Tukang Molor yang Jenius

99 44 2
                                    



Suasana kelas 1A yang ramai seperti biasa dan raskha yang sedang menggambar motor nya dengan tenang.

lalu terlihat gadis yang sangat lugu dan culun, gadis itu duduk di sudut kelas sendirian dan tampak memperhatikan raskha.

Lalu aliya dan dinda pun datang menghampiri raskha.

"Udehh ngomong aja!"ucap dinda yang berbisik kepada aliya.

"Iya sabar"kata aliya.

"Emm.. makasih ya,karna udah nolongin nyokap gue"ucap aliya ke raskha.

Gadis lugu yang berada di sudut kelas itu pun langsung menudukan kepalanya, gadis itu terlihat sangat mengagumi raskha, tapi ia sadar akan kekurangan nya dan ia pun kembali melanjut kan belajar nya.

Raskha yang tetap terus menggambar dan seolah tidak mendengar ucapan aliya pun sontak membuat aliya kesal.

"Ish nyebelin banget sih jadi cowok!"
Ucap aliya.

Raskha pun menoleh ke arah aliya dengan wajah yang datar.

"Kan kemaren udah gue bilang, gue cuma ngelakuin hal yang harus gue lakuin"
Ucap raskha lalu ia kembali menggambar.

Aliya dan dinda pun kembali kebangku mereka.

Dari jendela kelas 1A terlihat beberapa siswi yang mengintip dari luar jendela kelas.

"Wahh ganteng banget sih! Jadi itu yang namanya raskha"
"Yaampunn cakep banget masa depan gue!"
"Semoga aja dia jodoh gue"
Ucap beberapa siswi di luar jendela yang memperhatikan raskha dengan rasa kagum.

"Sontak bu eni yang sedang mengajar pada saat itu pun langsung menuju pintu kelas dan memarahi beberapa siswi itu.

"Kalian ini ada apasih!! Emang nya ngga ada pelajaran di kelas kalian!! Balik sana ke kelas kalian masing-masing!" Ucap bu eni yang emosi pada saat itu.

Beberapa Murid perempuan itu pun lari sambil meminta maaf kepada bu eni.

"Ada-ada aja murid jaman sekarang"
Ucap bu eni.

"Hmm baiklah anak-anak! Sekarang kalian akan membuat tugas di kelas ini secara berkelompok! Satu kelompok di isi dengan 4 orang! Sekarang kalian pilih sendiri siapa saja yang berkelompok dengan kalian!"
Ucap bu eni.

"Siapp bu"jwab seluruh siswa kelas.

Dan semua murid terlihat sudah saling melengkapi kelompok mereka masing-masing.

Dan tersisa aliya,dinda,raskha dan gadis yang lugu saja yang belum mendapatkan kelompok.

"Karna kalian berempat tidak mendapat kelompok! ibu minta kalian menjadi satu kelompok! Paham kalian?"
Ucap bu eni.

"Paham bu!" Ucap aliya dan dinda.

Raskha yang hanya duduk diam dan tidak bersuara pun di hampiri oleh aliya dan dinda, gadis lugu itu tampak malu-malu untuk bergabung dengan mereka.

"Mau gimana lagi! Emang tinggal kita yang ga dapet kelompok! Terpaksa kita harus gabung!"
Ucap aliya sambil
Berjalan menuju meja raskha.

Gadis lugu itu pun terlihat duduk dengan pelan-pelan dan kaku.

"Lo jangan mentang-mentang pintar trus lo cuma molor ya!" Ucap aliya
Ke raskha yang terlihat mengantuk.

"Sekarang kita bagi tugas!
Lo dinda cari jawaban 1-10
Nanti gue yang cari 11-20
Dan lo! Siapa sih nama lu?"
Ucap aliya ke arah wanita lugu tersebut.

"Em..aku,aku rere"
Jawab wanita lugu itu dengan kaku.

