#𝟜 𝕋𝕙𝕖 ℝ𝕖𝕒𝕝 𝕋𝕖𝕤𝕥

32 8 2
                                    

[Name] dan yang lainnya akhirnya sampai di tempat ujian selanjutnya, yaitu di warung steak! Tapi itu hanyalah sebuah kedok untuk menyembunyikan tempat berlangsungnya ujian selanjutnya.
"Paman, kami pesan steak combo yang membuka matamu menuju cahaya." Kata paman Kiriko itu.
"Baiklah, silahkan ke ruang belakang." Kata Paman penjual steak itu.
"Kalian tunggu saja disini, itu akan membawa kalian ke ujian yang sesungguhnya." Kata paman Kiriko.
"Baiklah, terima kasih paman navigator." Kata [Name] dan Gon bersamaan. Tak lama setelah itu ruangan itu seperti berjalan ke bawah, dan itu merupakan sebuah lift, setelah sampai di bawah mereka terkejut dengan jumlah peserta yang ikut. Kemudian seseorang yang seperti pengawas ujian memberikan nomor kepada [Name], Gon, Kurapika, dan Leorio.
"Hei, aku belum pernah melihat kalian, apa kalian baru disini?" Tanya seorang peserta kepada mereka.
"Iya, kami baru mengikuti ujian ini." Jawab Gon.
"Namaku Tonpa, kalo ada apa-apa atau hal yang tidak diketahui bilang saja padaku."
"Namaku [Name]."
"Namaku Gon. Senang bertemu denganmu"
"Aku Kurapika."
"Dan aku Leorio."
"Oh iya, ini ada jus untuk kalian terimalah." Kata Tonpa memberikan jus itu.
"Wahhh terimakasih!" Kata Gon.
"Anuu, Tonpa-san sepertinya jus ini kadaluarsa." Kata [Name] membuang jus itu.
"Kau benar [Name] ini sudah kadaluarsa, dari baunya saja sudah kelihatan." Sahut Gon.
"E-ehh? Kok bisa, mungkin saja aku salah tidak melihat tanggal kadaluarsanya, maaf ya." Kata Tonpa yang sedikit kecewa.
"Paman!! Aku boleh minta lagi jus nya?" Kata anak berambut putih yang tak lain adalah Killua.
"Ehhhh itu beneran Killua, astagaa diluihat badgaimana pun dia tetap sempurna!!" Batin [Name] melihat Killua dan kegirangan sendiri.
"O-oh iya boleh, ini." Kata Tonpa.
"Paman, percuma saja, aku sudah kebal terhadap obat sakit perut ini, pama kira aku tidak tahu?" Bisik anak itu ke Tonpa, dan setelah itu dia pergi.
"Hei, siapa namamu?" Tanya anak berambut putih itu.
"Namaku Gon, disebelah ku ini [Name], dan itu Kurapika dan Leorio."
"Hmmm namaku Killua, berapa umurmu?" Tanya nya lagi.
"12 tahun. Kau?" Balas Gon
"Kita seumuran, dan gadis di sebelah mu itu? Juga seumuran?" Kata Killua.
"Iya, dia sepupuku." Lanjut Gon.
"Kau bisa memanggilku [Name], salam kenal Killua."
"Wahhh akhirnya dia menjadi nyata!" Batin [Name] lagi. Tak lama ujian nya sudah dimulai, di ujian ini mereka hanya disuruh mengikuti pemandu dan sekaligus pengawas yaitu Satotz. Setelah berlari beberapa kilometer, mereka akhirnya sampai di pintu keluar.
"Hei Gon, [Name] mau berlomba siapa yang keluar duluan." Tantang Killua.
"Ayo siapa takut." Jawab [Name].
"Aku yang akan duluan!" Teriak Gon. Mereka berlari bersama dan dengan bersamaan keluar pintu.
"Yeeeyy! Aku menang." Kata Gon.
"Hah?? Tentu saja tidak aku duluan yang keluar." Sahut Killua.
"Tentu saja aku, aku lebih cepat dari kalian." Sahut [Name].
"Nee, nee... Satotz-san siapa yang keluar duluan?!" Tanya Gon penasaran.
"Hmmm kalian semua keluar secara bersamaan." Jawab satotz-san.
"Berarti kita seri!" Kata Gon kegirangan. Satotz-san yang melihatnya hanya bisa tersenyum.
"Baiklah, ujian telah selesai dilaksanakan selanjutnya ikuti aku menuju rawa ini dan kalian akan sampai di ujian berikutnya." Kata Satotz-san sambil mulai berjalan di ikuti peserta lainnya. [Name] dan yang lainnya berjalan menyusuri rawa beserta rombongan lainnya tapi, penglihatan mereka semakin berkurang karena kabut yang sangat tebal. Di tengah perjalanan mereka sepertinya tersesat [Name], Gon, dan Killua berjalan lebih cepat daripada Kurapika dan Leorio, mereka terpisah dan sama-sama tersesat [Name], Gon, dan Killua berjalan lurus terus mengikuti insting mereka, beberapa menit mereka berlari mereka melihat bayangan orang dan mulai mendekatinya, namun yang mereka lihat adalah Kurapika dan Leorio yang sedang melawan Hisoka pesulap sikopat :v.
"Hei, bukankah itu Kurapika dan Leorio? Apa mereka lakukan berhadapan dengan Hisoka?" Kata Killua.
"Kita harus menolongnya!" Kata [Name].
"Aku setuju!" Sahut Gon.
"Hoi! Kita sudah tertinggal jauh kita harus bergegas!" Kata Killua.
"Tapi aku tidak bisa meninggalkan mereka sendirian!" Sahut Gon.
"Hahh... Baiklah kita hanya akan menyeret mereka dan membawanya kabur." Killua akhirnya mengalah.
"Baiklah! Aku akan jadi umpan [Name] bawa mereka menjauh!" Kata Gon.
"Oke!" Jawab [Name]. Gon dengan cepat muncul dari kabut dan hendak memukul hisoka dengan pancing nya, tetapi Hisoka langsung menyadarinya dan menghindar kemudian mencekik leher Gon.
"Gon!" [Name] yang melihat dari kejauhan berteriak.
"Leorio, Kurapika kalian pergilah ke arah pohon itu dan ikuti Killua." Kata [Name] dan berlari kearah Gon, [Name] melesatkan tendangan dan Hisoka menghindarinya dengan mudah tapi melepaskan cengkeramannya pada Gon.
"Wahh, kalian punya keberanian yang besar." Kata Hisoka dengan smirknya itu yang membuat [Name] dan Gon bergidik ngeri.
"Gon ayo cepat kita kabur!" Kata [Name].
"Hmmm, kalian menarik juga." Kata Hisoka yang masih diam ditempat dan [Name], Gon lari sekencang-kencangnya. /Kek dikejar setan tpi lebih mengerikan awokwokwok :v.
"Hahh hahh... Akhirnya lolos juga dari tu pesulap sikopat :v." Kata [Name] yang kehabisan napas begitu juga Gon
"Makanya aku tadi bilang juga apa." Kata Killua.
"Kalian juga, bukannya lari malah deketin Hisoka, cih medokusai." Killua ke Leorio dan Kurapika sambil mendengus kesal dan mengangkat bahu.
"Yaa maaf, yang penting kita selamat." Kata Leorio.
"Ya udah ayok kejar rombongan yang lain." Balas Gon. Mereka melanjutkan perjalanan dan akhirnya sampai di garis finish tempat yang lainnya berkupul, dan tepat setelah mereka sampai satotz-san menembakkan peluru tanda waktu sudah habis dan hanya ini peserta yang lolos.
"Baiklah kalian beristirahatlah dulu selama satu jam disini dan nanti pengawas selanjutnya akan muncul memberikan ujian." Kata satotz-san yang kemudian pergi begitu saja.
"Hahh akhirnya istirahat juga." Kata Leorio.
"Gon, [Name] ayo jalan-jalan sebentar." Ajak Killua.
"Ayo!" Jawab [Name] dan Gon bersamaan.

Tbc.
.
.
Yo minna-san tachi sampe sini dulu cerita nya, mungkin ada beberapa yang gak sesuai karena author disini juga pake imajinasi ya, dan juga author lupa sama alurnya jadi dikit-dikit harus lihat dulu :v
Yosh!! Semoga kalian suka dan jangan lupa vote ini cerita( ꈍᴗꈍ) sankyuu!

ᴡʜᴇɴ ʏᴏᴜ ᴇɴᴛᴇʀ ᴛʜᴇ ᴡᴏʀʟᴅ ᴏꜰ ʜᴜɴᴛᴇʀ x ʜᴜɴᴛᴇʀ (ᴄʜᴀʀᴀxʀᴇᴀᴅᴇʀ) Where stories live. Discover now