Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pak Fahri Alfreza.
*
** Masa ospek telah selesai, seluruhnya sudah resmi menjadi Mahasiwa. Oca duduk didalam kelas dengan Amanda, menunggu dosen yang masih belum datang.
Suasana kelas sangat riuh, ada yang mengobrol, ada yang bermain ponsel, bahkan menyendiri seperti jomblo pun ada.
"Assalamualaikum warrahmatullah.." Suara bariton menghentikan aktifitas para manusia itu.
Mata Oca membola, suami hot nya tidak bilang kalau hari ini akan mengajar dikelasnya.
Fahri meletakan tas laptop, dan sebuah buku tebal, serta lembaran kertas diatasnya. Menatap satu-persatu wajah para mahasiswa.
"Kok gue kaya pernah liat ya Ca?" Bisik Amanda.
"Tapi dimana, kaya gak asing gitu" ulangnya lagi.
MAMPUSSS... MAMPUS CAAAA..
Oca meringis, dia ingat Fahri dulu sering mengantar jemputnya ke sekolah "Salah liat kali elu"
"Ehm.. Baik, pertama saya akan memperkenalkan diri saya terlebih dahulu, Nama saya Fahri Alfreza, kalian bisa memanggil saya Pak Fahri"
Fahri berdiri dengan gagah didepan, memakai kemeja warna navy yang tangannya dilipat dan celana kain hitam slim fit.
"Ada beberapa aturan yang harus kalian pahami selama ----" Fahri terus berbicara dengan tegas dan jelas.
"Silahkan ada yang mau ditanyakan terlebih dahulu?"
Seorang perempuan dengan rambut lurus tergerai mengangkat tangannya.
Fahri menunjuk "Ya kamu, silahkan"
"Bapak asli Surabaya atau ada keturunan timur Pak?" Tanya perempuan itu dengan nada manja, dan terdengar riuh godaan dari beberapa orang lain., membuat Oca berdecih. "Cih !! Menjijikan !!"
"Saya arek Surabaya"
"Saya Pak" satu lagi wanita mengangkat sebelah tangan.
"Bapak sudah menikah belum? Mau dong jadi suggar baby nya"
"Wuuuuuuuu..." Kembali riuh teriakan mahasiswa yang terutama Oca yang paling kencang.
"Jadi Cewek kok lenjeh!!!" Ledek Oca, membuat si penanya tadi menolehkan kepalanya dan menatap tajam.
Wanita iti bangkit dan menggebrak meja "MAKSUD LO APA?!"
"Eitss..." temannya memegang sebelah tangan perempuan itu.
"Oca lo sih!!" Gerutu Amanda.
Oca pun bangkit dan melotot tajam "APA !!! MUKA KEK ONDEL-ONDEL AJA GANJEN !!! Ama tikus dirumah gue juga cantikan tikus dirumah gue !!"
