You and Me?🔞+

2

Jam Pelajaran pun berakhir,Bel istirahat pun berbunyi,Rea dan Ana memutuskan untuk pergi ke kantin mengisi perutnya yang kosong,bukan harapan nya yg kosong yah
Eh eh skip lanjuttt...

"An itu Alan sikap nya emng dingin cuek gitu kah? " Tanya Rea penasaran

"Yah gitulah,jarang banget dia tuh senyum Re, intinya sulit di mengerti" Jawab Ana

"Hai beb" Sapa seorang cowok kepada Ana waktu sampai di bangku kantin

"Hai sayang" Balas Ana sambil mencium pipi cowok nya,waow.. Rea hanya diam saja melihat kelakuan temannya itu.

"Murid baru An?" Tanya cowok di samping pacarnya Ana

"Kenalin nih ges temen baru gw namanya Rea dia murid pindahan" Jawab Ana memperkenalkan Rea kepada teman2nya

Rea hanya tersenyum simpul membalas sapaan mereka,setelah itu Rea dan Ana langsung duduk dan memesan makanan.

Rea melihat sekeliling tempat duduknya dan ternyata di samping nya adalah Alan?... Rea baru sadar akan hal itu, tapi ia tetap bersikap biasa aja.tiba2 Alan berbisik di telinganya dg sangat pelan tapi masih bisa di dengar oleh Rea

"Habis makan ke perpus gw tunggu" Ucap Alan sembari meremas paha dalam Rea,Rea nampak terkejut tapi ia langsung menstabilkan kondisinya dan mengangguk setuju.

Alan berdiri dari tempat duduk nya dan hendak beranjak pergi ke luar dari kantin.

"Mau kemana Al? " Tanya Andre temannya

"Perpus" Jawab Alan singkat tapi teman2 nya hanya mangut2 tanda mengerti

Alan langsung pergi keluar kantin dan berjalan ke arah perpus,Rea menatap punggung Alan dari kejauhan,ia merasakan debaran aneh di dadanya,bulu kuduk nya mulai berdiri Rea langsung membuang jauh2 pikirannya itu.

Setelah Rea menghabiskan makanan nya ia langsung pamit ke Ana dan teman2nya untuk pergi ke kamar mandi sebagai alasan.

"Nanti ketemu di kelas Re" Jawab Ana tersenyum

Rea hanya tersenyum dan langsung melanjutkan kan jalannya ke arah perpus,saat sampai di perpus ia melihat kalau tempatnya sepi ia pun hanya diam tanpa ingin masuk  tapi tiba2 Alan datang dari arah belakang Rea dan mengagetkan nya.

"Masuk" Tegas Alan dg muka datarnya

"Sepi bgt njir,ngapain sih kita kesini Al? " Tanya Rea keheranan.tiba2 Alan menarik tangan Rea dan langsung menutup pintu perpus nya.Rea cukup terkejut dg adegan barusan.

Alan berjalan ke sebuah kursi panjang yg ada di perpus tsb dan menyuruh Rea untuk mengikuti nya.

"Duduk sini" Panggil Alan menyuruh Rea duduk,tapi bukan duduk di bangku sebelahnya melainkan di paha Alan.Rea yg tak mengerti hanya diam mematung, Alan yg kesal langsung menarik tangan Rea dan al hasil Rea langsung duduk di pangkuan Alan.

"Al mau ngapain sih? " Tanya Rea bingung

"Jangan bergerak nanti juniorku bangun karena pantatmu" Jawab Alan yg sedang asik memainkan rambut panjang Rea.Rea yg mendengar itu hanya diam tanpa bergerak tapi dalam hatinya sangat gusar.tiba2 Rea merasakan kalau ada sesuatu di lehernya,dan ternyata Alan sedang mencium lembut leher nya.

Rea sedikit bergidik ngeri dg perlakuan Alan pasalnya Rea pun juga menikmatinya.munafik bukan kalau bilang tidak?...

Ahh..

