Yakin

1.1K 283 40
                                    

Setelah mengurus surat perceraian, Fara dan Erlan duduk di sebuah restoran yang ga jauh dari pengadilan agama. Ga jarang juga Erlan ngeluarin candaan buat nyemangatin Fara.

"Setelah ini rencana lo apa Ra?" Tanya Erlan.

Fara terdiam, pikirannya menerawang ke depan. "Buat saat ini gue rasa single mom pilihan terbaik." Wanita itu lalu tersenyum.

Erlan mengangguk cepat, "Apapun keputusan lo, gue rasa itu yang terbaik." Pria itu ga segan buat mengelus rambut Fara dengan lembut.

Ga tau aja Fara mati-matian nahan diri supaya ga salah tingkah.

Fara mengangguk cepat, mengundang kekehan dari Erlan. "Habis ini gue mau langsung ke rumah sakit, Jean pulang soalnya. Lo langsung ke apartemen?"

Erlan dengan cepat menggeleng, mengundang kerutan di dahi Fara. "Gue bantu lo buat pulang." Jawab Erlan

Fara terkejut hingga refleks memukul pelan meja, "A-anu ga usah Lan. Lo kan libur hari ini masa ke rumah sakit sih?"

"Please jangan ngeyel." Fara berdoa dalam hati supaya Erlan nurut aja.

Soalnya Fara bener-bener mau mandiri terlebih statusnya otw janda dan Fara ga mau deket sama cowo dulu.

Meskipun Jean butuh figur seorang ayah tapi tetep aja ga semudah itu buat cari pengganti Elang.

Erlan tersenyum tipis, tatapannya menatap lurus ke arah Fara. "Gue cuma mau bantuin lo kok, bukan mau jadi Papanya Jean."

"Eh?" Fara mematung lalu menahan malu, jangan bilang Erlan bisa baca pikiran orang?

"Bercanda kok Ra. Tapi serius gue cuma mau bantu, lagian kan tujuan utama kita sama-sama apartemen." Jawab Erlan santai lalu meminum air mineral.

Fara mengangguk pasrah, sekarang baru inget lagi kalo ia dan Erlan bertetangga.

Oh iya, Elang juga kan tetangganya? Berasa aneh banget tetanggaan sama mantan suami, pasti nanti canggung.

***Become A Family***

"Cieee, calon janda." Athaya menyenggol bahu Fara pelan sambil menaik turunkan alisnya.

"Ihh punya sahabat tolol banget, seneng lo ya gue jadi janda." Fara menoyor kepala Athaya dengan tatapan julidnya.

Sementara Athaya mengaduh akibat toyoran Fara, "Bego gue lama-lama lo toyor mulu."

"Kan emang bego." Jawab Fara enteng, lagian dari tadi Athaya sibuk ngegodain Fara gara-gara Erlan terus-terusan ngebantu.

Katanya,

"Erlan sigap banget nih?"

"Duh calon janda udah di pepet nih."

"Enak lo Far, mau cere eh di deketin cowo ganteng."

Dan parahnya Athaya ga segan-segan buat ngomong di depan Erlan langsung yang dibales senyuman mesem-mesem dari Erlan.

Rasanya Fara pengen nyeburin Athaya ke empang lele milik Bundanya. Soalnya tingkah lakunya udah mirip mak comblang.

"Udah beres semua Ra?" Tanya Erlan tiba-tiba, bahkan pria itu udah ngejinjing tas besar berisi baju Jean dan beberapa baju milik Fara.

Fara mengangguk cepat lalu tangan sebelahnya membawa tas berukuran sedang berisi mainan Jean dan tangan satunya dipake buat ngegendong Jean.

Become A Family ✔Donde viven las historias. Descúbrelo ahora