Warning!!!
Dilarang plagiat cerita ini!!tolong hargai karya orang lain.
•••••••••••••
Granetta Azzila Ardinata, gadis penyuka darah karna kejadian masa lalunya. Ia berasal dari keluarga terkenal dengan menduduki posisi terkaya no. 3 di dunia.
"Kau g...
Dua gadis berjalan di koridor menuju arah kantin, ya dua gadis tersebut adalah Franetta dengan wajah datar+dinginnya dan Fina dengan wajah cerianya. Iringan langkah kaki mereka berdua diiringi hinaan, pujian, cibiran tpi tak mereka pedulikan.
Cantik bett dah neklam
Alah palingan bentar lagi nempel ke Regan
Sok cantik
Mau aja tuh fina temenan sama Franetta
Dll.
Yah begitulah lontaran cibiran, hinaan, pujian yg diarahkan untuk Franetta dan Fina.
Sesampainya di kantin mereka berdua mencari meja yg kebetulan hanya sisa dekat Regan dkk.
"Duduk sana aja"tunjuk Fina kearah meja dekat Regan dkk dan disitu terdapat mantan sahabat Franetta asli yg dimana-mana memasang wajah polos.
"Ya,"balas Franetta singkat lalu berjalan ke arah meja yg ditnjuk Fina.
Setelah mereka berdua duduk... "Mau makan apa biar gw pesenin"tawar Fina kepada Franetta.
"Bakso, es teh"cuek Franetta tanpa mengalihkan pandangannya dari benda pipih yg dipegangnya. Mendengar pesanan sahabatnya itu Fina pun beranjak untuk memesan makanan.Sejak tadi franetta menyadari jika ada yg memperhatikannya tpi ia hanya acuh saja.
Sedangkan di meja Regan dkk. terjadi suasana hening sebelum seorang pemuda bersuara
"Tumben neklam ga kesini"celetuk pemuda tersebut yang diketahui bernama Bima Mahendra.
"Tanya aja sama orang nya, gw bukan Franetta"saut seorang pemuda yang bernama Narendra Dwi Nugroho.
"Ga gitu juga beg*"kesal Bima. Regan sedari tadi tidak mengalihkan pandangannya dari Franetta.
"Ih Regan kok kamu dari tadi nyuekin aku terus sih"ucap seorang gadis yang merupakan kekasih Regan bernama Anna Aureta.
Ucapan Anna tidak dipedulikan oleh Regan sampai Arsen angkat bicara "Diam"dingin arsen membuat anna kicep. "Awas aja lu Franetta"batin Anna.
Sedangkan di meja Franetta ia dan Fina sedang makan dengan tenang. Tiba-tiba ada yang duduk disebelah Franetta membuat Franetta menoleh dan ternyata seorang ketua OSIS sekolah yang diketahui bernama Kenan Putra Alfarez.
"Maen duduk-duduk aja"celetuk Fina tapi hanya dianggap angin lalu oleh Kenan. Yang difokuskan Kenan hanyalah Franetta yang sedang makan.
"Apa"tanya Franetta yang merasa diperhatikan sedari tadi. "Lu lucu"ucapan Kenan membuat Fina tersedak bukan apa tapi seorang Kenan yang terkenal dingin, datar, tak pernah peduli dengan perempuan tiba-tiba memuji seorang Queen bullying?sungguh langka.
"Njir gw ke kamar mandi dulu deh"pamit Fina kemudian beranjak pergi. Keheningan melanda dengan Kenan yang sibuk memperhatikan Franetta dan Franetta yang fokus dengan makanannya.
Berbeda di meja Regan dkk malah heboh terlebih Bima dan Narendra.
"njir tu ketua OSIS langka banget muji cewe"heboh Bima diangguki Narendra.
Sedangkan Regan ia merasa hawa panas menjalarnya dan hatinya seperti seolah tak terima jika Franetta dengan laki-laki lain.
"Apa gw cemburu?mana mungkin gw kan benci dia"batin Regan "Akan gw buat lu dibenci semua orang"batin seseorang tersebut lalu berlalu pergi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Terkadang hanya karena rasa iri mampu menutupi hati nurani kita" ~Author gnkrahayu
