JODOH PILIHAN ABI (End)

BAB 39

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Jadikan Al-Qur'an sebagai bacaan utama ❤️😍🥰

Episode sebelumnya

"Ya sudah saya periksa dulu" ucap Lidia lalu memeriksa keadaan Zahra dan anak nya,

"Anak kamu sebentar lagi sadarkan diri, kamu keseleo di bagian kaki, jadi Jangan terlalu banyak gerak, ini sudah aku kasih obat" ucap Lidia,

Tidak lama kemudian Lala bangun dengan tangis yang pecah,

"Hiks Uma Lala takut" sambil memeluk erat tubuh zahra,

"Tenang nak di sini ada Uma sama Abah Lala nggak usah takut lagi" ucap Zahra,

Episode 39

2 hari kemudian, dan sudah memasuki bulan Ramadhan jadi langkah baik nya,

Zahra dan Lala memaafkan atas kekhilafan yang Serly lakukan,

Tok
Tok
Tok

Bunyi ketokan pintu Ndalem terdengar,

Ceklek

"Afwan kakak nya cari siapa?" Tanya Aida yang membukakan pintu yang terdapat Gio di sana,

Gio terdiam sejenak melihat Betapa sejuk nya melihat wanita di depan nya ini yang tidak seperti wanita yang di luar sana,

"Kak?" Tanya Aida sekali lagi,

"Eh gu-gue cari Rafa sama zahra" ucap Gio yang terbata-bata,

"Silahkan masuk" ucap Aida mempersilahkan Gio masuk,

"Duduk dulu kak saya akan panggil kan Abang saya dulu, permisi" ucap Aida lalu berjalan kearah kamar Abang nya,

Gio menatap punggung Aida sampai tidak terlihat lagi,

Tok
Tok
Tok

Ceklek

"Kenapa dek?" Tanya zahra yang membuka pintu kamar,

"Itu kak ada laki-laki cari Abang Rafa sama mbak zahra, dia nunggu di ruang tamu" ucap Aida,

"Oh makasih ya ai" ucap Zahra,

"Ya sudah mbak masuk dulu mau beri tau Abang mu" ucap Zahra lalu masuk ke dalam kamar,

°°°°°°

Di dalam kamar,

"Bang itu Aida bilang ada laki-laki cari kita" ucap Zahra,

"Siapa?" Tanya Rafa,

"Nah makanya itu, zahra juga nggak tau" ucap Zahra,

"Ya udah ayo kita temui" ucap Rafa lalu menggandeng tangan Zahra,

Mereka berjalan kearah ruang tamu untuk menemui laki-laki yang di maksud Aida,

"Eh Lo gi" ucap Rafa,

"Iya kak ini gue, gue kesini mau minta maaf buat perbuatan kakak gue kemaren hampir saja nyawa zahra dan Lala melayang gara-gara kak Serly" ucap Gio yang meminta maaf atas nama Serly,

"Aku sama Lala udah maafin kak Serly kok, aku cuman berharap semoga kak Serly mendapatkan hidayah dan bisa jadi baik lagi" ucap Zahra,

"Uma!" Panggil Lala yang baru bangun tidur, sebentar shalat subuh ia tidur kembali,

"Sini sayang" ucap Zahra lumayan kencang,