Mature Story
-
Satu bulan dari sekarang, jika kau tidak bisa mencintaiku, aku akan melepaskanmu.
-
Cerita ini banyak mengandung konten dewasa dan terinspirasi dari Film "365 Days"
Disebuah mansion dikota Turki terlihat dijaga begitu ketat oleh ratusan pria dengan jas hitam. Beberapa dari mereka juga membawa senjata api lengkap memastikan keamanan tetap terjaga terutama untuk tuan mereka yang sedang menerima tamu didalam ruangannya.
"Jadi, apa gerangan yang membuat kalian datang kesini, secara mendadak?" tanya Kang Jaeyoon setelah mengajak Taehwan dan Jiah duduk santai didalam ruangannya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Ini menyangkut tentang ketua Geng Mafia"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Oh Sehun, hemm apa yang terjadi pada anak itu? apa dia dalam bahaya sampai memberi pesan pada kalian berdua?" tanya Jaeyoon santai
"Kau tahu seperti apa sifatnya, Jaeyoon" kata Taehwan meminum kopinya
"Tentu saja aku tahu Taehwan, apa yang tidak aku tahu tentangnya. Apa yang dia lakukan padamu?"
"Dia menculik anak tiriku dan mengetahui rencanaku dan juga Jung Yunho. Sekarang Jung Yunho tidak ada kabar, aku rasa dia sudah dibunuh oleh Sehun"
"Jung Yunho ya.. aku harap dia memang sudah mati"
'Kenapa kau berkata begitu?" tanya Jiah
"Dia memiliki rencana licik lain. Kalian terlalu bodoh percaya dengannya begitu saja"
"Lalu apa yang harus aku lakukan? Dia pasti ingin balas dendam padaku. kau tega aku dibunuh olehnya?"
"Sebenarnya tidak apa jika kau mati"
"Apa!"
Jaeyoon tertawa "Tapi aku juga tidak mau anak itu hidup terlalu lama. dia anak yang tidak pernah menuruti aturan yang telah kita buat. Bahkan sekarang dia menjalin kerja sama dnegan polisi. Dibandingkan dengan kematianmu, aku lebih menginginkan kematiannya. karena itu aku akan memilih berada dipihakmu" kata Jaeyoon
"Dan aku tidak salah datang kemari"
---
Sehun mengangkat tubuh Nayeon keatas meja didalam walk in closet sehingga membuat beberapa barang diatasnya pecah dilantai. Sehun kembali menyetubuhi Nayeon diatas meja dengan posisi berdiri setalah Nayeon baru saja bangun. Sehun mengerang berkali-kali menyaksikan wajah Nayeon dengan matanya yang tertutup dan mulutnya yang mengeluarkan suara desahan.
