CHAPTER 20

11.5K 958 106
                                    














Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.











GEVARGA DAN KAISAR saling pandang kemudian keduanya tersenyum geli dengan kompak membuat King menatap tajam, sejak kapan mereka berdua bisa kompak? Dan sialnya mereka kompak untuk meledek dirinya. Dengan perasaan kesal King mengumpat pelan.

"Kevlar, dia nunjukin novel terakhir yang dibaca Geiry. Kata Kevlar lembar novelnya kosong, dan entah sejak kapan muncul tulisan samar-samar.Mungkin ... Sejak Geiry enggak ada." King menghela nafas sebelum melanjutkan.

"Tulisannya burem dan gak bisa dibaca sama sekali, terus Kevlar keinget kalo Geiry bilang dia nemu novel itu di gudang ini. Karena ngerasa ada yang aneh gue sama Kevlar periksa gudang ini, dan--"

King terdiam sejenak.

"Kita nemu buku ini, pertanyaan gue buku kuno mana yang bisa nyeritain kehidupan dunia modern?"

"Dan isi buku itu tentang keluarga Stheron. Ah enggak, lebih tepatnya tentang Geiry."

King membuka buku tersebut dan menunjukkan pada kedua saudaranya.

"Ini," Lelaki itu menunjuk sebuah tulisan yang terukir nama Geiry.

"Gue bisa aja mikir kalo ternyata Bapak bikin buku ini buat mengenang Geiry," Nada bicara King terdengar datar tanpa emosi, namun meskipun begitu Kakak dan adiknya jelas tahu bahwa King mati-matian menahan sesak.

"Tapi gue gak pernah liat Papa masuk gudang ini, atau bisa aja dia masuk ke sini tengah malem, kan?" Gevarga dan Kaisar mendelik saat panggilan King untuk Asgen berubah lagi.

"Tapi enggak, karena Bapak selama ini sibuk ngurusin ini itu dan nyari siapa pembunuh sialan itu.Lagi pula kertas ini antik dan bener-bener kuno, kalo pun bisa didapat mungkin harganya setara sama mobil Bapak atau bahkan lebih. Tapi kalo emang bener ini buku bikinin Papa, kenapa dia bisa tau hidup Geiry dengan detail?"

King menarik nafas panjang, "Bahkan kebiasaan Geiry self harm."

"Apa maksudmu?" sela Kaisar menatap King tajam.

King tersenyum kecut, "di buku ini jelas-jelas ditulis kehidupan Geiry dan Kevlar bahkan sampai kematian Geiry pun ada di sini, tapi lagi-lagi saat gue dan Kevlar mau tau kelanjutan kisahnya ..."

"Lembar selanjutnya kosong,sama kayak novel terakhir yang dibaca Geiry."

Lelaki itu berbicara sembari membuka-buka halaman novel, hal yang sedari tadi ditahan King akhirnya luruh. Pertahanan King runtuh saat ia membuka halaman berisi kejadian di kehidupan Geiry dulu.

"Di sin,Geiry self harm. Kita bahkan gak pernah tau, dan kalo Daddy tau dia bakalan ngilangin semua benda tajam di rumah bahkan bakalan ngilangin pabrik silet di negara ini."

"Gue tau Daddy berlebihan, tapi demi Geiry dia bakalan undang ratusan psikolog kalo perlu." Gevarga dan Kaisar diam-diam membenarkan dalam hati.

"Kita bahkan gak pernah tau Geiry pernah hampir diracunin salah satu maid,"

THAT GIRL'S NOT ME Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt