriakan dan cairan melesat ke tangan pria itu.

　Ada bau cendana yang kuat di dalam mobil.

　Li Cang berbaring di kursi terengah-engah, dan sebelum dia bisa bersantai, pria itu menekannya lagi.

　Chi Ye mengoleskan air mani di pantat Li Cang, dan sambil mencium bibirnya, mendorong tongkat daging yang tebal ke dalam lubang krisan kecilnya.

　"Tunggu sebentar ..." Li Cang mengeluarkan kondom dari saku celananya, menggigitnya hingga terbuka dengan giginya, dan meletakkannya ke tangan Chi Ye. Lalu dia berkata, "Oke."

　Chi Ye tidak bisa mengungkapkan emosinya, tapi dia memakainya. Ketika dia masuk, penghalang yang ketat membuatnya hampir gila.

　Li Cang juga menggertakkan giginya dan meregangkan tubuhnya. Dia bahkan lebih terkejut dengan ukuran Chi Ye. "Brengsek, kenapa... begitu besar... Pelan-pelan..." (T/n : wow.... /mimisan/)

　Chi Ye melangkah mundur sedikit, lalu meraih bokong Li Cang, dan menghantamkan raksasanya ke dalamnya.

　Mulut yang ketat terlalu kencang, dan kulit kepala Li Cang mati rasa ketika dia dimasukkan, dan seluruh orang menggigil.

　"Ah..." Dia memeluk Chi Ye dan berteriak, seluruh tubuhnya lumpuh oleh kenikmatan yang dalam sampai menggigil.

　Chi Ye menekan kakinya, perlahan memompanya beberapa kali, dan ketika sudah cukup dilumasi, dia mulai bergerak.

　Penuh dengan kesenangan, kepala itu jatuh.

　Setelah beberapa saat, Li Cang diinterupsi dan berteriak, "Persetan...ah...haha..."

　Chi Ye menundukkan kepalanya, memutar putingnya sambil mengisap bibirnya, pinggang dan perutnya bergerak dengan keras, memasukkan Li Cang ke dalam mulutnya dan merintih.

　"Ahh..."

　Li Cang tidak tahan untuk melengkungkan tubuhnya, sementara pria itu menekan kakinya untuk bekerja keras, puting di dadanya digigit oleh bibir dan lidah panas pria itu, dan tongkat di tengah kakinya juga digosok oleh jari kasar pria.

　Dia meletakkan tangannya di sandaran kursi, terengah-engah, dan bergegas ke arahnya seperti gelombang kesenangan yang melonjak. Dia sangat bersemangat sehingga dia meraih lengan Chi Ye dan berteriak, "Tidak mungkin... aku datang!"

Kekuatan pemompaan di pinggang dan perut semakin cepat dan cepat, dan dalam beberapa detik, Li Cang tersentak dan menjerit, dan ejakulasi di tangan Chi Ye.

　Chi Ye melepaskan tongkat daging itu, mencubit pinggangnya dan dengan cepat memompanya lebih dari selusin kali. Li Cang ditikam sampai kesadarannya benar-benar kosong, dan kesenangannya terlalu dalam. Dia tidak bisa membantu tetapi mengeluarkan beberapa erangan, "Ah... ah... Ha ah... um..."

　Chi Ye hendak ejakulasi, mencubit pinggangnya dan mendorongnya begitu cepat dan keras sehingga Li Cang tidak tahan mengerang keras, "Ah... pelan-pelan... ah..."

　Chi Ye membungkuk dan menggigit telinga Li Cang, menggeram pelan, dan gemetar di hadapannya.

　Ada bau manis yang kuat di udara.

　Li Cang terlalu panas dan hendak membuka jendela, Chi Ye membungkuk dan meraih telinganya, "Ingin membiarkan orang menonton siaran langsung?"