[04]

3.1K 316 72
                                    

"Satu tambah satu?.."

"Dua..."

"Dua tambah dua?.."

"E-empat.."

"Empat tambah empat?.."

"D-delapan.."

"Delapan tambah delapan?.."

"Se-...berapa ya? Ndak tau... lele ndak bisa itung banyak-banyak" ujar anak itu dengan nada sedih

Hendery menatap jengah kearah Mark yang terus memaksa chenle belajar menghitung

"Uh ya sudah. Tapi nanti lele belajar lagi ya, biar pinter" ucap Mark menasehati

"Dia itu masih berusia tiga tahun! Mark Jung! Jangan buat otak kecil nya terbebani dengan pelajaran!" Sentak si kecil Hendery, anak itu mengelus rambut chenle "jangan belajar ya. Biar aja bodoh yang penting bahagia, percuma pinter kalo ngga bahagia"

"Kata-kata dari mana itu!" Teriak Mark kesal

"Kata-kata ku!. Kata-kata bijak seorang SEO HENDERY!"

"Tapi belajar itu penting!"

"Belajar memang penting tapi kebahagiaan itu utama!"

"Percuma bahagia kalo ngga pintar!"

"Tapi bahagia itu juga penting!"

"Memang nya kalo bodoh gimana dapet kerja nya. Ga mungkin pas ga ada beras di rumah kau tetap bahagia!!"

"Yung! Napa delantem kata na mumi ndak boleh belantem!" Pekik si bungsu jisung yang di angguki oleh beberapa anak yang lain

Kediaman renjun saat ini sedang ramai, iya ramai bahkan sangat ramai

Mulai dari jejeran teman-teman triplets ada Yoshi, Yangyang, hyunjin

Teman-teman Mark ada lino, Hendery, Lucas, dan bangchan

Teman-teman baby jie hanya ada baby sungchan dan chenle

Bukan kah sangat amat ramai? Oh ya pemandangan seperti ini sering terjadi di rumah renjun, Dimana para orang tua menitipkan anak-anak mereka ke renjun karena ya tau sendiri la ya...renjun itu cantik manis, lemah lembut, makanan buatan nya itu juga enak-enak. Belum lagi jika mereka berkunjung atau di titip kan, ibu muda itu akan membuat kan banyak camilan yang menggiurkan walaupun berbahan dasar sayur-sayuran

Tapi tetap enak kok

Berbicara tentang titip menitip. Hal itu sering terjadi, karena memang kompleks perumahan renjun itu terbilang banyak anak-anak dan lumayan banyak juga yang menjadi Single parent dan rata-rata berkerja jadi mereka menitipkan anak-anak mereka ke renjun. Dan renjun menerima hal itu dengan senang hati

Terkadang Ten juga ikut membantu atau hanya sekedar bergosip

"Mommy ren yang cantik~" ucap Hendery dengan nada mendayu

"Kenapa hm?"

"Mommy kan cantik..emmm kenapa ngga nikah sama Dery juga?...Dery kan ganteng" ucap anak itu dengan mata berbinar

Renjun tertawa sementara ibu Hendery hanya menatap malas kearah sang anak

"Karena Dery masih kecil! Iyakan mom" ucap lino

"Iya. Anak kecil tidak boleh pacar-pacaran kata eomma dosa!" Ujar hyunjin

"Bener tuh Dery Hyung!" Kali ini triplets bersuara

"Sudah-sudah jangan bertengkar. Kalian lanjut bermain ya mommy ren dan mami Ten akan memasak untuk makan siang" ujar renjun yang di angguki oleh bocah-bocah itu

MOMMY & KIDSWhere stories live. Discover now