She Doesn't Want To Work Hard Anymore

101-104

Chapter 101: Apologize

Li Fei berbaring lemah di tempat tidur, kakinya terbungkus kain kasa.

Pada saat ini, dia masih merasakan banyak rasa sakit, tetapi pikirannya telah tenang, dan dia tahu bahwa dia tidak bisa menangis lagi, itu hanya akan mengganggu kaisar.

Dia bersandar di bantal lembut, dengan air mata di sudut matanya, sedih tapi tak berdaya.

"Yang Mulia, bisakah kaki selir disembuhkan? Akankah tubuh selir menjadi timpang di masa depan?"

Kaisar menenangkan dan berkata: "Jangan khawatir, selama kamu berkultivasi dengan baik, kamu akan menjadi lebih baik."

Air mata Li Fei perlahan jatuh, dan dia tersedak.

"Anda tidak perlu membujuk tubuh selir Anda. Tubuh selir baru saja mendengar bahwa dokter berkata, kaki selir mungkin memiliki gejala sisa, yang tidak akan menjadi lebih baik di masa depan."

Kaisar menghela nafas dan menepuk punggung tangannya dengan ringan untuk kenyamanan.

"Jangan menangis, dokter kekaisaran hanya mengatakan bahwa kakimu mungkin tidak dapat berlari terlalu cepat, tetapi tidak mengatakan bahwa kamu akan lumpuh, kamu harus bisa berjalan di masa depan. Mundur selangkah dan katakan, bahkan jika kamu benar-benar timpang, saya tidak akan menginginkanmu, saya akan tetap memperlakukanmu dengan baik. "

Ketika Li Fei mendengar ini, bukannya dihibur, dia malah ingin menangis. Dia masih sangat muda, dia tidak ingin menjadi cacat!

Ratu berbicara pada waktu yang tepat.

"Selanjutnya, kamu akan tinggal dan beristirahat di rumahmu sendiri, dan  tidak perlu datang ke istana setiap hari untuk meminta kedamaian. Kamu dapat berbicara dengan istana ini jika kamu memiliki kebutuhan, selama istana ini dapat melakukannya, itu akan memuaskanmu. "

Li Fei meneteskan air mata untuk berterima kasih kepada ratu, tetapi dia menjadi lebih kesal pada Zhao Wang di dalam hatinya.

Dia terluka sangat parah, dia mungkin tidak bisa berjalan seperti orang normal di masa depan, tetapi Zhao Wang masih baik, tidak ada yang terjadi.

Dia sangat tidak puas!

Li Fei terisak, "Yang Mulia, Zhao Wang benar-benar menakutkan. Jelas bahwa Huaruren secara tidak sengaja jatuh, tetapi dia bersikeras menyalahkan selir ini atas kejahatan itu. Dia menolak untuk mendengarkan apa pun yang dijelaskan selir, dan memerintahkan selir untuk disiksa. Woo woo, selir ini adalah selir Anda. Bagaimana dia bisa melakukan ini? Beraninya dia?"

Kaisar tidak ingin mendengar ini, mengerutkan kening dan berkata.

"Raja Zhao hanya impulsif, saya sudah menghukumnya, jadi jangan bahas masalah ini lagi."

Li Fei ingin bersumpah, apa artinya dia telah dihukum? Apakah baik untuk membayar gaji selama satu tahun dan berpikir di balik pintu tertutup selama sebulan?

Dibandingkan dengan cedera seriusnya, hukuman Zhao Wang seperti lelucon!

Li Fei terisak dan menjelaskan dengan suara rendah.

"Selir tahu bahwa Yang Mulia mencintai Raja Zhao, dan Anda melihat Raja Zhao seperti putranya sendiri. Bahkan jika dia membuat kesalahan, Anda akan berusaha untuk memaafkan sebanyak mungkin. Tapi tahukah Anda bahwa semakin Anda memanjakannya dengan cara ini, semakin sedikit dia akan menahan temperamennya? Hari ini dia berani menyiksa selirnya, mungkin dia berani membakar istana. Yang Mulia, cinta sejati bukan untuk memanjakan secara membabi buta, tetapi untuk membuatnya mengerti dengan jelas, apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan? "