Series ini berisikan Cerita Oneshoot and Twoshoot about Kim Minjeong aka Winter Aespa and Nct Member.
Jaemin | Jeno Nct Dream
NCT Dream Member
#KkaepsongGirl
@zahrah_je
Pagi hari yang cukup terik memaksa bintik-bintik peluh itu mengalir melalui pelipis. Sosok gadis yang menjadi pemeran utama kita pada cerita kali ini juga Nampak merasakan panas itu.
Hari pertama setelah libur itu mengharuskan sosok gadis cantik berambut hitam panjang itu beberapa kali Nampak menyeka peluhnya sendiri.
'Sungguh, kalau bisa lain kali apel pagi begini dihapuskan saja' Batinnya menjerit
Bekerja sebagai aparatur sipil Negara adalah impiannya sejak lama, seragam yang ia kenakkan saat ini adalah sebuah bukti seberapa keras perjuangannya untuk meraih impiannya sejak kecil ini.
Berjam-jam berlalu setelahnya, para aparatur kembali pada meja kerja masing-masing dari mereka melanjutkan tugas yang sudah diberikan oleh masing-masing kepala.
"Sersan Kim, bagaimana kelanjutan dari kasus tentang pemjualan Obat terlarang itu?" Nama yang terpanggil menoleh, sebelum akhirnya kembali mengecek berkas yang tengah ia urus
"Kasus dengan terlapor Lee Jeno, kami sudah menyelidikinya Kapten namun karena Lee Jeno mendapatkan perlindungan dari organisasi Bawah Tanah kami agak kesulitan menemukan bukti" Sersan Kim atau gadis cantik bernama lengkap Kim Winter itu menjelaskan
Organisasi Bawah tanah merupakan nama organisasi non resmi yang cukup memerlukan tindakan dan pengawasan yang lebih lagi. Saking kuatnya organisasi tersebut sampai nama pemimpin utamanyapun masih belum terdeteksi.
Namun nama salah seorang pimpinan bagian pemasok Naroba berhasil terbongkar, Lee Jeno. Anggap saja dia tengah bernasip sial akibat anak buah yang baru saja dia rekrut.
Penyergapan sempat dilakukan di salah satu lokasi transaksi yang melibatkan puluhan personil, Winter salah satunya. Namun Dewi fortuna masih berpihak pada Jeno dan komplotannya yang malah berhasil kabur dengan Dramatis menaiki sebuah helicopter.
"Huhh... Seandainya saja kita tahu siapa ketua dari organisasi hitam itu, akan sangat mudah untuk menumpasnya, kalau begitu lanjutkan kerjamu" Kapten dari devisi yang kini Winter duduki beralih pada anak buahnya yang lain.
Menjadi salah satu dari Agen kepolisian memaksa Winter untuk lebih pandai menganalisis suatu kejadian terutama kasus yang tengah ia hadapi ini, Gadis 25th itu merasa sangat tertantang untuk memecahkannya.
Karena rasa semangatnya itulah terkadang ia akan lupa tentang dirinya sendiri, salah satunya sekarang ini.
"Kim Winter, ayo makan siang bersama" Salah satu rekan kerjanya, Karina tersenyum manis "Eh, sebentar-sebentar" Winter masih saja mengetikkan sesuatu di komputernya
