Sudut Pandang Protagonis [DROP]

Bab 15 : Bertemu

'Halo Choi Han.

Dewa Kematian memberi tahu ku bahwa kamu baik-baik saja, tetapi apakah kamu benar-benar baik-baik saja?

Bagaimanapun, tunggu aku.

Aku tidak dapat memasuki dunia sialan itu karena suatu alasan tertentu, tetapi aku berjanji kepada mu bahwa aku akan datang ke sana juga.

Choi Han, anak-anak juga merindukanmu.

Bahkan Molan Duo mencarimu. Mereka tampaknya berubah hati ketika mereka tidak menemukan mu.

Jangan putus asa, ya?

Jangan biarkan dirimu tenggelam dalam keputusasaan.

bodoh. Aku bisa melihatmu di sini, jangan lakukan hal bodoh.

Dan Dewa Kematian berkata bahwa Yang Mulia mungkin akan pergi kesana.. jadi kau jaga dia. Kami akan kehilangan kaisar masa depan jika kamu tidak melakukannya.

Kamu tidak menginginkan itu, bukan?

Tunggu aku.

Begitu kakiku mendarat di dunia sialan itu, itu akan menjadi akhir dari masa tinggalmu di sana. Dewa Kematian sialan itu, ikuti saja dia oke?

Bagaimanapun, jika kamu bertemu putra mahkota, katakan padanya bahwa  aku  akan memukul kepalanya begitu keras kepala. Nona Tasha berjuang untuk memenuhi pekerjaannya sebagai gantinya. Ck. Ck.

Itu saja. Hati hati.

Kita akan segera bertemu.'

Hati Choi Han tenggelam ketika dia membaca surat Cale. Matanya bergetar saat dia menatap pesan di depannya. Tidak ada yang tahu ini, orang-orang yang melihatnya hanya bisa salah memahami ekspresinya.

'Dia pasti sangat mengkhawatirkan Yoo Jonghyuk.' Kim Dokja berpikir sambil menatap remaja itu dengan mata yang menyedihkan.

'Mereka.. mereka benar-benar datang untuk menyelamatkanku..'

Choi Han menekan bibirnya saat dia menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Dia menghela nafas berat sambil mengusap wajahnya dengan gugup. Sekali lagi, orang-orang salah paham dengan tindakannya dengan berpikir bahwa dia terlalu mengkhawatirkan Yoo Jonghyuk.

"O, Omong kosong apa yang kamu katakan? Tuan dalam bahaya?"

Tawa keluar dari bibir Lee Jihye. Meskipun dia merasa gugup karena tindakan Choi Han, ketika dia melihat Kim Dokja, dia juga khawatir.

"...Apakah kamu serius? Tidak, bagaimana kamu tahu ini?"

Choi Han kemudian terbangun dari pikirannya ketika sebuah pesan muncul di depannya.

[Penguasa Kegelapan]: Choi Han. Kau harus ikut dengan mereka.

[Choi Han]: Tentu saja. Aku akan membantu menyelamatkan Jonghyuk-nim.

[Penguasa Kegelapan]: Tidak.

[Choi Han]: Hah?

[Lord of Darkness]: kamu akan memasuki skenario hadiah. Kamu akan bisa menggunakan yong hitam mu lagi jika kamu menang. Jangan khawatir tentang orang itu, dia akan diselamatkan.

[Choi Han]: Tunggu, aku tidak bisa menggunakan yong hitam ku sejak awal?

[Penguasa Kegelapan]: Sayangnya, ya. Jadi kamu harus mendapatkannya dulu baru aku akan mencari cara lain untuk mendapatkan naga tulangmu. Aku akan memberi tahu mu caranya.