Bab 13 : Baca sampai Akhir

583 87 4
                                    


"Kamu tahu betapa berbahayanya apa yang baru saja kamu lakukan, kan?"

"... Ya."

Choi Han memalingkan muka dari Yoo Jonghyuk. Mereka saat ini berdiri di tengah terowongan. Skenario ketiga baru saja selesai dan Choi Han dengan Dokja yang tidak sadarkan diri di punggungnya saat ini berada di depan Yoo Jonghyuk.

"Aku tahu itu bukan apa-apa darimu."

Choi Han memandang Yoo Jonghyuk. Wajah Yoo Jonghyuk stoic dan dia tidak bisa membaca ekspresinya sama sekali. Tapi kekhawatiran terlihat di wajahnya.

"Ini-haaa.. kenapa aku malah memarahimu?"

"Kamu sangat keras kepala... Aku tidak tahu harus berkata apa."

Yoo Jonghyuk menampar dahinya. Dia benar-benar tidak mengerti remaja ini sama sekali. Dia kadang-kadang akan bertindak seperti dia tidak peduli, dan tiba-tiba dia akan lari ke bahaya untuk menyelamatkan seseorang. Lalu dia akan bersikap seolah tidak peduli-apa yang ada di benak anak ini?

Yoo Jonghyuk berpikir bahwa membaca Choi Han itu mudah.

".."

"Haa..."

Choi Han melihat Yoo Jonghyuk menatap orang di punggungnya. Choi Han melirik pria tak sadarkan diri di punggungnya. Lelaki itu belum bangun.

"Aku akan membawanya ke kelompoknya."

"Tidak. Anak itu sudah pergi untuk memberitahu mereka."

Choi Han berkedip sebelum melihat sekelilingnya. Jadi itu sebabnya dia tidak melihat anak itu lagi.

[Rasi bintang "Hakim Api Seperti Iblis" senang dengan tindakan baikmu.]

[Anda telah mensponsori 100 koin.]

[Banyak rasi bintang yang setuju dengan pernyataan itu.]

[Anda telah mensponsori 500 koin.]

'Tidak bisakah mereka berhenti mensponsori ku koin? Aku telah mendapatkan banyak ...'

*Kau terlalu murah hati nak

Sudah lama sejak dia membaca pesan orang lain kecuali dari Dewa Kematian. Dia mengabaikannya karena itu bukan Dewa Kematian, tetapi sekarang setelah dia melihat ke dalamnya, dia merasa itu sangat konyol.

[Rasi bintang "Secretive Plotter" tersenyum padamu.]

[Rasi bintang "Ikat Kepala Emas Tahanan" tersenyum sambil melihatmu.]

[Rasi bintang "Abyssal Flame Black Dragon" mengerutkan kening tetapi menyukai situasinya.]

Choi Han mengabaikan pesan yang datang lagi. Yoo Jonghyuk memandang Choi Han dan hendak berbicara lagi ketika dia diinterupsi oleh kelompok yang akan datang.

"Dokja-ssi!"

Choi Han dan Yoo Jonghyuk melihat ke arah kelompok yang berlari ke arah mereka. Choi Han memindahkan tubuh Kim Dokja ke pelukannya dan menyerahkannya kepada pria dalam kelompok itu. Choi Han memandang Yoo Jonghyuk sebelum mengangguk.

Mereka akan pergi ketika sebuah tangan menarik pakaian Choi Han. Choi Han menoleh untuk melihat, itu adalah anak yang tadi bersama Kim Dokja.

"Terima kasih telah membantu Hyung-nim."

Choi Han berkedip dua kali sebelum tersenyum pada anak itu.

"Tidak apa."

Choi Han menepuk kepala anak itu sebelum berbalik untuk mengikuti Yoo Jonghyuk.

Choi Han. Kesan pertama yang mereka miliki tentang anak itu adalah kejam, dingin, dan tidak berperasaan. Mereka memikirkannya seperti itu ketika mereka bertemu dengannya di Stasiun Geumho. Mereka melihat bagaimana remaja itu tanpa ampun membunuh semua orang hanya dengan tangan kosong.

Sudut Pandang Protagonis [DROP] Where stories live. Discover now