Don't leave me

1.2K 138 34
                                    

^MileBible^

Mile rasanya masih tidak percaya bahwa yang ia dengar dari Jeff adalah sebuah kebenaran. Namun disinilah ia berdiri di samping ranjang rumah sakit memandang wajah Bible yang sepertinya masih belum mau membuka mata sedangkan Jeff tetap menunggu di luar tak ingin mengganggu

Sebelumnya Mile sudah diberi pelajaran oleh sang adik. Jeff memberikan satu bogem mentah padanya yang meninggalkan bekas di pipinya, namun rasa sakit pukulan itu sama sekali belum sepadan dengan yang ia lakukan

~Flashback~

Mile datang dengan keadaan kacau dan terengah engah. Jeff sudah menunggunya di depan ruang rawat Bible

Bugh!

Mile yang tak siap dengan pukulan itu dirinya tak sempat menangkis pukulan dari sang adik sehingga ia hampir saja tersungkur ke lantai

Mile ingin membalas sang adik namun, "kau menghancurkan anakku sialan!" Mile tidak bisa berkata apapun karena itu adalah kenyataan. Lebih tepatnya Mile menghancurkan hidup anaknya sendiri

Namun apa memang itu semua hanya kesalahannya? Mile tidak pernah tau kebenaran tentang Bible sebelumnya. Apakah kesalahan dirinya karena sudah cinta pada Bible?

~End flashback~

Ya itu salah Mile, tentu saja sangat salah pikirnya. Mile lah yang dulu mengabaikan sang anak membuat Jeff harus menyembunyikan Bible. Jeff lah yang harus bertanggung jawab pada anaknya. Jeff juga yang sudah membesarkan Bible dengan penuh kasih sayang, dan sekarang saat dirinya datang ke kehidupan Bible dengan mudah nya Mile mengacaukan semuanya

Mile merasa sangat berdosa karena sudah berani memiliki perasaan cinta yang salah pada Bible, karena sudah berani menodainya

Hubungan dirinya dan Bible sudah salah sejak awal. Janin yang berada di kandungan Bible juga sebuah kesalahan bukan? anak itu seharusnya tak pernah ada

Apakah mereka harus menyingkirkan anak itu? mungkin itulah yang terbaik. Jika anak itu tidak ada maka Mile dan Bible bisa memulai semuanya dari awal seperti yang seharusnya sebagai ayah dan anak

Mile terlalu sibuk dengan pikirannya sendiri hingga dirinya tak menyadari Bible yang telah membuka mata dan tengah memandangnya

"paman mile?" panggilnya pelan, Bible tak percaya pria itu ada di dekatnya saat ini. Sungguh Bible merindukannya

Mile tersentak ia gelagapan namun tak menjawab panggilan Bible, "apa aku sedang bermimpi?" gumam Bible kecil

"kau tidak sedang bermimpi" Bible langsung tersenyum cerah, sial senyuman itu membuat Mile merasa dirinya tak akan mampu mengatakan hal yang baru saja ia pikirkan

Bible langsung duduk lalu merentangkan tangannya mengisyaratkan pada Mile bahwa dirinya ingin di peluk, Mile awalnya tak ingin melakukannya tapi dirinya lemah dengan tatapan bahagia Bible. Ia menghampiri anak itu dan memeluknya dalam diam, Bible membenamkan wajahnya di ceruk leher Mile menghirup aroma yang sudah sangat ia rindukan. Bible seperti merasa langsung sehat

"bagaimana paman tau aku sedang sakit?" Mile tetap diam, dirinya tengah berpikir lagi, apakah Bible belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada dirinya

Luka [MileBible]Where stories live. Discover now