32 [Special Vegaspete]

785 83 4
                                    

Setelah acara pernikahan vegas dan Pete pergi ke ke new York sementara waktu untuk melakukan Honeymoon serta kembali menyelesaikan beberapa urusan disana.

Di bandara pete memeluk bundanya "bunda Pete pergi dulu."hati hati sayang..jangan lama lama ya nanti bunda kangenn".Pete pun mengangguk lalu melambaikan tangan kepada keluarganya.

...

"Vegas.."

"Mmm?"Vegas pun menoleh ke arah Pete.

"Berapa lama kita akan disana?"Tanya Pete kepada Vegas.

" 1 minggu maybe?"

"Emm okay"Pete menyandarkan kepalanya pada bahu Vegas.

Vegas tersenyum lalu merangkul dan mengusap rambut Pete.



Setelah sampai di new york mereka langsung pergi kerumah Vegas.

Rumahnya bisa dibilang besar.Mata Pete terus menjelajah isi rumah Vegas.Dia melihat kolam renang yang sudah dihiasi dengan bunga bunga dan lilin.Ini sudah di persiapkan oleh Vegas.

Namun saat Pete mengalihkan pandangannya ke arah lain ia melihat seorang bayi yang yang sedang merangkak menuju sebuah boneka.

Pete mendekati bayi tersebut.

"Hai adik kecil, siapa kamu?" Pete membawa bayi tersebut ke pangkuannya.

"Gugu gaga...Ama..anic anic wawawa oeka"Bayi itu tersenyum melihat Pete,lalu menunjuk sebuah boneka yang tergeletak dipojok tembok.

"Kamu mau boneka?"Tanya Pete,bayi itu kemudian menepuk tangan dan tertawa girang melihat Pete membawakannya boneka tersebut.

"Venice!!Venice! Kamu dimana?"Suara seorang art yang terus menerus memanggil dan mencari bayi ini.

"Oh astaga kamu disini syukulah,maaf anda siap- oh maafkan saya..anda istri Tuan Vegas?Maaf saya sudah teledor menjaga tuan muda."Wanita itu menundukkan kepalanya.Pete sedikit bingung,dia tidak tahu apa apa disini.

Pete
"Tidak apa apa,dan apa tadi?tuan muda?"Tanyaku,aku penasaran akan hal ini.Apa itu tadi?tuan muda?siapa anak ini sebenarnya?.

"iya tuan, anak ini adalah anak angkat Tuan Vegas"Astaga kenapa Vegas tidak pernah memberitahuku?Huh..

Tak lama Vegas pun datang dan menghampiriku."oh kamu sudah bertemu Venice?" Aku melipat tanganku di depan dada. "Jelaskan"

"I'm sorry for not telling you, I'm afraid you won't like it and will stay away from me"
[Aku minta maaf karena tidak memberitahumu, aku khawatir kamu tidak akan menyukainya dan akan menjauh dariku]

"Tapi kamu harusnya tetap harus jujur Vegas.."

"Sorry.."

"Oke gapapa, ngomong ngomong siapa namanya tadi?Venice?..hai Venice.."Aku memegang tangan kecil anak ini.

Vegas pun mendekat ke Venice lalu berkata "Venice ini Pete, sekarang panggil dia papa pete okay?".

"Anice anice papaaa"

"Tuan Vegas,kalau begitu saya permisi dulu"Wanita yang sedari tadi berdiri itu akhirnya pergi.

Aku menatap mata anak itu.Mata nya sangat indah.Entah kenapa aku tak bisa mengalihkan pandanganku darinya.



Dalam waktu sekejap aku dan Venice langsung dekat dan akrab.Aku menidurkan Venice di pelukanku sambil memberinya sebotol susu.

Vegas terus memperhatikan kami.Aku menepuk nepuk pelan pantat Venice agar dia tertidur.

Setelah 20 menit akhirnya Venice tertidur didekapanku.Aku membawa Venice ke ranjang nya,dan meletakanya disana.

Setelahnya aku berjalan ke dapur untuk mengambil minum,namun mataku tertuju pada kolam renang.
Aku duduk di tepi kolam sambil meminum sekaleng soda di tanganku.

Kuhirup udara malam ini, disini sangat menenangkan.Tiba tiba sebuah tangan mendarat dan memeluk tubuhku dari belakang.

"What are you doing, dear?"
Aku menggeleng "Tidak apa apa aku hanya ingin melihat lihat"

"Kamu suka dekorasi disini?"Vegas mendekat dan berbicara di dekat telingaku,dapat kurasakan hembusan nafasnya,

Aku tersenyum dan mengangguk.
"Ya aku suka"

Vegas mengecup leherku lalu mengigit telingaku."vegashh jangan sekarang."Vegas tak menghiraukan ucapanku,dia terus melanjutkanya.

Dia menggendong dan membawaku kekamar.Lalu melempar tubuhku ke kasur dan mulai menindih tubuhku.

"Vegas..ada Venice disini...kamu yakin?nanti dia bangun.."Kataku padanya tapi dia tidak mau mendengarkanku.

Dia mulai melumat bibirku. "Mmmh,vegashh jangan.." Dia terus melumat bibirku dengan kasar.Aku tidak tahu mengapa tapi aku menyukainya saat dia bermain kasar.Aku pun akhirnya membalas lumatanya.Dia menggigit bibirku

"Akhh ahh mmhh vegass"Aku mengalungkan tanganku pada leher Vegas,lalu meremas rambutnya.

Ciumannya turun ke leher dan kemudian membuka seluruh bajuku.

TBC
Thanks for reading...

TBCThanks for reading

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Biblebuild•||•Who are you?  Where stories live. Discover now