BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA!!!
Takdir yang tidak pernah di bayangkan
Hafsah yang pergi mengajar dengan niat mengamalkan ilmu malah bertemu dengan Malaikat kecil nan imut yang akan mempertemukannya dengan takdir yang tidak pernah hafsah baya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jabatan tangan Kedua lelaki yang berbeda umur itu di pandang Haru oleh keluarga yang menyaksikannya.
Akhirnya setelah begitu banyak yang terjadi serta cobaan yang terus datang menghampiri, Allah memberi jalan terang, sampai bisa di titik takdir seperti ini.
Gus Al yang menjabat tangan Abi Hafsah tidak bisa membendung air mata yang jatuh membasahi pipinya itu.
Begitu pun Abi Hafsah, ia menghela nafas kuat. Lalu dengan suara yang lantang mengucapkan akad itu.
“ Ya Akhi.... Muhammad Althaf Rohman Al aidiy ibni Muhammad Rohman Al aidiy ”
“ Na'am”
“ Ankahtuka Wa zawwajtukamakhtubataka binti Azdiyatul Hafsah bimahrilkhomsuna (50) dinar wa adawatisholatihaalaannn...”
Dengan suara yang tidak kalah lantang nya, Gus Al mengucapkan kalimat sakral itu dengan sekali tarikan nafas.
“ Qobiltunikahaha wa tazwijaha 'ala mahrilmadzkur wa radhitubihi wallahu waliyyuttaufiq ”
“ gimana para Saksi? ”
“ sah ”
“ Sah “
“ Alhamdulillah .. ” kalimat tahmid itu terucap dari bibir seluruh orang yang berada di sana.
Sementara itu sebagian keluarga yang berada di Ruangan inap Hafsah ikut mengucapkan kalimat Tahmid ketika Gus Al menyelesaikan Akad nya.
Setelah selesai Berdoa, panggilan Vidio itu berakhir.
Hafsah yang juga melihat itu, ikut menitihkan Air matanya,
“ Alhamdulillah..” ucapnya
Walaupun dia belum mengingat betul perasaan nya pada Gus Al, tapi tetap saja ada desiran Rasa Bahagia di hatinya saat ini.
“ Ya Allah, apapun yang terjadi di kemudian hari, buat lah Hafsah kuat menghadapinya. Jika ingatan itu tidak kembali berilah rasa Cinta yang baru pada Hati hamba untuk Suami hamba ”batinnya
“ SAYANG... ” panggilan lembut itu keluar dari bibir seorang yang sangat di cintai Hafsah.