4. Senja di Hagia Sophia

118K 13.1K 2.3K
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

"Sungguh, Islam itu sangat mengindahkan perempuan, namun sayangnya perempuan itu sendiri yang membuat dirinya hina. Segala macam aturan diciptakan untuk membuatnya terhormat. Namun lagi-lagi mereka lebih memilih menjadi perempuan yang mengikuti trend daripada menjadi perempuan yang berusaha taat pada agamaNya."

Arkanza Zayyan Ghaziullah El-Zein

Lentera Senja
Karya Alfia Ramadhani

Lentera SenjaKarya Alfia Ramadhani

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Istanbul, Turkey.

Bangunan megah berdiri kokoh. Bangunan yang menjadi simbol kemenangan Islam. Bangunan yang mulanya Gereja Katedral telah ditaklukkan oleh Sultan Muhammad Al-Fatih pada tahun 1453 sehingga diubah menjadi masjid dan dikenal sebagai Hagia Sophia Jami' atau Masjid Hagia Sophia.

Saat ini, Hagia Sophia merupakan bangunan termegah dan terindah. Memiliki empat menara dan kubah yang menjadi kubah terbesar di dunia. Atas izin Allah, berkat putusan pengadilan tinggi Turki pada pertengahan bulan Juli 2020 lalu, kini Hagia Sophia yang mulanya museum sudah kembali menjadi masjid. Memasukinya bukan lagi dengan membayar tiket, melainkan cukup hanya dengan berwudhu.

Semburat warna jingga menghiasi langit Distrik Fatih dimana Hagia Sophia berdiri kokoh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semburat warna jingga menghiasi langit Distrik Fatih dimana Hagia Sophia berdiri kokoh. Seorang laki-laki dengan pakaian kasual, ransel hitam di punggungnya, tak lupa sorban yang dililit di leher, dan kacamata hitam yang membuat aura ketampanannya meningkat berkali-kali lipat. Ia berjalan menuju sebuah kursi yang menghadap langsung ke Hagia Sophia untuk menikmati kopi hangat dan kebab yang baru saja ia beli.

"Sesuai sabda Rasulullah. Ada dua kota yang akan ditaklukkan, yaitu Roma dan Konstantinopel. Pada tahun 1453 silam, Muhammad Al-Fatih sudah berhasil menaklukkan Konstantinopel. Tersisa Kota Roma yang belum ditaklukkan. Bisyarah Rasulullah pasti terjadi." Zayyan menatap kagum pada Aya Sofia.

"Bismillah, ingin sekali rasanya menjadi bagian dari ghaziullah yang kelak akan menaklukkan Kota Roma. Seperti apa yang disampaikan Ayah saat aku memutuskan untuk mengikuti jejaknya menjadi seorang abdi negara. Ayah ingin putranya tidak hanya menjadi abdi negara biasa, tapi abdi negara yang luar biasa. Bukan hanya melawan musuh-musuh negara. Tapi juga musuh-musuh agama."

Lentera Senja (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang