SUKUFUSHI [.short story.]

belajar kelompok eps 3🔞

Megumi terbangun saat tubuhnya terasa dingin.melihat ke luar jendela . ternyata sedang turun salju.
Dengan malas Megumi turun ke lantai bawah memeriksa sesuatu untuk di makan.
Hanya ada sayur.mls masak Megumi memutuskan untuk pergi ke supermarket terdekat.
Tak lupa mengunakan jaket agar tubuhnya tidak terlalu dingin.

Saat berjalan menuju supermarket Megumi melihat seorang anak dengan adiknya yg sedang tdr ber alas koran membuat Megumi iba.
Megumi segera memberikan jaketnya kepada kedua anak tadi .
Salah satu anak itu pun terbangun dan mengucapkan terimakasih pada Megumi.
Megumi tersenyum kemudian pergi.
Berjalan lebih cepat karna Megumi sudah mulai merasakan dingin pada tubuhnya.
Setelah membeli sarapan aku akan segera pulang ujar Megumi.
Namun kaki Megumi terasa sangat berat.kepalannya pusing.perutnya terasa sangat sakit.

(Sekedar info yg ku buat sendiri agar gk bingung. Male pregnant itu rahimnya jauh lebih tipis dari cwek normal.makanya male pregnant harus menjaga suhu tubuhnya.klw ngk rahimnya bisa beku dan gk bisa di gunain lagi)

Perlahan pandangan Megumi Memburam.tubuh Megumi ambruk,padahal sedikit lagi mencapai toko tujuan.
Mata Megumi masih terbuka,masih tersadar apa yg sedang terjadi.
Kemudian salah satu pelanggan toko keluar dari sana.
Megumi ingin meminta bantuan kepada orang tersebut .
Orang itu tak lain adalah sukuna

Sukuna POV:

Pagi"Yuji datang ke kamar dan mengetuk pintu sekuat"nya
Aku yg kesel mencoba bangun dan membuka pintu.

"Kak,Una,Yuji pgn makan ramen instan yg ada di toko,beliin ya"bujuk Yuji.
"Ngk,MLS...pergi sendiri"usirku.
"Yaudah deh ,Yuji pergi sendiri aja, padahal saljunya lagi extrem bgt"
Perkataan Yuji membuatku menghentikan langkahku dan berbalik menghentikannya .
"Tunggu di rumah"perintahku.
Kemudian dia tersenyum membuatku ingin memukulnya,tapi sayangnya dia adikku.

Setelah beberapa menit aku sampai di supermarket.
Mencari² ramen yg di minta Yuji tadi.
Setelah menemukan ramen yg di cari aku bergegas kembali dan membayarnya.
Saat keluar toko aku melihat seseorang tiduran di atas salju.
Sesaat aku ingin mengabaikannya namun saat di lihat kembali itu seperti.
MEGUMIIIII.....

Sukuna POV end

Sukuna segera mengangkat tubuh Megumi dari salju .
Sangat ceroboh, bagaimana bisa hanya mengunakan baju kaus.
Dimana pakaianmu,apa kau tidak punya pakaian hah?sukuna tidak bisa menahan emosinya melihat kondisi Megumi yg begitu ceroboh.
Megumi mengeram sakit pada perutnya.
Kemudian sukuna langsung membawa Megumi ke dalam mobil belakang dg tujuan Megumi bisa tdr sementara sukuna menyetir ke rumah sakit.

Bahkan saat di jalan sukuna dibuat khawatir dg Megumi yg selalu merintih sakit pada perutnya.
Membuat sukuna memilih pertolongan pertama.
Sukuna berhenti pada jalan yg cukup sepi.
Kebelakang mobil dan memeriksa suhu tubuh Megumi .
Sudah mulai normal namun perutnya masih sedingin es.

"Oii Megumi,tetap sadar...jangan sampai tidur ok."ujar sukuna sembari mengosongkan tangannya pada perut Megumi.

Kemudian megumi menggangguk

Tck...ini hanya menghangatkan bagian luar.aku harus apa pikir sukuna.
"Megumi , bertahanlah... sepertinya benar²harus ke rumah sakit"-ujar sukuna.
Saat sukuna ingin pergi Megumi menahan tangan sukuna .
"Jika ke rumah sakit aku pasti di Operasi, kumohon sukuna ...hiks .aku tidak mau"-megumi.
Apa yg harus ku lakukan tanya sukuna pada Megumi .
Megumi dan sukuna saling bertatapan seolah memikirkan hal yg sama.

Sebelum semuanya terlambat sukuna membuka bajunya tak lupa juga membuka pakaian Megumi.
Maaf jika lancang ucap sukuna.
Kemudian megumi menggeleng."kumohon , bantu aku".

Yuji POV::
Si sukun di suruh beli ramen doak lama bgt, ntar pas dia sampai gw prenk pura² mati aja kali ya.
Btw knp bisa lama gini ya.
Bukannya di luar dingin .

Eh? jangan² selama ini abg gw male pregnant . makanya dia ngk pulang² karna perutnya membeku?
Eh kok gw ngk kepikiran gitu ya.
Lama² gw kek orang jenius aja.
Tanya mama ah...
Yuji POV end

Sementara Yuji nanya ke orang tuanya .sukuna sedang berusaha mengembalikan suhu tubuh bagian dalam Megumi agar kembali normal.
Arg....ah
S suk. . nah ekg ah hah hah ...
Megumi mencakar punggung sukuna , memenuhi punggung sukuna dengan cakarannya karna ini pengalaman pertamanya.
Begitu pun dengan sukuna.
Ini pengalaman pertama baginya dan ditambah pengalaman pertamanya melakukannya bersama cwok.
Jujur sukuna tdk pernah berpikir akan ewean dg cwok. Rasanya juga nikmat.
Sukuna mencoba memasukkan lebih dalam dg membuka kaki Megumi lebih lebar.
Ah,i ittai...ah hah su sukunah..
K khaahh...emm
Sukuna melumat bibir Megumi, memasukkan lidahnya ke dalam Megumi, Megumi yg merasa nikmat mempererat pelukannya pada leher sukuna.
Dan pada akhirnya Sukuna chum di dalam Megumi.memang dari awal tujuannya dan Megumi begitu dan ternyata berhasil.
Tubuh Megumi kembali normal,suhu dalam Megumi juga sudah kembali membaik ...sprerma sukuna memenuhi perutnya.
Megumi tampak mengatur nafasnya.
Melihat'kondisi Megumi sukuna pun memeluk Megumi dan segera minta maaf...
" Maafkan aku "
Megumi menggeleng "justru aku berterima kasih pada mu sukuna,kau tidak perlu menyesal apa lagi bertanggung jawab aku akan merawatnya dengan baik"-megumi.
Lagian aku selalu sendiri,dg ini aku mempunyai teman .ucp Megumi dengan senyumannya.

Hah,kau pikir aku pria seperti apa? justru aku akan bertanggung jawab-ujar sukuna.

Perkataan sukuna justru membuat Megumi bengong dan kemudian menangis.
Megumi menutup wajahnya dengan tangannya.sedih atau bahagia yg harus ia tangisi, kini Megumi tidak tau.

Kemudian sukuna tersenyum menatap Megumi yg sedang berusaha menyembunyikan ekspresinya.

Klw gitu mau nikah dg ku? Tanya sukuna sambil mengecup tangan Megumi.
(Klw menurut author sih Sekolah kan ujung²nya cari kerja...jika nikah sama sukuna ngk perlu kerja lagi kan?setuju ngk?)
Megumi menatap sukuna.dg menikah dg sukuna Megumi ngk bakal kesepian lagi kan.Lagian saat bersama sukuna Megumi merasa lebih nyaman sekaligus aman . terlebih saat pulang kemarin. Di tambah dengan ketulusan sukuna saat membantunya .
Megumi memeluk Sukuna sekaligus menjawab pertanyaan sukuna.
Akhirnya sukuna bisa bernafas lega,karna jawaban Megumi.

Megumi ngk usah khawatir,biarkan calon ayah ini yg mengatur semuanya.
Ayah?atau Daddy ujar Megumi.
Call me Daddy again ujar sukuna membuat wajah Megumi memerah..
D Daddy.

Jangan lupa vote buat kelanjutannya^^👇❤️

Maaf klw ada taypo nya ya🙏🤡