Satu desahan lolos dari mulut Rea waktu Alan mengigit leher jenjangnya itu, Alan tersenyum puas karena suara itu,pasalnya ia berhasil membuat Rea mendesah hanya dg ciuman?

Tak tinggal diam sampai disitu sambil mencium leher Rea tangan kanan nya melepas kancing baju seragam Rea dan memasukkan tangannya ke dalam bajunya dan meremas pelan payudara Rea yg terlihat bulat dan besar.

"Al...an sstth ahhh" Rea merasakan keenakan di sela2 permainan Alan.

"Payudaramu besar sayang" Ucap Alan di telinga Rea dg halus,alhasil pipi Rea langsung memerah karena pujian itu.

Alan langsung mencium bibir seksi Rea dg lembut dan tangannya masih bermain di payudara Rea,ia meremas nya dg sangat kuat hingga desahan Rea keluar lagi.

"Untung perpus nya sepi dan kedap suara " Batin Rea,karena ia juga menikmati permainan gila ini.

Tiba2 tangan Alan masuk kedalam bh Rea dan memainkan nipil Rea yg bulat sesekali ia menariknya dg lembut yg membuat Rea mendesah keenakan,Alan yg sudah tidak sabar langsung menaikkan Bh Rea dan mulutnya langsung menyantap payudara Rea dg rakus.

"Ahh Alan disitu ahhh" Desah Rea tak karuan.

"Enak sayang, mau yg lain gak? " Tanya Alan dg nafas terengah entah, Rea yg sudah kehabisan akal hanya menganggukkan kepalanya dg mata terpejam.mulut Alan masih bermain2 di payudara Rea tapi tangan kanan nya sudah masuk di sela2 selangkangan Rea,

Alan mengusap paham Rea dg lembut dan sesekali menusuk2 area vagina nya Rea yg masih tertutup CD.Alan tersenyum puas melihat raut wajah Rea yg sudah keenakan,ia meniliti wajah Rea lama, wajah yg menurut nya cantik dan polos.

"Alan ahhh jangan main2 " Desah Rea dg nada kesalnya

Alan terkekeh dg teguran Rea menurutnya Rea sangat menggemas kan.Alan menurunkan CD Rea sampai bawah, jari2 Alan mengusap bibir vagina dg lembut membuat Rea membusungkan dadanya ke depan.Alan mulai memasukkan satu jarinya dg pelan kedalam vagina Rea

"Ahhh sssstt ahh Alan jangan diam saja" Kesal Rea karena perlakuan Alan

"Memohonlah sayang,maka aku akan bermain2 di lubangmu"Jawab Alan tersenyum kecil

" Alan ahhh mainkan aku mohon " Pinta Rea yg sudah tak tahan

"Baiklah sayangkuh" Jawab Alan dan langsung memasukkan jari tengahnya lbh dalam. Rea mengerang keenakan karena perlakuan barusan,Alan yg melihatnya langsung memaju mundurkan jarinya dg ritme pelan.

"Ah ah ah ssstt ahh Alan" Desah Rea tak karuan

Alan menambah kecepatan jarinya, mengobrak-abrik vagina dalam Rea dengan ritme cepat.Rea merasakan seperti ada getaran yang akan keluar

"Alan aku mau pipis ahh ahhh" Ucap Rea dg terbata2

"Keluarkan saja sayang jangan di tahan" Ucap Alan sambil mencium dan melumat payudara Rea dg lahapnya.tanpa menunggu lagi cairan itu pun keluar dari vagina Rea.seketika badan Rea mengejang karena pelepasan pertama nya itu.

"Alan sudah ya aku capek" Ucap Rea dg wajah lelahnya

"Iyah sayang lanjut nanti" Jawab Alan sambil membersihkan vagina Rea dg tisu yg sudah ia siapkan.dan tanpa Sadar Rea pun tertidur di pangkuan Alan.

"Hmm cantik"Ucap Alan pelan sambil memandangi wajah cantik Rea saat sedang tidur.Alan pun menemani Rea yg tertidur sampai nanti ia bangun.