chapter 10

153 23 4
                                    

Morning...

Jam 08.00

Ke empat remaja itu masih tertidur pulas dengan memakai selimut.

tuk tuk tukk..

"anak anak bangun..." teriak pelan bunda di balik pintu.

"ini udah jam delapan" teriak bunda lagi.

"sayangg onyoo, bangun nak" ucap bunda lagi.

mereka ber empat pun membuka mata nya pelan pelan.

"anak-anak banguun," teriak bunda lagi.

onyo pun membuka mata dan melihat sekitar.

"i-iya bunnn" jawab onyo.

"bangun ya sayang ajak teman-teman ya turun kita sarapan bareng" teriak bunda masih di balik pintu.

"iyaa bunda sayang" jawab onyo masih mengumpulkan nyawa.

tapi ke tiga teman kebo nya itu masih tertidur .

"woy bangsat pada bangun gak!" geram onyo yang melihat teman-teman nya tidur kembali.

"iya-iya gue udah bangun dari tadi" jawab kenzy masih dengan menutup mata.

"bangun dari mana bego" kesal onyo.

"BANGUN GAKKK!! " teriak gram onyo menggema satu ruangan,namun tak terdengar ke luar.

"IYAA BANGSAT GUE BANGUN" jawab Keisha terkejut mendengar teriakan onyo tadi.

"Anjirr bisa gak, gak usah teriak-teriak, kaget gue" ucap kenzy ngegas.

"dasar orang utan" cicit rasya.

onyo pun ketawa pelan melihat wajah kaget teman-teman nya yang baru sadar dari alam mimpi.

mereka pun mencuci muka dan menyikat gigi nya, lalu turun ke bawah untuk sarapan.

"morning bunda" sapa onyo

"morning too sayang" jawab bunda manis.

"morning tante" susul mereka ber tiga.

"morning sayang" jawab bunda dengan senyuman manis nya lagi.

"duduk ya bunda siapin sarapan buat kalian oke" ucap bunda.

"minum susu nya sayang" suruh bunda kepada empat anak remaja itu.

mereka pun duduk di kursi dan meneguk susu yang di buat oleh bunda.

"ini roti bakar sama biskuit nya" ucap bunda sambil menyimpan nya ke piring mereka masing-masing.

"makasih bun" ucap onyo sembari tersenyum.

"terimakasih tante"timpa mereka ber tiga.

" heeh iya sama-sama sayang, makan ya"jawab bunda memberikan banyak senyuman pagi ini.

skipppp selesai sarapan.

Ke tiga remaja itu berpamitan untuk pulang
karena hari mulai siang, mereka merasa gak enak karna telah merepotkan.

"tante kita pamit pulang ya" ucap rasya dengan hormat.

"kalian mau pulang" tanya bunda.

"iya tante" jawab rasya.

"yaah jangan dulu pulang dong" ucap bunda

"hehe gak enak tante udah siang" jawab kenzy dengan sopan.

"yaudah deh nanti kapan-kapan maen lagi ya" ajak bunda.

"iya InsyaAllah tante" ucap kenzy.

mereka pun berpamitan tan bersalaman.

Dark LionWhere stories live. Discover now