"Ok,rere cari bagian 21-30, sisa nya.....
Woi!!!! Kok malah molor ni anak!" Ucap aliya yang kesal karna raskha yang tertidur.

"Udah biarin aja! Entar juga dia yang ngga dapet nilai!"ucap dinda kepada aliya.

"Yaudah! Salah sendiri ya!!" Ucap aliya.

"Waktu nya hanya sampai pulang sekolah!jika tidak selesai! Maka kalian tidak
Boleh pulang! ,ibu mau ke kantor dulu dan Ibu harap saat kembali nanti,kalian sudah selesai dengan pekerjaan kalian! Paham kalian?
Ucap bu eni dengan tegas
"Paham bu.."jawab semua murid.

"Berarti cuma sejam dong?? Ya ampun. Gimana mau nyelesain kalo cuma sejam"
Ucap dinda dengan cemasnya.

Kerja kelompok pun sudah 20menit di lalui tapi aliya dan kelompok nya masih bingung mengisi soal yang di berikan bu eni.

"Aduhh ini gimnaa??? Masa baru dua nomor sih yang ke jawab! Malah si raskha tidur lagi! Aduhhh!!" ucap aliya dengan panik.

"Bisa kok! Yok kita cari bareng-bareng! Rere lu sini agak deketan,biar bisa nyari jawaban nya bareng!"
Ucap dinda dengan optimis.

Waktu pun tersisa 15 menit, dan terlihat raskha yang baru saja terbangun.

"Bangun juga lo? Putri tidur?
Sini bantuin dong biar cepet kelar"ucap aliya.

"Aduh sisa 15 menit lagi pula! Kita aja baru ngisi 15 soal dari 40 soal"ucap dinda.

Raskha yang secara tiba-tiba mengambil kertas soal.

"Eh lo mo ngapain?" Ucap aliya.

"Udah diem dulu"ucap raskha.

Raskha mengambil pulpen nya dan merobek kertas baru dari buku nya untuk dijadikan tempat menulis jawaban.

"Eh ini tuh kerja kelompok ya bukan kerja sendiri! Kalo lo kerjain 40 soal otu sendiri,kita bakal pulang besok tau!"
Ucap aliya dengan kesal.

"Udah gue bilang diam!"
Ucap raskha yang mengisi soal jawaban dengan cepat.

Tersisa 5 menit lagi sebelum soal di
Kumpulkan dan terlihat bu eni sudah kembali dari ruang kantor.

"Gimana anak-anak? Udah selesai?
Ucap bu eni.

"Belumm bu!!" Teriak beberapa murid di kelas.

"Masa belum ada yang selesai sih!"
Ucap bu eni.

Lalu raskha pun maju kedepan dan menerikan soal dan lembaran jawab kepada bu eni.

"Nah gitu dong!" Ucap bu eni
Dan sontak dinda ,aliya dan rere pun terkejut dan semua murid di kelas pun ikut terkejut.

"Kamu dan kelompok kamu sudah bisa pulang kerumah masing-masing"ucap bu eni.

Raskha yang sudah lengkap dengan jaket kulit hitam dan tas di punggung nya pun langsung keluar dari kelas.

"Makasih bu" ucap raskha dan langsung menuju keluar.

"Itu anak otak google apa yak!?"Ucap dinda.

"Alah paling besok salah semua jawaban nya!" Ucap aliya.

Rere yang terpesona dan ngelamun sambil memperhatikan raskha yang keluar kelas pun tak menyadari kalo dia juga sudah di perbolehkan pulang.

"Hoi!! Mata empat!? Hoii!? Ngelamunin apa sih? Ucap aliya.

"Eh maaf mba aliya"ucap rere.

"Mba?? Jangan panggil gue mba! Panggil gue aliya!"
Ucap nya.

"Udah kelar kita!! Mau pulang ngga?"tegas aliya

"Iya-iya maaf"
Ucap rere.

"Maap apanya? Ayo balik"
Ucap aliya.

Dan ketiganya pun bersiap-siap untuk pulang.

Ballerz & Ride Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt