MY CHILDHOOD FRIEND IS A DOG [Revisi]

My childhood is a dog [5]

Hari demi hari Haku tak kunjung datang menemuinya. Ia berpikir bahwa telah dibohongi. Namun jika memang dia berkata itu, Ruhee akan menunggu. Ia juga penasaran akan kalung dan semua hal yang dikatakan Haku.

Sebelum berangkat sekolah, Ruhee berniat untuk mendatangi toko penjahit baju, dia ingin membuat baju untuk perayaannya yang dilakukan setiap tahun. Ia tidak tau maksud perayaan itu, namun ayahnya selalu menyuruh untuk merayakan hari itu setiap tahunnya. Setiap dia bertanya pun ayahnya hanya menjawab dengan seadanya. Seadanya yang membuat Ruhee bingung.

"Apa kita harus merayakannya?,"

"Bukan kah ayah sudah menjawabnya?" tanya balik ayahnya.

"Iya, harus dan setiap tahun, tapi aku ingin tau tujuan acara ini ayah,"

"Saat kau sudah berumur 17, kau akan tau sendiri, saat ini kau hanya perlu melakukan ini setiap tahun,"

Hanya beberapa bulan lagi ia genap 17 belas tahun.

─────────────

Hari yang dinanti-nanti akhirnya tiba. Dinanti ayahnya bukan dirinya. Hari dimana kita harus berpesta, beenyanyi, berdansa. Semua kegiatan gembira lainnya. Haku juga turut di undangnya.

"Haku"
"Ruhee"

Keduanya berdansa bersama. Tangan mereka saling bertautan. Mengikuti irama lagu. Dan hanyut dalam suasana.

"Ruhee," panggilannya dalam kebisingan tak begitu didengar.

"Aku sebenarnya Half,"

"Aku tidak bisa mendengarmu,"

Haku menghentikan tariannya membuat Ruhee juga berhenti. Ia menarik tangan Ruhee ke ruangan yang lebih sepi untuk berbicara.

"Kenapa?," tanya Ruhee

"Aku ingin membicarakan tentang mimpimu,"
"Lelaki itu adalah aku, Half, Halfzyan So Haku"

Ruhee ternganga tidak percaya. Mengganggap hanya sebagai lelucon.

"Hahahah, kau lucu sekali,"

"Aku tidak sedang bercanda. Aku Half,"
"Tujuan acara ini agar aku bisa hidup kembali. Ayahmu sudah membantuku."

─────────────
End
─────────────